6. Very Sexy Velvet Body Cream

10.5K 1K 306
                                    

Haiii ... selamat sore ... 🕡

Q dan N kembali datang. Yg kangen, silahkan absen ya ☝️☝️☝️

Tadinya mau update siang2, tiba2 ibundaku datang dan bilang, "MJ ... (red: Mami Jo), Mama dpt pesanan marmer cake 4 loyang, tolong dibantu ya ..."
Jadi saya ikut membuatnya dan hadiah dari Mama satu loyang marmer cake utk para bocah 😍😍😍

Diantara lelah dan happy ini, aku tetap update utk kalian 💝💝💝

Happy reading 💙💙💙

Eitttsss ... jgn lupa didengerin lagu favorit Q ya ...

💐💐💐

Song : Everything - Michael Buble

And in this crazy life
And through these crazy times
It's you, it's you
You make me sing
You're every line
You're every word
You're everything

You're every song
And I sing along
'Cause you're my everything

🍁🍁🍁


Queensha luar biasa bahagia!

Siluman bule gondrong itu 'lenyap' selama seminggu dari rumah sakit. Mendengar berita itu, Queensha langsung masuk ke dalam ruangannya dan berjingkrak-jingkrak sambil menyanyikan lagunya Michael Buble. Memang sih tidak lama Amanda datang memberitahu bahwa Queensha akan menjadi acting selama Noah tidak ada.

"Kau tidak ingin tahu ke mana Noah pergi, Dokter Q?" pancing Amanda sambil menyerahkan jadwal operasinya selama minggu ini.

"TENTU TIDAK!" jawab Queensha dengan senyum lebar, masih dalam mode lagu-lagu Buble di ruangannya.

Amanda mengangkat bahunya dengan cuek lalu berbalik untuk membuka pintu. "Dia ada di Jerman mengurus perusahaan farmasinya!" ujar Amanda santai sebelum berlalu dengan senyum di bibirnya.

Queensha mengernyit bingung. Perasaan sih dia udah bilang nggak mau tahu ya?

Bodo amat lah! Yang penting selama 5 hari ke depan, aku tenang!

Dan 5 hari penuh ketenangan itu berakhir Jumat kemarin. Jumat malam, dia hang out dengan Stephanie walaupun hanya nongkrong di Starbucks. Sejujurnya mereka berdua, dirinya dan Stephanie tidak terlalu suka hingar bingar club malam, berbeda dengan Amelia dan Kyla.

Itulah sebabnya walaupun mereka berempat bersahabat tapi mereka memiliki 2 kubu kesenangan yang berbeda. Queensha dengan Stephanie dan Amelia dengan Kyla. Tetap saja kalau mereka berkumpul, mereka lebih mengikuti maunya Queensha. Entah kenapa begitu.

Di hari Sabtu kemarin sebenarnya Queensha libur tapi dia tidak punya kerjaan lain yang berarti selain tidur. Jadilah dia datang untuk bekerja, menikmati sisa-sisa ketenangan dirinya di IGD karena hari Senin nanti siluman itu kembali datang.

Lalu di hari Minggu ini, dia berencana menghabiskannya bersama Stephanie. Rencananya mereka akan nonton lalu hang out di mal sampai malam.

Waktu sudah menunjukkan pukul 3 sore ketika mereka keluar dari gedung bioskop menuju sebuah mal besar di pusat kota. Stephanie dengan pasrah menyetir mobilnya. Sampai kapanpun Queensha tidak akan pernah mau menyetir. Bukan karena tidak bisa dan tidak punya SIM, bukan itu! SIM internasional saja Queensha punya kok. Tapi lebih ke arah alasan klasik yaitu MALAS.

QUEENSHA - Palpitasi Cinta (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang