Keesokan harinya
Donghyun kembali tersenyum sambil mencoret-coret sketsanya. Ia masih kepikiran tentang perlakuan Yunseong padanya saat Naeun memperlakukan dirinya kemarin, dan juga saat Yunseong membelikannya baju ganti
Ntah kenapa Donghyun untuk pertama kalinya tidak merasa ketakutan bersama pria selain ayah kandungnya
"Sebenarnya aku kenapa? Tidak mungkin aku suka pada pria yang memiliki pacar banyak itu kan?" Batin Donghyun, namun senyumnya masih merekah
"Sepertinya kau sedang bahagia, ada apa?" Ledek Jinwoo yang sedari tadi memperhatikan Donghyun senyum-senyum sendiri sambil melukis
Donghyun menggeleng, tidak mungkin ia menceritakan hal memalukan itu kan? Mudah-mudahan Naeun juga tidak membocorkan hal itu
Seharusnya peringatan Yunseong waktu itu bisa membuat Naeun kapok dan tidak akan berani mengulangi nya lagi
"Aku mau mengajak mu ke Leeum Samsung Museum Art" ujar Jinwoo
"Tempatnya bagus gak?"
"Tentu saja bagus, kita akan menemukan seni tradisional, modern, dan konteporer disana" jelas Jinwoo
"Maaf! Sayangnya Donghyun sudah ada janji padaku" potong Yunseong tiba-tiba sudah ada dihadapan kedua pemuda itu
Donghyun mengernyit, seingatnya ia tidak memiliki janji apapun pada Yunseong, Jinwoo menatap Donghyun meminta penjelasan
"Ayo...!! Kau harus menepati janjimu" ujar Yunseong lalu menarik Donghyun yang masih kebingungan
..
Donghyun menatap Yunseong yang sibuk menyetir
Bagaimana pria itu sesuka hatinya menarik dirinya pergi tanpa ijin. Apa lagi pria itu berbohong dengan mengatakan memiliki janji
"Jika tidak seperti tadi, kau pasti tidak mau ku ajak pergi" ucap Yunseong santai seolah bisa membaca pikiran Donghyun
"Aku tidak suka diperlakukan seperti ini" ujar Donghyun keberatan
"Maafkan aku, tapi aku tidak punya cara lain untuk bisa dekat dan mengobrol denganmu" ucap Yunseong
Donghyun terdiam, sedikit demi sedikit sebenarnya ia mulai mempercayai sikap Yunseong
Namun ia belum siap untuk terlalu dekat, Apa lagi jalan berdua seperti ini. Donghyun tidak tau harus bersikap seperti apa, karna ini pertama kalinya ia dekat dengan seorang pria selain ayah kandungnya sendiri sepanjang umurnya
"Aku hanya ingin mengajak mu makan siang bersama, itu bukan sebuah kejahatan bukan?"
Donghyun menggeleng
Yunseong membawa Donghyun ke myeongdong, tempat wisata dan belanja populer di Seoul.
Jinwoo pernah mengajaknya kesini, tapi dia menolak karna suasananya terlalu ramai
Saat Yunseong mengajak Donghyun ke sebuah restoran mewah, Donghyun menghentikan langkahnya
"Kenapa? Kau tidak suka tempat ini?" Tanya Yunseong yang melihat Donghyun yang terlihat ragu
".... tempat ini tidak terlalu ramai seperti yang lain. Aku tau kau tidak suka keramaian" lanjut Yunseong
Yunseong menarik tangan Donghyun untuk masuk, dan benar saja tempat ini tidak terlalu ramai pengunjung
Yunseong menarik bangku dan mempersilahkan Donghyun untuk duduk
Donghyun menatap sekeliling restoran yang ditata dengan gaya eropa. Suasananya sangat romantic dengan hiasan bunga disetiap sudut
"Meski bergaya eropa, tapi restoran ini hanya menyajikan masakan korea" jelas Yunseong sambil membuka buku menu
".... kau harus mencoba spicy fried squid buatan sini, rasanya akan membuat wajahmu yang jarang tersenyum itu meringis" goda Yunseong lalu memesan 2 porsi pada pelayan
"Memangnya itu apa?" Tanya Donghyun pura-pura tidak tau, karna makanan seperti itu sering dimasak ibu nya jika musim panas telah tiba
"Itu adalah cumi goreng dengan saus pedas dengan gochujang, pasta pedas lada dan minyak wijen, ditambah dengan sayuran wortel dan daun bawang hijau" jelas Yunseong
Donghyun menangguk pura-pura mengerti, ia tau Yunseong ingin mengerjainya dengan memberikan makanan pedas yang katanya bisa membuat meringis
...
"Kau tidak kepedasan?" Tanya Yunseong saat mereka usai makan
Donghyun menggeleng lalu tersenyum kecil
Yunseong menepuk keningnya seperti orang bodoh
"Aigoo.. ku pikir kau belum pernah makan makanan ini" ujarnya malu
"Ibu sering membuatnya jika musim panas tiba. Ini makanan favorit kami" ujar Donghyun
Yunseong cemberut, rencananya untuk menggoda Donghyun gagal
Setelah itu, ia mengajak Donghyun ke Suwon Waseong, itu adalah tempat yang berada ditengah kota Seoul.
Diatas Suwon tersebut ada benteng, dan di benteng penjaga itu para pengunjung dapat menikmati pemandangan kota Seoul dari segala rupa.
"Indahnya..." seru Donghyun senang, dengan senyuman lebar menghiasi wajahnya
Yunseong tersenyum melihat rona bahagia diwajah Donghyun
Ntah kenapa Yunseong jadi menyukai senyuman Donghyun, meski terkadang rasa takut masih terpancar dikedua matanya, namun Yunseong merasa senang jika Donghyun sudah berbeda dari pertama dikenalnya
.
.
.
To Be Contiue
.
.
.
Makasih udah mau baca
Jangan lupa ngefollow juga ya
KAMU SEDANG MEMBACA
Paint My Love (Yunseong X Keum) ✔
FantasyFollow! Baru baca . . . Si Pendiam Geum Donghyun dan Si Playboy Hwang Yunseong Complete ✔