Setelah Taehyung dan Sinb pulang. Dahyun dengan cepat mengemasi semua barang bawaannya. Memasukan semua barang yang dia butuhkan ke dalam tasnya kecuali fotonya dengan Jungkook dan semua barang yang Jungkook berikan pada Dahyun.
Dahyun melihat keluar, Taehyung dan Sinb sudah pergi dan tidak terlihat di depan rumahnya.
Dahyun menarik kopernya dan memanggil taksi. Setelah beberapa menit, taksi datang. Dahyun masuk dan memberitahu kepada supir taksi untuk membawanya pergi jauh dari rumahnya ini.
Satu jam berlalu, Dahyun tiba di tempat yang tidak diketahui oleh temen-temannya ataupun Jungkook, tempat itu terlihat damai karena tidak terlalu banyak rumah di sekitarnya.
"Memang tidak terlalu jauh dari rumahku, tapi tidak terasa sudah satu jam aku menaiki taksi." Dahyun berkata pada dirinya sendiri.
Dahyun berjalan, mencari rumah sewaannya. Sambil sibuk memandangi alamat yang dia cari. Tapi tiba-tiba seseorang melingkarkan lengannya di bahu Dahyun. Dahyun terkejut dan melihat ke samping.
"O-oohhh....Tae apa yang kamu lakukan di sini?" Dahyun tergagap.
"Mengikuti kamu. Lari dari kita? Aku tidak mengira kamu akan melakukan ini." Taehyung tersenyum.
"Aniya, aku hanya ingin menemukan kedamaian di kota ini." Dahyun berkata dan menatap kertas alamat di tangannya.
"Baiklah."
Taehyung menarik koper Dahyun ke mobilnya.
“Yakk Tae!” Teriak Dahyun dan berlari menghampiri Taehyung.
"Masuk ke mobil. Aku akan mengantar kamu ke rumah barumu."
Dahyun hanya mengikuti apa yang Taehyung katakan.
Setelah tiga puluh menit perjalanan akhirnya mereka berdua sampai di depan rumah yang mirip dengan kondominium. Dahi Dahyun berkerut bingung, tapi Dahyun terus mengikuti kemana Taehyung pergi membawanya. Dahyun tahu tempat ini bukanlah alamat yang ingin Dahyun tuju.
"Ini akan menjadi rumahmu untuk sementara waktu. Aku menyewa rumah ini. Jangan khawatir aku akan membantumu untuk membayar semua tagihannya."
Taehyung berkata sambil meletakkan semua barang bawaan yang Dahyun bawa di kamar.
Ya, rumah ini terlihat kecil tapi semua perlengkapan rumah tangga sangat lengkap.
Dahyun menghabiskan waktunya dengan melihat-lihat isi rumah itu, Dahyun sangat senang karena rumah ini benar-benar salah satu tipe rumah impiannya. Kecil tapi klasik dan nyaman. Dahyun duduk di sofa menghadap Taehyung, yang sedang tidur siang.
"Tae.." Dahyun memanggilnya cukup keras, membuat Taehyung kaget.
"Apa? Apa kamu tidak suka dengan rumahnya?" Taehyung bertanya, dia khawatir Dahyun tidak akan menyukai tempatnya.
"Aku suka rumah ini,sesuai dengan seleraku." Dahyun tersenyum lebar, membuat Taehyung menghela nafas panjang.
"Kupikir kamu tidak menyukainya."
"Ahhh...aku harus pergi sekarang ... Sudah larut malam. Jika ada sesuatu yang terjadi, telpon saja aku." kata Taehyung sebelum pergi.
Dahyun mengangguk dan mengucapkan selamat tinggal pada Taehyung. Dahyun menutup pintu dan berjalan ke ruang tamu.
Dahyun memutuskan untuk menonton film tapi sesuatu menarik perhatiannya .. Dahyun mengambil salah satu novel favoritnya. Dahyun membawa novel itu ke kamarnya dan membacanya sampai dia tertidur.
*****
Hari ini untuk menghilangkan rasa bosannya, Dahyun berjalan di sekitar pusat perbelanjaan dan saat dia melewati toko bayi ada sesuatu yang menarik perhatiannya, Dahyun dari jauh melihat Jungkook dan Lisa dengan senang hati membeli pakaian bayi.
Tanpa sadar, air mata mengalir di pipinya. Dahyun terdiam di sana, menatap Jungkook dan Lisa.
Dan akhirnya Dahyun memalingkan mukanya, karena dia tidak ingin lebih lama melihat momen manis mereka berdua.
Akhir-akhir ini Dahyun selalu melihat Jungkook dan Lisa. Mereka berdua seperti muncul di mana-mana. Dahyun menarik napas panjang, berjalan menjauh dari tempat itu.
Dahyun belum makan apa pun, dia kehilangan selera makannya setelah melihat Jungkook dengan Lisa. Dahyub tahu, ini bukan hal yang tepat untuk cemburu tapi apa yang bisa dia lakukan, Jika Jungkook selalu peduli dengan Lisa sementara kepadanya? Jungkook tidak pernah peduli!!
"Hei!"
Taehyung datang menyapa Dahyun, dengan senyum menawan yang terpampang di wajahnya.
"Apa?"
Dahyun dengan dingin membalas dan memperlihatkan wajah kesalnya pada Taehyung.
"Lapar, ya? Ayo makan! Aku akan mentraktir kamu makan."
Sebelum Dahyun bisa menjawab, Taehyung sudah menarik pergelangan tangan Dahyun masuk ke dalam restoran.
Makanan yang mereka pesan baru saja sampai tapi Dahyun tidak menyentuhnya sama sekali, biasanya Dahyun paling bersemangat untuk makan makanan kesukaannya.
"Apa ada masalah?" Taehyung bertanya, Dahyun hanya menggelengkan kepalanya dan memakan makanannya.
"Luangkan waktumu, lalu katakan padaku apa masalahmu, oke?"
******
"Sekarang katakan padaku apa yang terjadi?" Taehyung bertanya ketika mereka memasuki rumahnya.
"Ayo duduk dulu."
Dahyun duduk di sofa bersama Taehyung.
"Aku melihat Jungkook dan Lisa di toko bayi." Dahyun berkata dengan pelan.
Taehyung memeluk Dahyun dan menepuk punggungnya, Dahyun menangis.
"Jangan menangis...aku akan selalu ada di sini di sisimu." Taehyung berbisik pada Dahyun.
"Hei, lihat aku. Tidak perlu khawatir, aku akan selalu di sini untukmu dan mendukungmu."
Taehyung menyeka air matanya. Dahyun mengangguk dan Taehyung mengecup singkat bibir Dahyun.
Dahyun memeluk Taehyung membisikan rasa terima kasih kepada Taehyung. Dahyun tidak tahu kenapa tapi dia merasa di cintai dan di perhatikan oleh Taehyung tidak seperti Jungkook!!
****
Nah loh dahyun kabur dari rumah ~~ gimana ya reaksi jungkook nanti? Nyariin dahyun ga ya??
Jangan lupa votment!!
KAMU SEDANG MEMBACA
Runaway From You [ JJK - KDH ] ✔
FanfictionJungkook dan Dahyun adalah pasangan muda yang sudah lama menikah tapi belum di karuniain anak. Jungkook sangat ingin mempunyai anak tapi Dahyun dinyatakan oleh Dokter bahwa dia tidak bisa hamil. Dahyun ingin mewujudkan apa yang Jungkook inginkan...