PUKUL 05.00
shofia terbangun dari alam mimpinya karena tersadar bahwa sekarang sudah menunjukkan pukul 5 subuh, ia pun bergegas menuju ke kamar mandi dan mengambil air wudhu kemudian ia sholat subuh.
Setelah sholat subuh shofia beranjak untuk mandi kemudian berangkat sekolah.
20 menit kemudian shofia sudah siap berangkat ke sekolah dengan rambut yang dibiarkan tergerai, dan ditambah dengan make-up yang tipis menggunakan bedak baby dan ditambah dengan lip-tint sedikit karena bibirnya sudah merah alami. dan dia juga tidak terlalu suka menggunakan make-up yang tebal. menurutnya alami itu lebih baik karena mensyukuri pemberian Allah. Dari pada harus menggunakan makeup yang tebal udah kayak cabe-cabean aja:v
Setelah semua siap, dia turun ke lantai dasar menuju meja makan untuk sarapan bersama keluarga. Bisa di bilang keluarga Lionso adalah salah satu keluarga harmonis.
"Morning all," ujar Shofia sembari menuruni tangga.
"Morning sayang," ujar siska-bunda Shofia.
"Morning princess," ujar Leon-ayah Shofia.
"morning adeknya abang," ujar Alex.
"Shofia udah siap berangkat sekolah? Sarapan dulu gih,bunda udah siapin nih, nanti bareng abang aja ke sekolahnya kan satu sekolah," Shofia mengangguk dan duduk di sebelah Alex.
Mereka pun sarapan bersama dalam diam, setelah itu Alex dan Shofia berpamitan untuk berangkat ke sekolah.
❄❄❄
Di mobil
"Dek?" panggil Alex.
"hm."
"Dek??"
"Hm."
"Ih dek jawab napa,malah hm, ham, hm mulu lo!!" Kesal alex sambil memanyunkan bibirnya kedepan.
"Apa?"
"Gitu kek dari tadi kan jadi enak ngomongnya."
"Hm."
"Mulai lagi kan?? Abangkan udah bilang jangan kayak gitu nggak enak tau. kayak bicara ama tiang listrik, nggak ada jawaban sama sekali. sakit atuh ati abang dek diginiin mulu," ucap Alex dramatis.
"Lebay!!" Ujar Shofia tidak memperdulikan tingkah Alex yang selalu mengganggu ketenangannya dengan cara terus menerus mengajaknya bicara dan harus dibalas dengan ucapan juga kalau tidak. Yah.... kayak gini deh.
"Au ah abang ngambek nih!"
"Bomat!!"
"Ih jahat banget sih amah abang sendri."
"Bodo!"
"Abang tuh pinter yah nggak bodo."
"Gaje!!"
"Abang nggak anter baru tau rasa lo."
"Biarin, emang gue pikirin?!" Ucap shofia yang sudah tidak tahan dengan tingkah laku abangnya itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
ICE GIRL VS BAD BOY
Teen FictionPerubahan terjadi ketika seseorang menghianati bahkan menghancurkan kepercayakan kita. Bukan kesalahannya yang susah di maafkan, tetapi orang yang berbuat salah lah yang membuat kita susah untuk memaafkan. Datangnya orang baru di dalam hidup, belum...
