Sebuah keluarga yang dulunya utuh penuh kasih sayang, harus hancur dengan ke egoisan wanitanya yang memilih untuk mengejar mimpi~~~
dan di pertemukan kembali setelah 10 tahun lamanya mereka berpisah~~~
akankah mereka bersatu kembali demi keluarga ya...
Jika kalian pernah merasakan hidup dalam keluarga yang berantakan, kisah ini sama dengan apa yang kalian rasakan. Itulah yang dirasakan anak2 dalam keluarga yang hancur. Entahlah siapa yang akan dia bela dan dia benci semua tak bisa menemukan titik temu kebenaran dalam rumah tangga yang sudah hancur.
♡
♡
♡
Yuri House
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
(Anggap rumah yul seperti ini yes)
.
.
Waktu menunjukan pukul 9 malam yuri telah sampai di kediaman dia dan memakirkan mobil dia di garasi rumahnya.
Seperti biasa yuri masuk langsung menuju ruang keluarga dimana dia bisa menemukan kedua anaknya sedang menonton TV atau disibukan dengan urusan mereka masing-masing.
Yuri tak mempusingkan semua itu walau jam 9 anak-anak dia belom tidur. Dia tau anak dia pasti butuh hiburan setelah stress dengan kuliahnya dan pekerjaannya.
"Hey sayang...." sapa yuri.
"Appa...., kau sudah pulang?" Sapa anak bungsu yuri dengan riang.
"Iya appa sudah pulang..."
SinB membiarkan yuri duduk di sebelah dia dan mengusap rambut sinb dengan lembut. Dan di balas senyuman sinB. Kemudian sinb fokus dengan kegiatan dia menonton tv.
"Hey yoong.." sapa yuri yang di liat yoong fokus dengan laptopnya entahlah apa yang dia sibukan dari tadi dia tidak memperdulikan kedatangan yuri.
"Oh??... Appa?" Kaget yoong karena dia pun tak mendengar kedatangan yuri
"Sepenting apa sih nak... ampe tidak tau kalo appa dateng. Hm??"".... yuri mendekat pada yoong dan melihat laptop yang sedang yoong gunakan.
Dengan cepat yoong menutup laptop dia.
Tapi yuri bisa melihat sekilah apa yang sedang yoong Liat. Dia tidak mengerjakan urusan kerjaan dia tapi yang yuri liat dia.......
Melihat-lihat foto moment kebersamaan dia dan omma mereka.
"Apakah yoong merindukan omma dia?" Dalam hati yuri.
Sakit rasanya melihat anaknya sangat merindukan sosok omma di samping dia. Ingin sekali mempertemukan mereka lagi, tapi ego yuri menahannya untuk mempertemukan mereka karena kesalahan jessica yang meninggalkan mereka.
"Why...?"" "Kenapa enggak boleh liat, hmm?" Tanya yuri dengan Curiga yuri pura-pura tidak melihat apa yang sedang yoong liat, karena tidak biasanya dia seperti ini.
"Bukan apa-apa.. hanya urusan kerjaan appa." Jawab yoong dengan senyum yang terlihat di paksakan.
Tapi yuri sudah terlanjur melihat appa yang yoong tadi lihat.
