#07. 좌절했어요 - frustasi

262 33 0
                                    

Keduanya mulai memasuki bioskop,,setelah itu Eunsang langsung memesan tiket film. Film random,karna emang dia tuh gatau film apa yang harus mereka tonton.

'STUDIO 1 READY'

Secara langsung,itu mengintruksikan semua pengunjung untuk masuk ke dalam studio.penonton disini terbilang cukup banyak.

Dan kebanyakan dari mereka adalah pasangan muda yang suka akan tempat sepi dan gelap.

Setelah berbaris masuk,Eunsang menarik Jeara agar duduk di kursi yang bertajuk 'sweetbox'.

Eunsang sengaja menyalakan senter hp nya untuk mencari nomor kursi mereka.Disamping itu tangannya tidak mau lepas dari jemari Jeara.seolah-olah takut perempuannya itu hilang ditelan bumi barang sedetik saja genggaman mereka terlepas :( so sweet.

Ah coba aja Eunsang kayak gini tiap hari kan makin demen Jeara juga hehe.

Setelah mendapati indikator A11-12 . Eunsang mendaratkan bokong nya yang disusul oleh Jeara disampingnya.

Kini lampu bioskop sudah 100%padam padahal tadi baru 80% nya.

"khemm" Jeara berdehem kaku lalu meletakkan slingbagnya disisi kanan pahanya.

Tangannya masih setia digenggam oleh Eunsang,dan sukses membuat jantung Jeara serasa ingin meledak.

"Sh-sang! kenapa pegangan tangan?" Ok pertanyaan bodoh macam apa itu?,,alhasil kini Eunsang menatap Jeara datar lalu melepaskan genggamannya dan kembali fokus kedepan.

Jeara menatap melas tangan yang sudah tidak digenggam lagi oleh Eunsang.

Namun detik kemudian,tanpa diduga Eunsang kembali meraih tangan kanan Jeara lalu menggenggam nya lagi.

"Biar gak dingin" ucapnya singkat.

Jeara masih hidup gak tuh?

seneng lah yaa tangannya jadi anget lagi gitu kan dipegang sama Eunsang ༎ຶ‿༎ຶ

Pas lagi seneng-seneng.

Drtttt~

Tiba - tiba saja handphone cowok itu bergetar,awalnya mau bodoamat lagian filmnya udah mau mulai kan.
Tapi,si Jeara malah ngotot suruh ngecek takut nya si Junho.

Yaudah terpaksa Eunsang cek,,eh ternyata ada telefon.

"Apaan?"

"..............."

"Knpa hrs gua?gua gabisa."

"..............."

"Ck,gua tau itu cuma akal²an lo doang"

"................"

Eunsang membuang nafasnya kasar sambil memijit pelipisnya ,,Jeara yang melihat berubahnya ekspresi Eunsang pun ikut khwatir.

"15 menit lagi gua kesitu" final Eunsang sebelum mematikan sambungan telefonnya.

"Siapa?"tanya Jeara. Eunsang tidak menjawab.

"Jea,kita pulang aj ya? Nonton nya nanti² aja deh.gua ada urusan mendadak" Air muka Jeara berubah ketika mendengar penuturan Eunsang barusan.

"Jea??"panggil Eunsang.

Jeara membuang pandangannya ke lain arah,"L-lo pulang aja duluan.gua mau nonton filmnya" terangnya.

"Pulang jea!"bujuk Eunsang lagi.

"Nanti gua bisa tolong ke Junho buat jemput ko"

"Gausah kayak anak kecil deh,gua gapunya banyak waktu.lo jangan egois gitu" sungut Eunsang frustasi .

Jeara memejamkan bola matanya lemas,,sungguh ia lemah sekali jika sudah dibentak begini.

"Sang gue ga mau debat ya,mending lo pergi aja deh.gue mau nonton filmnya,paham ga sih lo?" Sulut Jeara.

untuk sejenak Eunsang diam sebelum akhirnya ia beranjak dari kursi dan pergi meninggalkan Jeara tanpa sepatah katapun.

Gue pengen putus aja sang.






- jeon eunra -

My Tsundere Boyfriend | Lee Eunsang [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang