renjana 11 [The Animal Cafe]

23 6 6
                                    

'Percayalah, saat apa yang kamu pikir tidak mungkin. Kemudian satu-persatu menjadi mungkin. Rasanya seneng banget.'

-Maura Alqueena

'THE ANIMAL CAFE'

Maura terpukau melihat tempat ini. Selama tinggal di Kota ini, baru kali ini ia menemukan tempat seUnik ini. Sepertinya tidak akan sia-sia ia membolos hari ini.

Levin yang menyadari raut wajah bahagia dari Maura pun, tersenyum melihatnya. Tidak sia-sia ia membawa gadis itu ke sini. Semoga saja tempat ini akan membuat Maura membatalkan niatnya untuk berhenti berharap pada dirinya.

Tapi jika dipikir-pikir, apa yang di katakan Alvin tempo hari itu benar. Ia tidak seharusnya membiarkan Maura memiliki perasaan itu sendirian. Tidak ingin berlama-lama lagi, Levin membawa masuk Maura.

"Eh-" Maura tergugup mengetahui kini jarinya tengah bertautan dengan jari-jari Levin.

"Kenapa?"

"Gapapa" Levin membawa Maura ke tempat yang paling strategis. Dimana beberapa hewan bisa mereka saksikan di balik kaca tebal itu sambil makan nanti.

"Lo gak takut kan?" Maura hanya menggelengkan kepalanya.

"Oke, Lo mau pesen apa?" Tanya Levin.

"Apa aja, asalkan ice cream,"

"Ice cream mana Kenyang Maura.."

"Gapapa, gue maunya ice cream,"

"Tadi bilangnya mau makan, gimana sih?" Ujar Levin sambil terus memandangi Maura yang malah asik melihat para hewan di sampingnya.

"Ice cream juga dimakan, gimana sih!" Levin terkekeh geli mendengar nada bicara Maura yang menirukannya.

"Yaudah, gue pesenin yang greentea ya?" Levin mendongak dan langsung mendapati tatapan tajam dari gadis didepannya itu.

"Gue kan gak suka greentea!"

"Oh iya, gue lupa. Makanya sering-sering jalan bareng gue biar gue gak lupa," hati Maura menghangat mendengarnya, namun ia mencoba menutupi itu.

"Oke gue pesenin dulu,"

*Gue lapar, banget malah! Tapi gue gak bisa makan kalo depannya yang ginian. Batin Maura.

Ia memang lapar, ingin sekali ia memesan nasi atau makanan berat lainnya. Tapi situasinya ini sangat tidak memungkinkan. Masa ia, ia harus makan ditemani dengan singa yang sedang makan daging juga? Ular yang sedang melilit lilit seperti itu. Dan monyet yang sedang memakan kutu.

Disaat sedang asik dengan handphonenya, Levin mengambil alih tempat disebelahnya dan merebut hpnya.

"Ih, apaan si?! Siniin hp gue!" Geram Maura

"Bentar, gue mau foto di hp lo," Levin meminta seorang waiters untuk memfotokan Mereka. "Mas, tolong fotoin dong,"

"Mbak nya, nggak senyum?" Tanya waiters itu.

"Gue males foto sama Lo!"

"Iya-iya, gue tau. Lo udah lama kan gak fotbar sama gue?"

"Najis" gumam Maura.

"1..2..3," setelah itu lebih mengirim foto itu ke hpnya. Ia kembali ke tempat asalnya, dan sibuk mengunggah hasil fotonya barusan.

Lemero_mr

Lemero_mr

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
RENJANATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang