the Móguǐ transmigration

8.The Sweetest Poison: Ny. Land Shang and Yatou

Ada seorang anak yang lahir dari seorang budak, diberi nama Nu Jia. Sebagaimana namanya, dia juga dibesarkan untuk menjadi budak. Ada dua aturan penting untuk budak; Jangan menodai tuan oleh cinta dan tuan tidak boleh dinodai oleh cinta.

Hidup selama tiga belas tahun, Yatou itu hanya tahu bahwa hidupnya hanya didedikasikan untuk melayani mereka yang tinggi di atasnya. Sementara itu, ada seseorang yang juga sama-sama dilahirkan oleh budak tetapi nasibnya jauh berbeda dengannya, nasib yang hanya mampu Nu Jia bayangkan dalam setiap tidurnya.

Seseorang itu adalah permaisuri Li Luo. Nu Jia berharap bahwa suatu saat nasibnya terbalik, mungkin tidak bisa setinggi permaisuri Li Luo tetapi itu haruslah cukup mulia untuk disebut rakyat jelata. Tetapi, dia memandang tuan yang dilayani dari awal, seseorang yang sangat cantik dan mempesona, dia adalah nyonya-nya yang terkasih, Land Shang. Nu Jia merasa jika dia bukan budak, dia tidak akan pernah tahu bahwa ada makhluk seindah Ny. Land Shang sehingga mau tidak mau dia merasa beruntung.

Dari musim panas ke musim dingin, memetik bunga saat musim semi, menyapu daun saat musim gugur, Nu Jia selalu berada di sisi Land Shang sebagai seseorang terpercaya dan kompeten. Permaisuri itu tidak disukai sehingga status pelayan di bawahnya tidak begitu tinggi, tetapi Ny. Land Shang sangat disukai, sehingga dia, memiliki status hampir setara dengan kepala pelayan. Nu Jia tahu, kala itu roda yang tersandung batu telah berputar.

Ada dua aturan penting untuk budak; Jangan menodai tuan oleh cinta dan tuan tidak boleh dinodai oleh cinta. Namun, ketika tangan lembut nyonya-nya membelai kepalanya karena kepatuhannya, ketika nyonya-nya tersenyum berterimakasih atas baktinya sebagai budak, Nu Jia telah membuat kesalahan besar.

Semua orang memuja cinta tetapi tidak semua cinta dapat diterima. Yatou kecil itu yang tahu bahwa Nyonya yang dilayani nya, tidak pernah sedikitpun mencintai pria yang selalu di atas singgasana itu. Yatou bernama Nu Jia itu tahu dengan jelas bahwa cinta Ny. Land Shang adalah cinta yang berdosa sehingga pada setiap malam, Ny. Land Shang akan mencoba melupakan cinta itu dengan segala cara yang ada.

Nu Jia tahu bahwa seseorang yang dicintai oleh tuannya itu adalah seorang wanita, dosa ini tidak termaafkan ketika Land Shang juga telah bermanifestasi sebagai wanita. Ini terlalu tidak adil bagi Nyonya-nya, karena pada awalnya dia bukan wanita, Land Shang hanya di paksa dengan keadaan sehingga dia akan berpesta, mabuk, bercumbu dengan narkotika dan obat-obatan sihir terlarang, seperti hantu kesepian untuk melupakan penderitaannya.

Nu Jia sangatlah jelas akan penderita Nyonya-nya. Sesekali Land Shang berkata padanya ketika mabuk, bahwa dia mencintai seseorang yang sudah menikah. Tidak hanya dosa, tetapi juga penuh rasa malu, karena status Ny. Land Shang juga sudah menikah. Hanya saja, dibandingkan dengan itu, cinta yang paling tak termaafkan adalah cinta Land Shang yang melewati ras. Cinta antara dua ras yang berbeda adalah dosa yang paling tidak termaafkan.

"Nu Jia…, dia meninggalkanku. Apakah dia membenciku? Aku terlalu lemah, aku tidak berdaya, aku tidak bisa menyelamatkannya, aku tidak bisa memberinya kebahagiaan…"

Ketika Land Shang berkata demikian, Yatou kecil itu merasakan rasa iri pada kekasih yang selalu dibicarakan oleh Nyonya-nya. Nu Jia berpikir, jika dia adalah kekasih yang ada di mulut Land Shang, dia akan mencoba dengan segala cara untuk mengeluarkan Nyonya dari harem ini. Yatou itu tidak mengerti mengapa Land Shang harus menyelamatkan kekasihnya ketika dia sendiri harus diselamatkan.

Pada bulan purnama ketika permaisuri sedang sakit parah, Land Shang malah sibuk menggelar pesta lagi, setelahnya lagi-lagi Nu Jia akan melihat Land Shang dengan keadaan yang sedemikian rupa. Land Shang akan berbaring di kursi dengan lusinan botol anggur kosong, mutiara yang berkilau dan puntung hingga sakar rokok memenuhi seluruh lantai, bau nya membuat Nu Jia pusing, tetapi dia yang telah melayani Land Shang selama bertahun-tahun agak terbiasa dengan hal tersebut.