❀ 20 - what you waiting for ❀

4.8K 693 68
                                    

_____________(人*´∀`)。*゚______________

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

_____________(人*´∀`)。*゚______________





Pemuda itu sedang menulis berbagai rumus pada kertas polos dihadapan nya dan sesekali memegangi kepalanya, mood Yunseong benar-benar hancur hari ini.

Tugas laporan nya basah tak bersisa akibat kelalaian Hyunjin dan mengakibatkan dirinya habis disembur siraman rohani oleh dosen killer.

Eric datang untuk menemani Yunseong, ia duduk tepat diseberang meja pemuda itu. Beberapa celotehan masih bisa didengar nya, orang lain mungkin tidak dapat mendengar suara gerutukan yang keluar dari mulut seorang Hwang Yunseong.

“Eric! Jangan bikin kepala gue makin pusing deh.” amuk Yunseong. Oknum Eric Sohn mendadak ciut,

“Dasar! Dimarahin dosen malah balik marahin orang lain lu.” jawab Eric, “gue pulang nih.”

Brak!

Suara itu terdengar jelas, membuat sepenjuru ruang belajar yang sedang menikmati waktu luang disore hari, menatap sang pelaku yang membuat keributan.

Eric mengurungkan diri untuk pulang dan kembali duduk ditempatnya, “serem cuy! SANTAI DIKIT BISA GA SIH?”

“Sstt! Bacoot.” ucap Yunseong dan kembali ketugasnya begitu pula Eric.

Di menit selanjutnya, Eric kembali mengacau konsentrasi Yunseong. Kepalanya hampir menjadi korban hantaman buku tebal milik Hwang Petite,

“Cek hape deh buru! Tadi screen nya hidup,” ucap Eric, tangan nya masih berusaha melindungi kepala.

“Cek hape deh buru! Tadi screen nya hidup,” ucap Eric, tangan nya masih berusaha melindungi kepala

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Yunseong menuruti ucapan Eric dan mulai mengecek ponselnya yang ternyata berada dalam mode silent.

Setelah membaca pesan itu, Yunseong segera mengemasi barangnya dan membuat Eric kebingungan.

“EH! EHH! MAU KEMANA?”

“Gue cabut ya!”

“EH! T-TAPIㅡ”







































[✓] BEIB | HWANGMINITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang