sebuah pengalaman dari seorang anak umur 14 tahun yang digagahi oleh tetangganya di sebuah desa, dimana hal itu membuat si anak menjadi ketagihan, dan dimulainya hubungan terlarang diantara mereka. Dan hubungannya berakhir dg perselingkuhan, beberap...
Aku duduk diruang tengah, sambil nonton tv, tumben om Muchlis blm pulang, di WA jg blm di read. Sedangkan Tante SDH tdr drtd. Tak lama, terdengar suara mobil masuk ke halaman rmh. Dan om Muchlis masuk kedalam rmh, dg pakaian acak2an. Aneh om Muchlis skrg. "Om..'' panggilku "Ya" "Kok pulangnya MLM, Charly jg blm dibaca" Dia terlihat kaget dan pucat. "Emhhh... Anu... Om lembur Bob, gak sempat baca pesanku" "Oh.. yaudah om mandi lalu makan KLO blm, Tante jg udah tdr" "Ya syg.. om mandi Yach"
Indra POV Aku mmg dilahirkan SBG seorang gay, dan blm pernah berhubungan dgn siapapun, dr dulu aku mmg menyukai pria yg lebih dewasa, banyak pria yg SDH singgah di hatiku, tak satupun yg jadi pacarku, Krn aku terlalu takut, utk membuka hati diriku. Tadi, pertama bertemu om Muchlis, pegawai papaku, aku sangat kagum, dia tampan, tinggi, kekar, macho, bibirx tebal dan ada bewoknya. Dan yg membuatku senang, dia merespon semua hasrat ku. Ku tak percaya ML pertamaku dg pria impianku. Satu yg membuatku sedih, ternyata pak Muchlis SDH berkeluarga, dan sialnya LG dia pnya pcr cowok, remaja sepertiku. Ku tau tanpa sengaja. Saat pak Muclis k kmr mandi, ada motif wa di hp nya, dan dia tak mengunci hp nya. Ku lihat ank itu panggil syg2 sama pak Muchlis. Tapi, ku bertekad akan memiliki dia, Krn pak Muchlis td dah janji sama AQ. Dan ku jg mencatat no ponselnya. Kok ku kangen ya sama pak Muchlis, mending ku chat aj, apa dia dh tdr ya? Baiknya ku coba dulu.
Muchlis POV Ku baru nyampe rmh, dan Bobby menungguku, sial, aku JD kikuk sendiri. Begini rasanya membuat kesalahan ya? Tp ku coba utk bersikap sewajar mgkin, dan salah ngobrol sebentar dgnnya AQ ke kamar utk mandi. Setelah ku mandi, ku pakai sarung dan kaos singlet, tiba tiba hp ku berbunyi, ada motif wa, ku kira Bobby, tapi setelah ku lihat dari no baru. XXX : om... AQ : siapa? XXX : Indra om AQ : dpt no om drmn? Indra : ada deh😁 AQ : kok gitu Indra : lagi apa om? Sorry ku panggil om gpp ych? AQ : LG duduk aja, bebas mau panggil apa aja, Indra GK bobo? Indra : tar ku panggil syg loh😁 blm ngantuk om AQ : knp ndra? Indra : kangen sama om neh😗🤗 AQ : issssh gombal Indra : bnrn om AQ : kangen apanya? Indra : semua om hehe AQ : hehe bisa aja ndra.. bobo yuk.. om ngantuk Indra : yuk... Good night om... Emmmuachhh😍😘 AQ : 😊
Keesokan harinya kami siap2 untuk sarapan, istriku SDH brgkt duluan ke pasar, ku dan Bobby sarapan berdua, tak lupa ku cium ank itu, ank yg sangat ku cintai, dan juga ku khianati, dan ku antar dua ke sekolah. "Yank..." "Iyach om" "Love u" "Hehe me too om" "Ywd sekolah gih, yg rajin ya syg, emmmuachhh"ku cium bibir merahnya. Dan dia turun, sdgkn ku melanjutkan perjalanan ke kantor.
Indra POV Siang ini ku ke kantor papa, ingin ketemu om Muchlis, aku kangen banget sama om ganteng ku itu. Setibanya ku turun dr tadi, dan ku kirimi pesan padanya. AQ : om... Om Muchlis : ya ndra AQ : om dmn? Om Muchlis : di kantor AQ : sibuk Yach? Om Muchlis : enggak kok, baru selesai kerja dan mau pulang AQ : kok siang dah plg om? Om Muchlis : kerjaan om beres semua, JD bisa plg AQ : ku diparkiran kantor om, ku tunggu Yach...
5 menit kemudian, om Muchlis menjumpai ku, sumpah penampilannya keren banget. "Hai ndra" "Yach om" "Km g skolah, kok kesini" "Nggk om, baru bsk kok" "Oh" "Pergi yuk om" "Kmn?" "Cari mkn" "Yuk" Kami msk k dalam mobil, dia tersenyum, aku jg, lalu ku cium bibirnya. Kami tertawa. Diperjalanan, ku pegangin tangannya dg mesra, dia diam sesekali tersenyum. "Om..." "Ya ndra" "Indra syg sama om, kalo om" Dia tersenyum padaku. "Iya syg" dia kembali menciumku "Mau mkn apa ndra" "Ku mau mkn ini om" sambil ku remas selangkangannya "Isss nakal ya" kami tertawa "Makan dmn ndra" "Ke apartemen keluargaku om" Sesampainya di apartemen milik ortuku, kami turun dan masuk lift, kami berciuman, aku sungguh terbuai, dan pintu lift terbuka, kami menghentikan aktivitas kami, lalu ku buka pintu apartemen ku.
Segini yachhhhh... Jgn lupa di vote
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
