Minggu kedua bulan Mei
Katanya hari ini ada pengumuman hasil UN kemarin. Jinwoo sudah mengirim pesan pada Dohyun jika nilainya sudah keluar, harap mengabari dia dan Dohyun setuju.
Anak kelas 9G sudah berharap jika Jinwoo yang akan mendapatkan nilai tertinggi di angkatan. Karena memang, Jinwoo adalah murid terpintar di angkatan.
Jinwoo tidak bisa hadir karena masih masa pemulihan. Hasil nilai akan keluar sebentar lagi saat guru menempelkan kertas hasil nilai UN di jendela kantor.
Dohyun, Dongpyo, Inhong, Jeongwoo, Yeongue dan Hyungjun kini tengah nongkrong sebentar di kantin. Mereka abis kena marah Hanbi tadi. Inhong bilang Hanbi lagi datang bulan makanya marah-marah.
Inhong lagi sibuk mantau handphonenya, berjaga-jaga jika ada pesan tentang pengumuman hasil nilai UN di grup chat.
"Eh, kalian mau daftar kemana abis ini?" tanya Yeongue.
"Aku mau daftar ke SMK 1," kata Dongpyo.
"Aku juga mau kesana," timpal Jeongwoo.
"Ya udah. Ntar bareng aja daftarnya." Jeongwoo mengangguk setuju dengan usulan Dongpyo.
"Kalo kamu kemana, Gyu?" tanya Inhong pada Yeongue.
"Ke SMK Wirasaba. Ambil farmasi," kata Yeongue. Inhong mengangguk.
"Nah, Inhong, Hyungjun sama Dohyun kemana?" Tanya Dongpyo.
"Aku pengennya ke SMK 1 bareng kamu. Cuma ibu bapak aku gak setuju. Jadinya ke SMA. SMA mana aja aku mah asal keterima," kata Inhong.
"Aku ke SMA 2. Soalnya deket sama rumah jadinya bisa jalan kaki," kata Hyungjun.
Dongpyo mengangguk dan kini menatap Dohyun. "Aku bareng Jinu. Dia pengennya ke SMA 1, ya aku ikut," katanya.
"Lah, bukan kemauan sendiri," kata Jeongwoo.
"Iya nih. Harusnya kamu lanjut sekolah tuh karena kemauan sendiri. Bukan karena orang lain," timpal Hyungjun.
"Ya aku juga pengen ke SMA 1 karena kakak aku juga alumni sekolah itu. Cuma ya kalo emang gak bisa masuk kesitu, gapapa sih," kata Dohyun dengan nada pasrah.
"Lah pasrah duluan. Belum juga daftar," kata Dongpyo.
"Tapi apa yang di bilang Dohyun bener, dodol. Kan sekolah itu saingannya banyak," kata Hyungjun. Dohyun mengangguk.
"WOI, HASIL NILAI UN UDAH KELUAR!" seru Inhong yang membuat seisi kantin terkejut.
"KAGET ANJIR!" seru Dohyun.
"Ngegas lu, bayi gede," kata Jeongwoo.
"Bacot," kata Dohyun.
"Tunggu apa lagi si?? Ayo kesana!"
Mereka kini ada di depan kantor. Tepatnya mereka berdiri di hadapan jendela kelas 8A dan 8B.
Mereka memasuki kerumunan demi mencari nama mereka. Kertas pengumuman hasil nilai UN di cetak berdasarkan kelas masing-masing.
Dohyun mencari namanya. NEM nya tidak terlalu kecil, tidak terlalu besar. Intinya tengah-tengah.
"Alhamdulillah, NEM aku 28," kata Dohyun bersyukur.
Dongpyo mendapatkan NEM yang sama dengan Dohyun. Cuma beda dikit. NEM Dohyun 285,0 sedangkan Dongpyo 283,4.
Hyungjun dan Inhong, mendapat NEM 278,0. Jeongwoo mendapat NEM 275,9 sedangkan Yeongue mendapat NEM 279,0.
Mereka penasaran dengan hasil NEM yang diraih Jinwoo. Hingga pada saatnya, mereka terkejut berapa nilai yang didapatkan Jinwoo.
Jinwoo Arkasena | IX G | 374,8
KAMU SEDANG MEMBACA
Call Me To Heaven - Lee Jinwoo[✔️]
Fanfiction"Anak seumuran Jinwoo tuh masih terlalu kecil buat ngerasain sakit yang luar biasa ini." Jinwoo Arkasena, siswa SMP kelas 3. 14 tahun. Leukimia stadium 4. Start : 6 Juli 2019 Finish : 28 September 2019 ____________________________________ abel -2019