KHAWATIR

14.8K 185 8
                                    

Gadis yang memiliki rambut panjang berwarna coklat bernama alena azahra, berjalan menuju pintu rumah, dia melihat sekeliling rumahnya yang agak sedikit sepi, bersih dan hampa, ia menghela nafasnya lalu berjalan keluar

Dia berjalan menuju kompleksnya, alena melambaikan tanganya kearah seorang cowo dengan hoodie hitam dengan motor metiknya, ia pun mempercepat jalannya menghampiri cowo yang berstatus sebagai "pacarnya"

"lama yh"

cowo itu menggelengkan kepalanya

"ngak baru ajh"

ia adlh abadi, mereka sudah berpacar jalan 5 bulan, abadi adlh kakak kelas alena dia kelas 12, sedangkan alena kelas 11

alena pun naik ke motor abadi, abadi menyalakan motor metiknya, ia menancap gas motornya menuju sekolah

**
Alena mententeng tasnya dan berjalan menuju kelas, tidak lupa dia tersenyum. Ke kakak kelas yang dia kenal, yah walaupun terlihat wajahnya sangat ceria tetapi di balik itu semua ada segudang masalah yang ada di pundaknya

Alena menaruh tasnya dan duduk di bangkunya, dia mengambil benda pipi yang berada di sakunya lalu menyalakan benda pipi tersebut

"Alll......" teriak safira sahabatnya dari smp, sampe SMA pelangi  mereka lagi² sekelas, alena hanya bisa menutup telinga saat safira teriak, gadis itu slalu teriak jika bertemu dengannya

"jangan nyari masalah deh ra, masih pagi juga" ucapnya sambil menatap safira yang sdh ada di sampingnya

"temanin gue, kekantin yuk"

"ngapain" safira memutar bola matanya malas

"berak" alena langsung menyosor jidat safira sehingga sih empu mengaduh kesakitan

"makan lah, namanya juga kekantin, yah kali gua berak di kantin, itu mah sama ajh gue ngak punya malu"

"lo duluan ajh deh,ntar gua nyusul"

safira pun beranjak dari tempat duduknya menuju kantin, sedangkan alena dia menaruh buku dan pulpennya di laci, setelah itu bercermin di depan kelas setelah dia merasa ok, dia pun keluar dari kelasnya

Brak

dia tersungkur dengan gaya yang sama sekali tidak bagus, ia langsung mendengus kesal, dia pun berdiri sambil membersihkan pakaianya

"lo punya mata ngak sih!, sudah nabrak ngak minta maaf lagi!, lo tau ngak sakit nih kaki gua bukannya nolongin malah diam" cerosos alena, tapi cowo yang menabraknya malah diam, tanpa berbicara sedikitpun

Cowo itu pergi tanpa minta maaf, alena mendegus kesal, masih pagi dia sudah di buat marah sampe keubun-ubun, dia berjalan menuju toilet wanita, dia mengikat rambutnya, ia menyalakan air keran, dia mencuci mukanya sambil melihat dirinya di kaca toilet

"semangat al" ucapnya sambil menyemangati diri sendiri, ia memang suka berbicara seperti itu kedirinya sendiri, walapun akan sulit bagianya untuk semangat tapi dia akan berusaha

Setelah mematikan keran, dia pun keluar, ia berjalan menuju kantin sekolah, dia melihat safira sedang duduk sendiri, ia menyamperi safira dan duduk di samping safira

"pesan makanan gih"  saat melihat alena duduk di sampingnya

"ngak ahh, kenyang gua" safira hanya ber"oh" lalu kembali menyantap makanannya

❄❄❄
Setelah pelajaran selesai, alena pun merapikan semua buku-bukunya dan memasukannya kedlm tasnya

"al gue duluan yh, mau bareng ngak?"

"ngak ush ra, lo duluan ajh, gue kan pulang sama kak abadi" safira pun menganguk lalu pergi

kini tinggal alena sendiri di kelasnya setelah menunggu 15 menit tiba² hpnya berdering, ia langsung mengangkatnya saat melihat nama "abadi " terterah di sana

MY COLD HUSBANDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang