DANGER

READY TO FIGHT?

A story by :
APHRODITETHEMIS
.
DON'T PLAGIAT
.
MAYBE INI BUKAN CHARA EUNHAE/HAEHYUK FAVORITE KALIAN, TAPI INILAH VERSI GW 😘
.
.
.

"Tuan muda, mobil sudah siap."

Tanpa mengalihkan pandangannya dari cermin indah setinggi badan tempatnya sedang mematut diri, Eunhyuk mengangguk singkat pada pelayannya. "5 menit lagi." Serunya ringan sebelum memakai mantel sederhana dan sebuah kacamata berbingkai hitam yang membuat penampilannya terlihat polos sekaligus terpelajar.

"Hm, ini akan jadi malam yang sangat menarik." Gumam Eunhyuk senang sambil mengulum senyum lebarnya. Kapten Choi akan mendapatkan kejutan yang tak terlupakan. "Besok akan jadi hari yang menghebohkan. Aku sudah tidak sabar lagi!" Tambahnya sedikit geli saat berlari menuruni tangga dan langsung menuju ruang tamu rumahnya tepat saat pintu depan terbuka dan sang ibu masuk dengan langkah tergesa.

"Dengar, Hyukkie. Mama sudah meminta pengacara Park untuk menemanimu."

Pelukan erat dan kalimat cemas tak terduga itu untuk sesaat membuat Eunhyuk terdiam sebelum mengulum seringainya. Reaksi sang ibu sudah menjelaskan semuanya. "Tidak perlu seperti itu, Mom. Semua akan beres. Jangan khawatir." Eunhyuk membalas pelukan hangat itu dan mengecup pipi ibunya yang jarang sekali berada di rumah, namun tanpa ragu akan selalu melakukan apapun untuk membelanya. Melindunginya!

"Setelah malam ini berlalu, aku janji tidak akan membuat mama cemas lagi." seru Eunhyuk lagi dengan senyum lebar penuh arti. "Lagipula, seperti biasa, semua akan beres hanya dengan satu jentikan jari." Bisiknya sambil mengedipkan mata, seperti mengajak sang ibu untuk sekutu.

Sesuatu dalam senyum putranya hanya membuat Lee Sunmi merasa hal yang buruk akan terjadi dan dia tidak akan menyukainya. "Apa maksudmu, Hyukkie?" desisnya tajam sembari memicingkan matanya. "Jangan membuatku semakin khawatir! Kau pasti tahu apa yang bisa dilakukan Jaksa Cho yang kejam itu, bukan?" Seraya berusaha mengendalikan ketakutannya, Lee Sunmi mencengkram kuat lengan putranya yang sangat liar dibalik wajah polosnya yang menipu.

Siapa orang ini yang tidak tahu apa yang bisa dilakukan ayah L dan Kyuhyun yang dingin itu jika sesuatu terjadi pada salah satu putranya, terutama si bungsu. Semua tahu dan takut pada kekuasaan Jaksa Agung Cho yang terhormat. Bahkan karena fakta itu, Eunhyuk sengaja mengajak Cho bersaudara dalam permainan berbahaya ini. Demi memastikan mereka semua tidak akan pernah berakhir di penjara jika sesuatu yang buruk, seperti tertangkap polisi, terjadi!

"Tidak akan terjadi apapun," Sengaja Eunhyuk tersenyum nakal saat melihat sedikit keryit bingung diwajah cantik wanita yang sudah melahirkannya. "Kali ini aku yang akan membalas Jaksa Cho karena sudah berani mengancam mama dengan menggunakan Kyuhyun!" Tanpa kesulitan berarti Eunhyuk berhasil mendapat informasi kecil itu dari sekretaris Kim yang selalu bersama ibunya.

Dengan frustasi Lee Sunmi meremas kuat bahu ramping putranya. Memaksa Eunhyuk untuk membalas tatapannya. Menghela nafas pendek sebelum bicara dengan nada pelan dan penuh penekanan pada Eunhyuk yang terlihat acuh. "Dengarkan aku, Hyukkie. Jangan pernah memulai perang yang tidak bisa kita menangkan. Taekang grup akan berada dalam masalah jika sang jaksa marah." Hampir setiap kali jika Eunhyuk terlibat dalam masalah yang berbahaya, Lee Sunmi selalu menyesali dirinya yang sudah membiarkan putranya berteman dengan Cho bersaudara itu.

"Tidak akan ada perang, Mama. Hanya sedikit taktik dan Kyuhyun akan membantuku."

"Ya Tuhan, seharusnya aku mengirimmu ke Amerika untuk tinggal bersama ayahmu!"

Sudah berulang kali Eunhyuk mendengar kemarahan dan ancaman kosong yang tidak akan pernah tega dilakukan Lee Sunmi, ibunya ini. "Dan dalam seminggu, mama akan menyesal dan memintaku pulang ke Seoul." Godanya nakal sambil memeluk hangat sosok cantik yang selalu memanjakannya. "Okey, jangan cemas, aku pergi dulu." Eunhyuk menyeringai kecil sebelum mencium ringan pipi ibunya yang masih terlihat khawatir.