Setelah pernikahannya, Wisnu dan Bobby beserta orang tua Bobby, pulang ke Indonesia. Semalam Bobby dan Wisnu nginap di Jakarta, dirmh orang tua Bobby.
"Nak Wisnu.. ayo mkn dulu..." Ajak mama mertuanya.
"Iya mah... Nunggu Bobby turun dulu."
"Iya... Jgn sungkan2 anggap rmh sendiri, mama minta jaga Bobby ya nak... Kemana2 kalau bisa diantar... Mama sllu khawatir."
"Mama itu... Bobby jg SDH dewasa, jgn sllu bergantung pada Wisnu, mereka sama2 sibuk." Sela papanya Bobby.
"Pah.. mah... Jgn khawatir, Wisnu akan sllu menjaga dan membahagiakan Bobby, kalian harus percaya sama Wisnu." Jawab Wisnu.
"Usaha kalian gmn?" Tanya papa.
"Alhamdulillah lancar pah..." Jwb Wisnu.
" Kalo SDH pnya orang kepercayaan nanti usaha kalian kontrol saja, dan kalian gantikan papa urus perusahaan papa.. papa dan mama SDH tua... Ingin menikmati masa tua kami..."
Tak lamapun Bobby turun dan bergabung di meja makan. Merekapun makan bersama dg sesekali bercanda. Setelah mkn obrolan pun berlanjut.
"Pah mah... Kalian pngn cucu nggk?"
"Pengen donk... Tp gmn caranya." Jawab mamanya.
"Kami berencana, ingin pnya ank dg mama pengganti melalui bayi tabung..."
"Trs... Emang ada yg begitu.."
"Ada pah.. dan kami SDH merencanakan dari dulu, satu utk AQ dan satu utk mas Wisnu, ibu kembar pah... Nanti kalian lgsg dpt 2 cucu.."
"Gmn Klian aja... Papa mama ikut aja..." Dan obrolan pun berlanjut, hingga mrk pamit tidur, Krn bsk pagi2 sekali Wisnu dan Bobby akan kembali k Bandung.
"Yank...." Panggil Wisnu.
"Iyah mas..."
" Jadi kpn kita ke dokternya..." "Secepatnya mas..."
Merekapun naik keatas ranjang, Wisnu memeluk Bobby. Merekapun tertidur sambil berpelukan.
Di Bandung Muchlis sedang berada di bar, seperti biasa dia minum, karena tak menemukan Bobby , karena rmh Bobby dlm keadaan kosong. Jadi dia memilih utk mabuk, dia bertemu dg Anton dan seorang tmnnya.
"Hai om..." Sapa Anton
"Hai.."
"Nih kenalin tmnku Reyhan."
Reyhan dan Muchlis berjabat tangan.
"Reyhan'
" Muchlis"
Mereka berbincang, Anton mengenalkan Muchlis SBG pacarnya. Reyhan sesekali melirik Muchlis, saat mata mereka bertemu, mereka tersenyum. Jam 10 mrk mutusin plg, Krn Anton di tlpn papanya. Muchlis mengantar angin dlu, Krn rmhnya lebih dekat, setelah itu mengantar Reyhan. Setelah Anton turun, Muchlis mengemudikan mobilnya.
"Rey pindah ke depan... Om kyk supir ah nih.."
"Ok om" dan mobilpun berhenti, Reyhan pindah didepan duduk di samping Muchlis. Mobil kembali melaju.
"Rey.. km manis sekali."
"Ih om... Ntr dimarahi Anton loh.."
Muchlis menghentikan mobilnya.
"Kamu ganteng Rey..." Sambil memegang tangan Rey. Emmuach.... Muchlis mencium bibir Reyhan. Mereka saling berpagut,
"Om suka km Rey..." Reyhan bersemu merah.
"Tapi Anton om..."
KAMU SEDANG MEMBACA
CeritaKu
Romancesebuah pengalaman dari seorang anak umur 14 tahun yang digagahi oleh tetangganya di sebuah desa, dimana hal itu membuat si anak menjadi ketagihan, dan dimulainya hubungan terlarang diantara mereka. Dan hubungannya berakhir dg perselingkuhan, beberap...
