"Gimana ceritanya to yan kok kamu bisa ketemu mantuku itu?"
Malam itu setelah bernostalgia tentang masa SMP dan menanyakan kabar teman teman mereka, akhirnya Ayu mulai membuka percakapan tentang menantunya pada Yanti.
Waktu itu Ayu hanya berharap menantunya akan segera kembali kerumah karena Ais tidak punya saudara selain ibu asuhnya di Panti asuhan , namun saat acara Galang Dana bulanan ke panti asuhan tempat umi Faiz, ibu asuh Ais , menantunya itu ternyata tidak ada disana.
Ayu sempat mengerutkan kening saat bertanya kepada Andre, dan jawaban Andre waktu itu adalah Ais kabur karena kesalahpahaman diantara mereka dan Ayu hanya menduga bahwa masalah mereka berdua hanyalah masalah penyesuaian diri yang perlu di lakukan karena pernikahan mereka dilaksanakan setelah ta'aruf dengan dua kali bertemu.
Setelah hampir 4 bulan mencari, Ayu tidak pernah lagi bertanya kepada Andre tentang Ais, apalagi kesibukan Andre yang semakin padat bahkan jarang berada dirumah karena ekspansi usahanya dikota kota yang lain.
Meski berharap untuk segera menimang cucu, namun Ayu mengakui ikut merasa bersalah karena pilihannya ternyata tidak seperti yang ia harapkan. Sejak menjadi salah satu donatur tetap di panti asuhan tempat umi faiz , Ais telah menjadi obyek pengamatannya yang cukup lama dan kesimpulan waktu itu adalah Ais anak yang sholehah, dia menjaga auratnya, dia menjaga pergaulannya dan anak itu cukup pandai karena selalu ikut peringkat 10 besar dalam pendidikan akademisnya dan bonus plusnya Ais hafidzah 2 juz Quran , juz 30 dan 29.Tarikan nafas Yanti yang panjang mengembalikan Ayu dari lamunannya.
" Ais itu dulu tinggal di rumahnya bu Harjo, Sari anaknya bu Harjo itu teman kuliah Ais. Sari anaknya ceriwis beda sama Ais, dia anak yang pendiam namun cukup cekatan untuk semua kegiatan di kampung kami, sampai ia dan Sari merintis usaha catering itu bersama. mulai dari yang kecil, pesanan dari tetangga sekitar sampai akhirnya punya karyawan 8 saat ini, yah ....boleh dibilang kami semua menyayangi Ais karena memberdayakan ibu ibu yang ada disekitarnya...makanya saat ia pingsan kami pikir ia kelelahan, sampai ketika dokter mengatakan dia hamil."
Yanti menarik nafas panjang sebelum akhirnya melanjutkan cerita,"Ais selalu menangis saat ditanya tentang dirinya, bahkan sempat pendarahan saat usia kandungannya 3 bulan, mungkin karena beban pikiran dan juga kelelahan, akhirnya kami tidak pernah menanyainya lagi, Toh, selama tinggal dikampung kami Ais tidak pernah neko neko, tidak pernah ada tamu laki laki yang datang...""Tidak pernah sekalipun?" Tanya Ayu menyelidik.
"Tidak pernah sekalipun. Seandainya ada biasanya berdua dengan istrinya untuk pemesanan katering. Aku tahu pasti apa yang dilakukan Ais karena rumah kami yang berseberangan sehingga aku bisa melihat siapa saja yang datang."
"Saat anak Ais lahir dan dia mulai kerepotan , aku diminta untuk mengasuh bayinya,...aku senang sekali apalagi cucuku semua jauh, mengasuh Arkan seperti mempunyai cucu baru buatku, meski memendam pertanyaan tentang siapa ayah Arkan , tapi kami semua tidak pernah bertanya hingga akhirnya Andre datang dengan kopian surat nikah dan KTP untuk tinggal bersama Ais, saat itu aku merasa lega, Ais selama ini hanya ingin sendiri karena butuh ruang untuk hubungannya," terang Yanti panjang lebar ke Ayu.
Saat mendengar penjelasan Yanti , Ayu menarik nafas lega, feelingnya bahwa Ais gadis yang baik tidak pernah salah, terkait masalah dia kabur dari rumah, itu masalahnya dengan Andre dan sepertinya sudah terselesaikan dengan baik.
Mungkin besok saat yang menyenangkan bersama sahabat lama dan cucunya untuk berjalan jalan.
Melihat pakaian yang dikenakan cucu dan menantunya itu, Ayu merasa bersalah karena disaat sang oma dan Ayahnya bahkan punya kelebihan rizqi yang sering disalurkan ke beberapa panti asuhan dan dhuafa, cucu dan menantunya justru tampak seperti orang perlu disantuni. Meski Andre sepertinya tidak masalah dengan penampilan anak dan istrinya, namun buat Ayu baju yang pantas juga termasuk kebutuhan hidup selama itu tidak berlebihan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Menantu Pilihan Mama
RomansaAis kabur saat suaminya, Andre meragukan kesetiaannya, ketika takdir mempertemukan mereka kembali tanpa sengaja Ais tidak mungkin kabur kembali karena Andre membuatnya harus tinggal, namun Ais mempunyai rahasia. Akankah Andre mau menerima keju...