Zweiundzwanzig

1.5K 289 140
                                    






























































































Chaper paling panjang,

Awas bosen guys~

Triple couple triple trouble~

Enjoy~







Enjoy~

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.









"Selamat pagi, Minhee."

"Pagi, Kak~" Minhee tersenyum kecil lalu menutup novel ditangannya, "Kakak bawa apa?"

"Ini, cookies buatan Renjun," Jaemin meletakkan toples ke atas meja kecil disamping kasur lalu duduk di sebelah Minhee, "gimana? Feel better?"

Minhee mengangguk lalu menyenderkan kepalanya ke bahu Jaemin, "Kak Renjun gk kesini, Kak? Aku kangen..."

"Gk bisa, Hee..."

"Kenapa?"

Jaemin hanya terdiam dan menggenggam tangan Minhee.

Dia sama sekali gk ngasih tau Minhee soal Yunseong yang kini sering nginep di rumahnya.

Setelah mendengar penjelasan dari Minki tentang Minhee selama tinggal di rumahnya, mungkin memang lebih baik lelaki manis itu gk tau apa-apa.

"Dia sibuk. Renjun kan sekarang buka toko kue kecil, Hee."

"Oh ya?" Minhee menatap Jaemin dan tersenyum senang, "gk heran deh, Kak Renjun kan emang jago banget buat makanan manis begini~"

"Iya, makanya dulu kamu gendut, kebanyakan ngemilin kue buatan Renjun."

"Ish~ Ya namanya dikasih masa gk aku makan."

Jaemin tersenyum kecil lalu mencubit pipi tirus Minhee, "Adek Kakak yang manis dan embul udah ilang ya? Kamu harus banyak makan biar pipi kamu berisi lagi, Hee."

"Nda mau! Nanti Kakak ledekin aku lagi..."

"Gk lah~ Lagian kan ini demi bayi kamu juga," tangan Jaemin lalu beralih ke perut Minhee, mengelusnya pelan, "capek gk, Hee, bawa-bawa bola begini?"

"Capek..." Minhee mengerucutkan bibirnya, "gantian yuk, Kak, biar Kakak tau capeknya gimana."

"Hih... Trus maksud kamu Kakak gitu yang hamil?"

Lelaki manis itu mengangguk dan tertawa kecil melihat ekspresi horornya Jaemin.

Cklek.

"Permisi..."

Heaven🍾 [✔]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang