Heaven🍾 [✔]

Neunzehn

Hai kalian~

Jangan marah ya aku double update terus :")

Enjoy~

Yunseong mengerjapkan matanya ketika mendengar suara kresek-kresek dari arah dapur.

Dia mengubah posisinya menjadi duduk lalu melihat Renjun yang datang dengan tangan memegang tas kecil.

"Kakak mau kemana?"

"Mau keluar sebentar. Kamu hari ini gk kemana-mana, kan?"

"Eung..."

"Jagain rumah ya? Kakak cuma sebentar kok. Di dapur udah ada makanan tuh. Kalo kamu mau ngemil tadi Kakak udah buatin brownis, oke?"

"Iya," Yunseong menguap kecil dan mengusap matanya.

Diliriknya jam dinding yang ada disana, udah jam 11 siang.

Selama itu dia tidur?

Gk juga sih, soalnya semalam dia begadang, hal yang sering dia lakukan akhir-akhir ini karena terlalu banyak pikiran.

Sudah dua minggu Yunseong numpang tidur di rumah Renjun.

Sudah dua minggu juga sekolahnya terabaikan, padahal sebentar lagi ujian kenaikan kelas.

Untunglah dia termasuk murid berprestasi jadi ketidakhadirannya dimaklumi.

Heran emang, padahal nilai Yunseong sudah mulai turun karena jarang mengerjakan tugas.

Kring...

Yunseong menoleh ke meja disamping sofa dimana ponselnya menampilkan nomor telepon Junho.

Dia mengambil ponsel itu dan menekan tombol hijau, "Halo--"

"Gue tebak. Lo baru bangun?"

"Eum... Kenapa dah?"

"Bu Yoona nanyain lo. Kenapa lo gk masuk seminggu ini. Gila lo ya? Cuma gara-gara Minhee lo jadi berandalan gini..."

"Apa lo bilang? Cuma?!"

Junho di sebrang sana hanya menghela nafas. Memang ya, topik yang menyangkut Minhee selalu bisa membuat seorang Yunseong emosi sampai ke ubun-ubun.

"Udahlah, Seong. Relain aja. Udah hampir sebulan lo nyariin dia sampe sekarang gk ketemu kan?"