22.it seems I'm not the MC

20.5K 1.3K 79
                                    

______________________________________

"Dzughe liang, sepertinya kita harus berpisah disini."

"Eh!? Kenapa??!"

Dzughe liang memandang mogui dengan heran.

Mereka melakukan perjalanan menuju ras utama tapi tiba-tiba mogui meminta untuk berpisah ditengah jalan.

"Ah~ aku punya urusan penting, nanti kita mungkin bertemu disana.."
Mogui memang mempunyai urusan penting, yaitu untuk menyelamatkan na Huo yang dilupakan begitu saja.

'wuwuwu aku ingin menangis'
Dia benar-benar ingin menangis, misi penyelamatan na huo ini begitu berbahaya, bagaimana jika dia bertemu Jing ga..
Tubuhnya sedang terluka dan sangat sulit untuk melarikan diri.

Tapi jika na huo dibiarkan begitu saja.. bagaiman jika dia mati, dia sudah berjanji kepada Li luo untuk membuat nya hidup....'haha snif.. snif antara janji dan kehidupan manakah yang harus dipilih? Huhu readers_sama bantu aku wuwuwu'

Wajah mogui begitu kusut dan hitam ketika memikirkan Jing ga..
Ahk orang sialan itu membuatnya frustasi.

Dia bisa membayangkan posternya ditempel disetiap ras utama.
Lalu banyak orang yang mengejarnya nya dan semua orang itu adalah adik laki-laki yang cantik...

Yah~ jika itu adik laki-laki yang cantik tidak masalah Sama sekali tapi bagaimana jika... Seorang penggarap abadi dengan jenggot putih, lalu wajah keriput, dan jangan lupakan tubuhnya yang kurus (⊙_◎)...

Seharusnya bagian itu biasanya dari ras manusia yang terobsesi dengan harta... Mau bagaimanapun dia setengah manusia dan malaikat, lalu dia mempunyai karakteristik iblis karena jiwanya memang dari iblis...

Kata orang hal yang seperti itu... Maksudnya seperti dirinya semua organ, daging, darah dan tulangnya adalah sesuatu yang bisa dibuat tonik..

Pasti banyak orang dengan ciri-ciri seperti itu mengejarnya.

Memikirkannya membuat mogui ingin menangis.

Hanya satu kata...

Mengerikan! PERCAYALAH PADAKU INI SANGAT MENGERIKAN!!!!

Dzughe liang memperhatikan wajah kusut mogui "kau...."

Dzughe liang belum selesai bicara namun mogui sudah melompat keluar dari kereta.

"Xiao mo...."

"Nanti kita akan bertemu disana..!!"

Mogui berteriak kepada dzughe liang dengan nada yang meyakinkan.
Sosoknya berangsur-angsur menggilang.

"....er"

...

Mogui berlari entah berapa lama dan berhenti disebuah hutan lebat.

Dzughe liang dan dirinya memilih jalur yang berbeda.

Mogui berjalan dengan tenang menuju hutan dan...

"Sangat lapar.." mogui bergumam dan masuk lebih dalam kehutan untuk mencari hewan yang bisa dimakan.

Menoleh ke kanan dan kekiri lalu berjalan kembali.

Sssh...

Suara halus dari gemerisik daun terdengar oleh mogui.

Dia berjalan seringan bulu dan mengintip seekor kelinci yang gendut, ukurannya sekitar dua kali dari kelinci biasa yang dianggap gemuk.

Sepertinya kelinci ini obesitas..

Tapi ketika membayangkan kelinci gemuk ini dipanggang..

Daging nya pasti lembut dan berminyak, lalu lemaknya akan sangat gurih dan...

the Móguǐ transmigrationTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang