Ratu ia sebenarnya belum sepenuhnya tidur ia mendengar apa yang dikatakan raja.
Senang mungkin karna tanpa ratu sadari ia juga sudah mulai menyayangi dan mencintai raja."Hoek.."
Suara ratu lalu ia mendekap mulutnya agar tidak muntah,raja yang mendengar itupun langsung terbangun.
"Loh kenapa"tanya raja dengan raut wajah yang kawatir,ratu hanya menggelengkan kepalanya.
"Hoek.."
Suara ratu yang sedikit mengecil karna mulutnya yang didekap oleh tangannya sendiri.
Raja pun menyadari bawah ratu ingin muntah akhirnya ia berdiri dan mengambil kantong keresek yang berada didalam tasnya.
"Udah muntahin aja biar lebih enak"ucap raja dan ratu ia memuntahkannya ia sendaei tadi emang ingin muntah karna ia terlalu lama berada dibis dengan kondisi badan yang kurang enak.
Saat ratu muntah raja mengusap punggung ratu agar lebih tenang,setelah dirasa sudah mendingan ratu akhirnya menyandarkan tubuhnya dikursi.
"Gimana masih pusing?"tanya raja.
"Sedikit"
"Masih lama?"tanyanya balik."Mungkin, tidur lagi aja" Ratu menggengkan kepalanya.
Akhirnya setelah beberapa menit akhirnya mereka sampai dan mereka semua turun dari bis.
"Langsung jalan ikutin yang lainnya" ucap salah satu guru.
Lalu ratu dan raja berjalan berdampingan, mita,salsa,dan bayu? Mereka sudah berjalan terlebih dahulu karna bisa mereka telah sampai lebih dulu.
"Huu..."hembusan nafas ratu yang sedikit kelelahan.
"Capek mau gue bawain tasnya?"tawar raja.
"engak" makasih ucapnya lalu berjalan lagi.
Sudah beberapa menit berjalan namun belum sampai-sampai batin ratu
Lalu ia memilih untuk beristirahat sebentar tiba-tiba tangannya digengam oleh seseorang.
"Ayok"ucap raja sambil mengengam tangan ratu,dan entah mengapa ratu seperti mendapatkan tambahan tenaga untuk berjalan.
Dan akhirnya mereka sudah ditempat untuk berkemah masing-masing setiap tenda berisi 3 sampai 4 orang.
"Anak-anak sekarang kalian istirahat dan nanti malam kumpul semua disini"ucap salah satu guru.
Dan anak-anak itu pun berhamburan untuk menuju tenda masing-masing yang sudah dibuat dan sudah dibagi tadi, ratu ia satu tenda dengan sahabatnya.
"Hu akhirnya istirahat juga dan gue juga bahagia banget soal nya gue bisa satu tenda sama kalian"cerocos mita.
"stop"
"Lo itu kebiasaan banget sih nyerocos terus"ucap salsa."Biarin sih suka-suka gue"ucap mita dengan memanyunkan bibirnya.
"Eh tu lo sakit?"tanya salsa yang melihat wajah ratu sedikit pucat.
"Engak papa gue cuma kelamaan dibis jadi pusing"
"Eh gue tidur ya kepala gue masih pusing nanti bangunin ya kalok udah mau acara"lanjut ucap ratu."Iya"
"Ok"
Ucap mita dan salsa secara bersamaan dan akhirnya ratupun tidur.
KAMU SEDANG MEMBACA
Raja Dan Ratu
Teen FictionKarna sebuah perjanjian yang konyol yang dibuat sendiri sehingga menjadi sebuah rasa takut tuk kehilangan.