Sorry kalo ada yang typo!
Blanc Gris
"WOY!!!! PENTING WOY!!!" teriak Yuju yang baru aja masuk ke kelas. Rambutnya yang sedikit lusuh karena keringat dan acak-acakan. Maklum, Yuju habis ikut main basket sama kelas lain. Biasanya kalo istirahat gini, Byungchan and the geng udah menguasai lapangan buat main basket. Dan berujunglah Yuju yang barusan dari kantin langsung ikut gabung. Lebih tebatnya mengacau permainan tersebut.
Semua yang di kelas menaap Yuju bingung. Sumpah, tuh cewek suka bikin jantungan tiba-tiba. Buktinya Winwin yang barusan terlelap langsung terjaga lagi dari tidurnya. Bahkan kepalanya sampai terbentur meja. Sedangkan cowok yang lainnya ora ngurusi. Because mereka lebih milih mabar daripada ngedengerin kebacotan cewek kelasnya.
"Napa sih Ju?" tanya Mina sambil ngasih tisu ke Yuju. Kasihan. Keknya Yuju capek banget.
"Bentar. Gue mau minum dulu. Minta ya Min!" kata Yuju kemudian meminum air putih botol yang nggak tahu punyanya sapa. Tapi karena ada di mejanya Mina, Yuju anggap itu punyanya Mina.
"Eh itu-"
"Guys! Gawat, guys! Mungkin bukan gawat buat gue. Tapi buat lo semua yang ngerasa mami lo masih hidup, nih ya! Gue kasih tahu. Itu di lapangan udah penuh mobilnya ibu-ibu sosialita. Keknya bakalan ada rapat paguyuban. Karena gue perhatian nih, mending sekarang lo tel-"
"Wait, Ju! Wait!" kata Rose yang memotong perkataan Yuju. Yuju langsung menutup mulutnya rapat.
"Maksud lo itu mami-mami kita pada ke sekolah?" tanya Rose. Semua anak cewek pada natap Rose horor.
Yuju mengangguk sambil bertepuk tangan. "Nah iya! Untung lo cep-"
Belum selesai Yuju ngomong, para cewek kelasnya udah pada lari keluar kelas ninggalin Yuju dan cowok-cowok.
"Belum juga gue selesai ngomong. Eh, malah di tinggal. Untung mami gue udah di surga. Jadi nggak ketularan kayak mami mereka. Mami yang tenang di sana ya!" gumam Yuju.
Juned yang baru aja masuk ke kelas langsung bingung melihat keadaan kelasnya yang sepi. Nggak biasanya kelasnya itu sepi. Apalagi hari ini hari Jumat. Biasanya kalo hari Jumat gini banyak jamkosnya sehingga dibuat hura-hura.
"Juy! Yang lain mana?" tanya Juned sambil duduk di samping Yuju. Mereka lagi duduk di bangkunya Mina. Yuju yang udah meneguk habis air minumnya Mina, langsung lega rasanya.
"Nyamperin nyokap masing-masing," jawab Yuju.
Mulut Juned membentuk huruf O, sambil menganggukkan kepalanya. Tapi sedetik kemudian, mata cowok itu melotot. What the fuck?!!!
"Rapat paguyuban?" tanya Juned resah.
Dengan polos Yuju menganggukkan kepalanya.
"WHAT THE FUCK?!!! SUMPAH, DEMI APA?!"
"IYA JUNED! NGGAK USAH TERIAK DI KUPING GUE JUGA KALI!!!"
"BACOT LO BERDUA! GUE LAGI TIDUR NIH!" balas Winwin yang lagi tiduran di bangkunya.
Juned segera menghampiri kawan-kawannya yang lagi asik mabar. Juned nggak habis pikir dengan mereka yang lagi mabar. Kok bisa gitu loh malah santuy-santuy di saat mami-mami mereka lagi ikut rapat paguyuban.
KAMU SEDANG MEMBACA
Blanc Gris | 97L
Fiksi PenggemarIni kisah mereka yang ada di satu kelas, juga orang-orang di sekitarnya. Mereka yang masih mencari jati diri masing-masing. Kisah mereka yang klise dengan dibumbui pertemanan, cinta, pertengkaran, dan drama kehidupan. #PutihAbu-abu -97line 2 April 2...
