LIFE IS A GAME

2.2K 316 60
                                    

A story by :
APHRODITETHEMIS
.
DON'T PLAGIAT
.
MAYBE INI BUKAN CHARA EUNHAE/HAEHYUK FAVORITE KALIAN, TAPI INILAH VERSI GW 😘
.
.
.

"Lagi! Perampokan terjadi di salah satu toko perhiasan ternama di distrik B!"

"Kerugian diduga mencapai ratusan milyar Won! 1 petugas keamanan tertembak!"

"Netizen dan polisi sedang saling beradu argument! Perampokan terencana kali ini adalah perbuatan dari Jewel atau The Prince?"

Prank....Brukkk...

Dengan kasar kepala kepolisian Gangnam itu meninju permukaan mejanya yang dipenuhi berkas laporan dan sejuta macam masalah. Semua siaran TV sedang melaporkan kejadian yang sama. Perampokan terkutuk yang seperti menantang sekaligus mencoreng wajah seluruh aparat kepolisian yang sekali pun tidak mampu meringkus kedua genk yang sudah terlalu banyak membuat keresahan itu.

"Apa tidak ada satu pun CCTV di setiap sudut kota yang berhasil menangkap pergerakan mereka? Aku juga mau wajah salah satu dari mereka!" teriak Kapten Choi marah dengan wajah frustasi dan tangan yang sudah terkepal erat. "Mereka bukan iblis! Jadi, lakukan cara apapun dan cari tempat persembunyian mereka sampai dapat!" titahnya lagi, emosi seperti membakar semua kemampuan berpikir kapten polisi yang biasanya selalu bertindak dengan sangat hati-hati itu.

Semua detektif dan petugas yang ada di ruangan itu hanya mengangguk cepat sebelum satu persatu pergi untuk menjalankan tugas mereka. Menangkap genk perampok yang setahun terakhir seperti sedang mengejek kemampuan para penegak hukum. Melibatkan mereka semua dalam ermainan bodoh yang melibatkan nyawa banyak orang tak bersalah. Berhasil meringkus salah satu dari kedua pemimpin genk yang selalu berhasil kabur itu menjadi ambisi pribadi setiap detektif yang merasa dipermainkan.

"Awasi setiap sudut distrik A sampai C! Pastikan semua polisi jalan memeriksa setiap mobil yang lewat dan terus pantau CCTV. Kali ini kita harus bisa menangkap mereka!"

Sambil berlari cepat menuju mobil dinasnya, Detektif Lee memberi perintah tegas pada beberapa anak buahnya yang langsung mengangguk mengerti. "Kearah distrik B sekarang juga! Mereka pasti belum terlalu jauh!" serunya keras pada opsir muda yang mengemudikan mobilnya.

.

.

Kejaran polisi, hujan peluru, maupun ancaman kematian yang bisa datang kapan saja tidak pernah membuat sosok tinggi ramping yang sedang melompat keatas motor sport yang melaju kencang kearahnya itu gentar. Andrenalin dari permainan ini selalu membuat semua rasa takutnya seolah menguap dan terbang bersama angin. Bukan uang yang dicarinya, namun petualangan mendebarkan untuk mengusir semua kebosanan yang membuatnya benar-benar butuh hiburan menegangkan.

"Mereka akan mengejar kita! Distrik A sampe C dikepung!"

Sosok bermata tajam yang mengenakan setelan serba hitam dan sebuah topeng untuk menutupi separo wajahnya itu malah tersenyum lebar saat mendengar teriakan keras sahabatnya yang sedang menyeringai nakal. "Wow, sesuai rencana kita, bukan? Ini pasti akan seru!" balasnya berteriak sambil memeluk kuat pinggang pria berambut ikal yang sedang melaju motor sport-nya dengan kecepatan menggerikan ditengah kota tanpa peduli pada lalu lintas yang sedang padat.

"Dasar gila!" rutuk Cho Kyuhyun, pria muda yang mengendari motor sport berwarna hitam mengkilap itu tajam sebelum tertawa malas. "Langsung ke markas atau mau sedikit bermain dulu seperti biasa?" tanyanya ringan seolah mereka sedang bersenang-senang dan bukan diburu oleh para polisi yang siap memenjarakannya kapan saja.

Lee Eunhyuk atau Jewel, seperti yang dikenal kepolisian berpikir sedetik sebelum langsung memutuskan akan lebih menyenangkan jika mereka bermain dulu. "Ayo kita bermain dulu, tuan muda Cho!" serunya lantang tepat saat motor sport yang dinaikinya melesat semakin kencang dengan suara berderum.

"Yang lain juga sedang mengecoh anak buah kapten Choi!" beritahu Kyuhhyun

Sambil meliuk cepat melewati truk besar yang datang dari arah berlawanan dengan tenang, Kyuhyun berteriak keras pada pemimpin Jewel yang memeluk kuat pinggangnya. "Didepan kita ada yang sudah menunggu, Kyu!" Mendengar seruan kuat dari Eunhyuk itu dia hanya mengangguk dan dengan dingin berhasil membawa motor sport mereka melayang tinggi diatas beberapa mobil polisi yang memang datang dari sisi barat.

Bahkan pria muda yang selalu nekad itu menyeringai nakal itu setelah sukses mengecoh sejumlah detektif yang nekad mengejar mereka dengan motor. Eunhyuk tertawa keras dan langsung menepuk bahu Kyuhyun saat adrenalin dalam tubuhnya mengalir cepat dan seperti hampir meledak. "Kau gila! Bagaimana jika kita jatuh tadi?" rutuknya tajam namun masih dengan senyum lebar meski terhalang oleh topeng dan helm fullface yang menutupi wajahnya.

"Santai, Hyukkie! Jika kau sampai jatuh, kita tuntut saja tuan besar Cho!"

"Atau lebih bagus lagi, kita kirim tuan muda Cho ke lapas barat!"

"Bayangkan saja tuan muda Cho yang sombong dengan seragam penjara!"

Semua ejekan tajam dan tawa menggoda dari team mereka yang pasti juga sedang berada di jalanan itu memenuhi earpierce kedua pria muda yang masih sibuk melarikan diri dari kejaran para polisi. "Awas kau, Kim Kai! Akan kubuat kau benar-benar merasakan dinginnya penjara nanti!" Ancam Kyuhyun yang sedikit pun tidak menurunkan kewaspadaannya, terlebih hujan mulai turun dan mungkin akan berbahaya jika dia terus melaju sekencang itu.

"Jangan turunkan kecepatanmu, Kyu! Mereka sudah tepat dibelakang kita! Belok kanan didepan sana!" Desis tajam Eunhyuk yang sepertinya sudah mengeluarkan senjatanya itu mendorong Kyuhyun segera mengangguk dan kembali memacu motor sport-nya dengan kecepatan tinggi. "Pegangan yang kuat, Hyuk!" serunya sebelum tiba-tiba menyusup masuk diantara 2 mobil yang datang dari arah berlawanan.

"Hati-hati, Boss! Kalian hampir terkepung!"

"Damn! Berani sekali mereka mengepung kita!" teriak Cho Kyuhyun marah saat mereka tiba diujung jalan dan melihat di setiap persimpangan 4 mobil polisi sudah menunggu. "Terobos saja semuanya!" Perintah dingin itu mendorong pria muda berambut ikal itu lagi-lagi menyeringai lebar sebelum memacu motor sport-nya dengan kecepatan maksimal dan hampir saja mengenai 2 mobil polisi yang langsung tergesa berbelok ke kiri dan kanan untuk menghindar.

Tanpa melepaskan pelukannya pada pinggang ramping sahabatnya, Eunhyuk menembak kearah mobil polisi yang sedang mengejar seraya menghidupkan earpierce yang terpasang di telinganya yang dihiasi beberapa anting. Menghubungi genk-nya yang pasti diam-diam sedang mengikuti mereka dari jarak yang tidak terlalu jauh. "Kalian semua kembali saja ke markas. Aku dan Kyu bisa mengurusnya!" perintahnya tegas diantara angin kencang yang berhembus dan membuatnya sedikit kedinginan.

"Baik, seharusnya mereka akan sibuk ditempat lain juga. Kudengar The Prince juga sedang beraksi di distrik K!"

Mendengar laporan dari suara datar L itu, eunhyuk sontak tersenyum dan langsung berdesis kuat pada Kyuhyun yang sibuk membawa mereka lari dari kejaran polisi. "Distrik K. Tempat musuh adalah yang paling aman!" serunya penuh semangat sambil membayangkan ekspresi marah kapten polisi Choi yang pasti sedang mengamuk karena merasa dipermainkan.

"Apa kita akan menimpahkan kesalahan pada pangeran ikan itu lagi?" tanya Kyuhyun penasaran dan langsung saja terpingkal keras saat mendengar dengusan tajam Eunhyuk.

Malam yang penuh warna ditengah hujan gerimis yang mulai turun, suara sirene yang membelah keramaian kota yang dipenuhi pejalan kaki, decitan rem mobil yang terkejut saat sebuah motor sport melaju kencang dari arah berlawan dan sesekali suara tembakan yang membuat para polisi yang belum putus asa itu memaki kasar sebelum mengutuk siapa pun yang menjadi dalang perampokan.
.
.
.
Note Author : Vote yang lumayanlah untuk Teaser. Lagipula ini memang ditulis by request. Semoga Mei puas walau maybe gk sama dengan alur MV Danger.

Untuk semua yang suka dan sudah meninggalkan jejak, thanks ya 😘

Untuk masalah apa akan Haehyuk/Eunhyuk, kalian yang mutusin. Silakan vote di kolom komentar.

Untuk yang tahu ciri fisik atau apa yang khas dari couple donghae eunhyuk ini, silakan sharing 😄😄

DANGERTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang