tidak terasa airmata jatuh di pipiku saat melihat rumah ini, aku bahagia saat ini. Jungkook memberiku hadiah rumah, tapi perasaanku menjadi sedih saat mengingat kejadian semalam tentang pembicaraan aku dan eomma' sayang, kau menangis? ' Jungkook memecah lamunanku
' mwo? ah mianhe.. aku sangat senang Jungkook-ah, terimakasih banyak ' ucapku sambil memeluk Jungkook
' nee, semuanya ku lakukan untukmu. semoga, selain kau menyukainya, eomma mu juga akan menyukainya ' balas Jungkook
aku terdiam mendengar Jungkook berbicara tentang eomma.
' apa eomma mu masih membenciku? apa selama ini usahaku masih kurang? ah.. aku hanya masih harus terus bekerja lebih keras lagi untuk anak eomma yang cantik ini ' Jungkook memelukku erat
suaranya bergetar, apa dia menangis?
aku melepaskan pelukannya dan menatap wajahnya
' Jungkook-ah kau menangis? ' tanyaku
Jungkook menggeleng sambil tersenyum, tapi aku bisa melihat matanya yang berkaca-kaca
aku menggenggam tangannya ' aku akan berusaha lebih lagi untuk mendapatkan restu eomma '
' maksudmu kita ' sambung Jungkook
aku mengangguk sambil tersenyum
' saranghae Kim Hara ' ucap Jungkook sambil memegang wajahku dan mengusapnya lembut
' nado saranghae Jeon Jungkook '
lalu kami berciuman, lidah kami saling berpautan. ciumannya semakin dalam dan bergairah saat Jungkook sudah mulai menggerakkan tangannya di tubuhku. lalu entah setan apa yang ada di rumah baru itu, kami berakhir di ranjang untuk memuaskan nafsu satu sama lain. Jujur saja ini yang pertama kalinya untukku.
hari itu, aku melapas keperawananku untuk Jungkook. dari awal memang kami berkomitmen untuk tidak melakukan hubungan suami-istri sebelum menikah, tetapi hari ini tidak tahu kenapa semuanya terjadi begitu saja. tapi itu tidak apa-apa kan? lagian sebentar lagi kami akan menikah, dan memulai hidup kami yang baru.
-
' Hara.. ' ucapnya sambil memelukku
' ya? ' mengangkat kepalaku yang sedari tadi aku benamkan di dada Jungkook
' mianhe ' aku dapat melihat wajah menyesalnya
' sudahlah Jungkook, tidak apa-apa aku juga menyukai permainanmu tadi ' aku mencoba menghibur Jungkook
lalu Jungkook bangkit dan wajahnya terlihat senang
' JINJJA?! KALAU BEGITU RONDE 2? '
' YA! ' aku memukulnya dengan bantal
Jungkook tertawa, ' kau sangat cantik seperti ini '
aku langsung menutup badanku dengan selimut
' kenapa? aku sudah melihatnya tadi ' tanya Jungkook
' YA! byuntae ' teriakku
' sudah ah, aku mandi duluan ' Jungkook turun dari ranjang dan berjalan menuju kamar mandi, tapi setelah depan pintu dia membalikkan badanya
' mau ikut? ' dia menoleh ke arahku
aku menggeleng dan lebih memilih tidur karena aku sangat lelah
.
aku membuka mataku lalu melihat sosok yang sedang tertidur pulas disampingku, siapa lagi kalo bukan Jungkook. lalu ku dengar ponsel ku berbunyi, aku pun mengambilnya dan melihat layar ternyata panggilan dari eomma yang sudah tidak terhitung ke berapa kalinya. aku pun bangkit dan langsung keluar dari kamar untuk mengangkatnya
' halo? '
' YA! KAU DIMANA?! '
' mianhe eomma, aku sedang diluar bersama Jungkook '
' PULANG! '
tutt tutt tutt
aku pun menghela nafasku dan masuk lagi ke kamar untuk memakai baju lalu aku terkejut ketika melihat Jungkook sudah bangun dan sedang duduk di kasur
' OMOO! ' teriakku
' harusnya aku yang terkejut, aku melihatmu telanjang seperti itu ' ucap Jungkook
aku menunduk dan melihat diriku lalu aku langsung memakai pakaianku
' kau mau kemana? ' tanyanya lagi
' ayo kita pulang ' ajakku
' ini masih jam 8 '
' eomma baru saja menelfon. mati aku. ' setelah berpakaian aku pun keluar dari kamar dan tidak lama kemudian disusul oleh Jungkook
' aku akan mengantarkanmu pulang ' Jungkook mengunci pintu rumah
aku mengangguk dan masuk kedalam mobil
.
sesampainya dirumah aku mengetok pintu dan langsung dibuka oleh eomma.
' maaf Nyonya Kim, tadi siang aku dan Hara ada urusan sebentar ' Jungkook membungkukkan badannya
' Hara! masuk! ' perintah eomma
aku pun berjalan masuk rumah sambil menunduk dan meninggalkan Jungkook
' maaf Nyonya Kim, ini salahku. bukan salah Hara ' ucap Jungkook
' kau tidak boleh bertemu dengan dia lagi! ' Nyonya Kim membanting pintunya
lalu aku membalikan badanku saat eomma membanting pintunya
' eomma.. kumohon jangan seperti itu ' aku lagi lagi menangis
' Hara! sudah berapa juta kali eomma bilang untuk menjauhinya! ' bentak Nyonya Kim
aku hanya menangis lalu pergi ke kamarku
tbc
KAMU SEDANG MEMBACA
Dijodohin • MYG | COMPLETED
RomanceTAHAP REVISI🙏🙏 dijodohkan itu masih musim ya? 17 juli 2020, no 8 #army 22 juli 2020, no 4 #army 27 juli 2020, no 1 #army 9 januari 2021, no 2 #jodoh publish : 9 november 2019 tamat : 5 april 2020