'ZACH POVS'
Aku berlari mengejar mereka yang pergi menjauh dari rumah kecil ini. Aku mencoba melakukan sesuatu yang dapet membuahkan hasil, aku mencoba untuk membantu kate dari masalah ini. Tubuhku memang mengikuti mereka tapi pikiranku masih memusat di catherine, bagaimana keadaannya? siapa yang akan menolongnya? kenapa aku meninggalkannya? kenapa aku begitu pengecut?
Semua pertanyaan itu benar-benar menghantuiku, entah kenapa tapi aku begitu khawatir padanya,
"Stupid boy.. you let your girlfriend die?" ucap salah satu pria meledekku
"Wtf, ofcourse not!" ucapku kaget dengan perkataan mereka
"So, why you go loser"
"I just do what she say. And yaa, don't call me a loser" jelasku
"Hahaha, kamu hanya ingin dia mati. Lihat saja kau baru saja meninggalkannya"
"TENTU TIDAK" Jawabku sangat keras, tak lama suara ledakan terdengar dari belakang rumah.
Semua terkejut dan dilanjut dengan gelak tawa yang keras, berbeda denga mereka yang tertawa keras aku hanya mencoba menaiki rumah ini dengan tangga yang ada di samping rumah. Mereka hanya memerhatikanku dari kejauhan sambil masuk ke dalam mobil untuk melarikan diri. Tanpa memedulikan mereka aku terus menaiki tangga kayu ini.
Begitu terkejutnya aku melihat kate yang terlempar ke arah yang tak jauh dari ujung roof , tanpa pikir panjang aku langsung berlari tanpa memikirkan bahwa aku bisa terjatuh. Aku memcoba menangkapnya.
'How can i catch her' ucapku dalam hati sambil terus berlari menghampiri kate.
'Mengapa aku begitu lama berlari'
'Come on, kate need me!!'
'I need to save her!'
'Pria macam apa aku ini!'
'Aku harus Menolongnya!'
Semua kata demi kata terus terngiang dalam otakku, semua hal-hal sebelumnya kate yang lakukan, ini kesempatanku untuk melakukan sesuatu, aku tidak boleh menyerah. Aku harus bisa menolongnya bagaimanapun caranya. AKU HARUS BUKTIKAN AKU BISA.
~
-
~Aku terjatuh, cukup keras aku bisa mengingat sebesar apa suaranya dan seberapa sakitnya punggungku. Aku harap aku berhasil menyelamatkannya
Apa yang terjadi padaku, apa aku berhasil menyelamatkan catherine atau aku malah memperburuk semua ini. Satu hal yang kuinginkan saat ini 'catherine baik-baik saja dan berhasil melakukan tujuan kami dengan baik'
~
-
~Seseorang ada dipangkuanku lebih tepatnya dipelukanku, tapi semua ini terasa sangat perih aku sama sekali tidak dapat bergerak, membuka matapun begitu sulit. Kakiku sama sekali tidak bisa merasakan apapun
diriku... ragaku... apa aku telah tiada?
mengapa semua ini terasa berbeda?
dimana aku? surga? atau masih dibumi ini?
Aku mencoba untuk terus bangun dari kegelapan ini, dimana sebenarnya aku. Apa aku berhasil menolong kate? Bagaimana kondisinya sekarang, apa dia sepertiku? atau dia lebih parah dariku? GOD... this is my mistake.
"ZACH.... ZACHH..." panggilan keras ditambah isak tangis yang tak kalah kerasnya
Suara panggilan ini tak asing bahkan tangisanya, kenapa aku ikut ingin menangis. Siapa dirinya? Siapa yang memanggilku sampai aku tak bisa mengetahuinya.
KAMU SEDANG MEMBACA
GATERN (discantinue)
FantastikCatherine adalah anak dari 3 ayah tanpa ibu. Ia terlahir karena papanya menginginkan hero baru dengan darah dagingnya, jadi ia terlahir secara ilegal. Catherine anak yang genius, dia bahkan memiliki penemuan-penemuan bagus yang membantu ke-3 ayahnya...