21. I love you (end)

7K 636 79
                                    

"Hyung ...  Junmyeon-hyung, aku ingin melakukan shift!"

Hoseok masuk begitu saja ke dalam ruang kerja alphanya sambil mengutarakan keinginannya dengan heboh. Ia berdiri di depan meja besar penuh tumpukan dokumen masih dengan wajah yang berbinar-binar.

Junmyeon tersenyum, lantas menutup dokumen yang sedang dibacanya dan beralih menatap sosok omeganya. "Melakukan shift? Memangnya sudah bisa?"

Hoseok diam, kemudian menggeleng lugu yang langsung disambut tawa geli dari Junmyeon. "Sini." Tangan Junmyeon melambai, meminta Hoseok mendekat.

Hoseok tersenyum ceria, ia buru-buru berjalan memutar hingga berdiri di samping Junmyeon yang sedang memundurkan kursinya sedikit untuk memberi ruang. Hoseok otomatis langsung duduk di pangkuan.

"Hyung, ayo!" Hoseok berucap semangat, sedikit melonjak dalam pangkuan dan membuat kening Junmyeon mengerut karena mendapat hentakan tiba-tiba di pahanya. Ia segera melingkarkan kedua tangannya di sekitar pinggang ramping Hoseok, takut tiba-tiba melonjak lagi dan dirinya tidak siap.

"Baiklah, di ruanganmu saja, ya? Di sini sempit."

Hoseok mengangguk semangat sembari turun dari pangkuan dan menarik tangan Junmyeon untuk ia tarik menuju ruangan sebelah. Ruangan bermainnya yang tempo lalu dibuatkan oleh Junmyeon.

Oh, kalian bingung?

Junmyeon dan Hoseok sudah berada di rumah, acara birthday party dan juga pertemuan keluarga itu sudah berlalu sekitar tiga minggu yang lalu dan mereka kembali melakukan aktivitas seperti biasanya. Junmyeon kembali sibuk bekerja, sementara Hoseok tetap di rumah, melakukan pekerjaan rumah dan selalu menyambut Junmyeon yang pulang bekerja.

Hubungan keduanya memang tambah dekat sejak acara itu, apalagi Hoseok yang kini seperti kembali pada sosok Hoseok yang dulu. Ia selalu ceria, aktif, semangat, dan semakin membuat Junmyeon rasanya tidak mau pergi ke mana-mana. Hanya ingin berada di sekitar omeganya itu saja.

Namun, tentu saja tidak bisa begitu. Junmyeon kembali pada kesibukan kantor dengan berbagai macam pekerjaan rumit, karena sebelumnya ia telah banyak mengambil jatah cuti demi Hoseok, saat ini ia sedang sibuk-sibuknya mengurus pekerjaan yang menumpuk karena sempat ditinggalkan. Seringkali Junmyeon terpaksa lembur, atau jika tidak sanggup terlalu lama di kantor dan sangat merindukan Hoseok, maka ia akan membawa pekerjaannya ke rumah. Seperti saat ini misalnya.

Sudah pukul 08:30 malam, dan Junmyeon baru saja menyelesaikan pekerjaannya di ruang kerja yang bersebelahan dengan ruangan bermain milik Hoseok, sebelum omega manis itu tiba-tiba datang dan berteriak ingin melakukan shift.

"Apa yang harus aku lakukan?" tanya Hoseok setelah keduanya berada di ruangan miliknya. Ruangan yang selalu di sebut ruangan bermain oleh Junmyeon.

Junmyeon tampak berpikir, "Kau yakin? Biasanya omega 'baru' masih memerlukan waktu yang cukup lama sampai bisa melakukan shift."

"Aku hanya ingin coba, hyung."

Junmyeon tersenyum melihat Hoseok masih mempertahankan senyum cerianya yang penuh semangat. Kalau sudah begitu Junmyeon tidak bisa untuk mengatakan 'tidak'.

Junmyeon mengela napas sembari mengangguk, ia berjalan mundur untuk memberi ruang. "Baiklah, kurasa kau bisa mencobanya, lagipula sudah sebulan."

Hoseok tanpa sadar melompat kecil di tempatnya. Kebiasaannya jika sesuatu yang ia inginkan akan segera di dapat. Junmyeon juga sudah hafal betul, jadi ia hanya terkekeh dan menyempatkan untuk mengusak puncak kepala itu gemas sebelum berjalan menuju satu-satunya sofa besar di ruangan, lalu duduk di sana. Menghadap Hoseok yang berdiri di tengah-tengah karpet merah lembut.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jan 26, 2021 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

I'm your Alpha! [complete]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang