part 35

3.5K 540 78
                                    

Kyungsoo POV

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Kyungsoo POV

Aku lebih memilih menatap pemandangan di luar jendela dari pada menatap pria yang sibuk mengendalikan kemudi setir di sampingku . Kalian tau alasannya apa ??? Aku sudah hampir terkena serangan jantung tadi pagi dan dia hanya bilang , sayang kau baik baik saja ???

Sayang pantatmu !!!

Aku baru saja ingin menangis saat menyadari aku terdampar di sebuah kamar hotel dengan keadaan yang tak jauh beda dari pelacur yang sering di bayar untuk memuaskan hasrat para lelaki hidung belang . Aku baru saja mengumpati diriku sendiri karena dengan tololnya mabuk mabukkan karena frustasi memikirkan dia yang sudah seminggu ini menelantarkan aku , tapi dia dengan wajah tak berdosanya seperti tidak ada kejadian apa apa . Heol !!!

Bayangkan saja kalau kalian ada di posisiku saat ini . Bagaimana sakitnya saat kau di telantarkan setelah kau baru saja menikmati malam pertamamu dengan pria yang kau cintai , suamimu sendiri  . Kau diabaikan , kau diacuhkan , dan bahkan tak diijinkan untuk menyentuh sesenti kulitnya bagaikan kau seonggok sampah menjijikkan . Dan kau akhirnya memutuskan untuk menghibur dirimu sendiri di club malam yang belum pernah kau kunjungi , menenggak berbotol botol vodka hingga hangover , dan saat tersadar kau sudah dalam keadaan mengenaskan di atas ranjang  hotel , bertelanjang tubuh , dengan seorang pria yang memeluk tubuh telanjangmu di balik selimut , apalagi aroma percintaan dan sisa gairah kegiatan panas itu masih menyeruak di kamar itu . Dan sialnya kau tidak ingat secuil apapun yang telah kau lakukan , bahkan kau tidak punya keberanian untuk menebak siapa pria yang tidur bersamamu , pada saat statusmu masih menjadi istri seorang Park yang menyebalkan yang begitu menampar akal sehatmu . Wanita waras mana yang mau tidur dengan pria lain disaat ia masih menjadi seorang istri sah . Ya mungkin cuma aku . Aku benar benar tidak waras .

Awalnya ku pikir begitu , hingga akhirnya aku mengetahui bahwa pria itu adalah suamiku sendiri .

Hehh , lucu sekali .

Dia mengaku bahwa dia yang menjemputku tadi malam di club . Dia bilang seseorang telah memberitahunya bahwa pada saat itu aku sedang ada di club , dasar pembohong . Aku saja tidak mengatakan kalau aku sedang di bar kepada siapapun , daddy , mommy , oppa , bahkan luhan pun tidak tau . Kalian pikir itu masuk akal .

Pada akhirnya dia berlutut di hadapanku , meminta maaf layaknya pria sejati . Dia mengaku bahwa traima itu mengganggunya , ia merasa jika kami bersentuhan maka aku akan terluka . Aku tau kalau dia punya gangguan psikis yang cukup parah , tapi ditelantarkan begitu saja setelah bercinta itu tetap saja membuatku sakit hati . Aku sudah berusaha memahami keadaannya , tapi tetap saja aku masih merasa sedikit kesal terlebih karena mengabaikanku . Ahh tapi ya sudahlah , walau bagaimanapun aku sangat mencintainya , tapi gengsi boleh donk . Aku tidak ingin terlihat gampangan .

" Sayang "

Aku menatapnya dengan mata bulatku yang tajam .

" Jangan bicara padaku ! Aku sedang tidak ingin mendengar suaramu "

Enemy VS Hubby [ END ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang