insecure #junsang

06

hari ini Junho insecure parah, setelah ia pikir pikir lagi, Eunsang dengan dirinya ini tidak dekat, lantas mengapa Eunsang mau menjenguknya kemarin?

Jawabannya sudah pasti, karena Eunsang ketua kelas.

Jika bukan, untuk apa Eunsang repot repot kerumah Junho. Kalau Junho jadi Eunsang, Junho tidak akan mau menjenguk sekalipun ia ketua kelas.

Apalagi terakhir kali berintraksi Junho menyakiti hati Eunsang, dengan tindakannya yang mengisyaratkan seakan masakan mama Eunsang tidak enak, ya.. walau tidak seperti itu sih kenyataannya.

Tapi kan tetap saja, Eunsang terlalu baik, Eunsang terlalu peduli. Junho merasa tidak ada apa apa nya jika dibandingkan dengan Eunsang.

Ia merasa tidak cocok bersanding dengan Eunsang, apa ia menyerah saja?

Ditambah lagi sebelum pulang dari rumah Junho kemarin, Eunsang menawarkan diri untuk mengajari Junho jika ada materi tertinggal yang kurang Junho pahami.

Coba lihat kurang baik apa Lee Eunsang ini?

"Woy Jun, ngelamunin apa lo?" Dongyun menepuk paha Junho agar tersadar dari lamunannya.

ah.. iya, Junho lupa jika sedang kumpul dengan teman se-per-geng-an-nya. Donghyun, Minseo, dan Sungjun.

fyi, Dongyun dan Minseo tidak sekelas dengan Junho. Oleh sebab itu Junho bilang, bahwa teman sekelasnya yang dekat dengannya hanya Seungjun.

"Tumbenan ngelamun pas lagi ngumpul. Mikirin apa sih?" Tanya Minseo penasaran.

"Bukan apa-apa kok,"

"Bohong banget, cerita gk lo?" Paksa Sungjun yang hanya dibalas dengusan malas oleh Junho.

Junho memutuskan untuk bercerita hal yang mengganggu pikirannya akhir akhir ini. Tentang rasa sukanya kepada Eunsang, dan rasa kurang percaya dirinya untuk mulai mendekati Eunsang.

"Bingung gue, merasa bener bener gk cocok banget gue sama Eunsang ini." Kata Junho dengan nada frustasi.

"Susah sih, kalau modelan Eunsang yang ditaksir," Minseo menimpali

"Eunsang itu definisi manusia yang hampir sempurna," sambung Sungjun yang di setujui oleh Junho dan Minseo.

"Udah ramah, baik, pinter, manis pula. Gak ada apa apanya kalau dibandingin sama gue." Kata Junho, seakan ia udah putus asa untuk memperjuangkan cintanya.

"Ngga juga," sela dongyun.

"Lo sebenernya juga cakep Jun, lu pinter kimia yang sebagian anak aja gk suka sama pelajaran itu." Lanjut dongyun

"Menurut gua, lo cocok cocok aja kalau beneran jadian sama Eunsang." Dongyun menepuk bahu Junho, meyakinkan.

"Eunsang ramah, gue nggak. Pasti banyak yang nyinyirin kalau gue beneran jadian sama Eunsang. Masa Eunsang pacaran sama si culun yang ansos kayak gua? Mana cocok, Yun" Jelas Junho.

"Masalah cocok atau nggak nya lo berdua dimata publik itu dipikirin nanti. yang penting kalian sama-sama suka mah gk masalah menurut gue" Nasehat Dongyun.

"Kalau masalah culun sama ansosnya, coba lo rubah pelan pelan, Jun. Pertama yang paling gampang rubah penampilan biar kaga kelihatan culun, setelah itu baru deh lu rada sering sering berintraksi sama temen temen sekelas lo dulu. Baru intraksi sama anak anak di luar kelas. Coba pelan pelan," Saran Dongyun.

"Ini berubah untuk menjadi lebih baik? masa lo gamau"

Dongyun benar, ia tidak boleh menyerah. Kalau ia merasa kurang, ia harus berubah untuk menjadi lebih baik.

Ayo Cha Junho semangat!