Frozen Heart [ WARNING NC 21+ YOONMIN GS ]

Dangerous Man

Jimin menatap kalungnya. Merasa dia semakin gila pada masa lalunya.  Ia bahkan bertindak sejauh itu pada kekasih sepupunya sendiri.

"Yoongi Oppa bogoshipo. Tidak bisakah aku berharap? "

Jimin memegangi kalungnya samapai tertidur. Bahkan ketika seseorang masuk ia tak bangun. Pria itu memperhatikan Jimin dengan tatapan nanarnya.

"Maafkan aku!... Aku... Aku membutuhkan waktu sampai benar-benar siap menunjukkan diriku yang sekarang. Aku terlalu memikirkan diriku sendiri. Aku bingung."

Suga mengelus rambut Jimin lalu mencium keningnya. Suga memperhatikan sejenak sebelum akhirnya keluar dari kamar Jimin. Mendengar langkah pria itu menjauh, Jimin membuka mata dan meneteskan air mata.

"Benar!"

...

"Apa? Dia benar-benar mengaku kalau dia Min Yoongi? "

"M!(iya)" Jimin mengangguk.

"Dia mengatakan itu saat aku pura-pura tidur," Jimin melipat tangannya dimeja lalu menopang keningnya disana, meringkuk lelah "Seandainya semua tidak begini."

"Yahh Park Jimin! Kau tau dia sekarang memiliki Hoseok. Kau bilang mereka akan menikah."

"Aku bingung. Aku ... "

"Jangan dekati dia lagi. Menjauh sebelum sepupumu memenggalmu hidup-hidup!"

"Lalu aku harus bagaimana agar lupa padanya? "

"Pergilah kencan buta hm !? Aku rasa itu satu-satunya cara kau semakin memiliki jarak dengan dia."

Jimin mengigit kukunya lalu menatap ragu "Haruskah?"

Jungkook membuka handphonenya "Biar aku yang mendaftarkanmu! "

"Ne! " Jimin haya mengangguk.

"Waww... Banyak yang menarik! Haruskah aku mendaftar juga? Aku juga bosan melajang."

"Double date? "

"Ohooo~ good idea Park Jimin. Aku akan merasa lebih baik jika bertemu pria bersamamu."

"Aku juga."

Pria dengan topi hitam mematikan rekaman kameranya. Ia berdiri lalu berjalan menuju kasir, melewati Jungkook lalu mengintip layar ponsel Jungkook sekilas tanpa ada yang curiga.

...

Jimin terus menatap piano kecilnya.
"Kita sudah sama-sama dewasa dan semua sudah berubah. Tapi kenapa harus pura-pura tak mengenalku?"

Ia memasukan lipstik dan bedaknya pada tas. Lalu menghela nafas
"Aku tak boleh terus berhayal! Aku bukan anak kecil lagi. "

Dengan mantap, Jimin melangkah keluar kamar dengan gaun dan dandanan cantik.

"Kau akan pergi kencan? Kau punya pacar? Ahaha sejak kapan? " ledek Hoseok.