I' am Protect You

8

Deru nafas jihyo tak beraturan, keringat dingin membasahi pelipisnya. Di alam bawah sadarnya terdengar suara seorang anak laki-laki yang terus terngiang-ngiang.

Suara anak laki-laki itu terus beredar di alam bawah sadar Jihyo. Suara yang sangat membuat hati park Jihyo berkecamuk dan berdarah. Hingga tak terasa air matanya mengalir di kedua pupil mata besar itu dan mengeluarkan isakan kecil yang perlahan-lahan suara isakan itu berubah menjadi suara tangisan yang berhasil mengusik tidur seorang jeon Jungkook yang sedang tertidur di sofa.

Suara tangisan jihyo berhasil membangunkan Jungkook. Dengan kesadaran yang belum pulih seutuhnya, Jungkook beranjak melangkah kearah berangka Jihyo untuk memastikan apa yang sebenarnya terjadi dengan gadis itu.

Ia melangkah dengan gontai dan menghampiri Jihyo yang telah terurai air mata dengan suara isakan yang semakin lama berubah menjadi suara tangisan. Jungkook panik melihat keadaan jihyo, pasalnya gadis itu menangis dalam keadaan tertidur. Matanya terpejam tetapi air mata gadis itu terus mengalir dan menangis dengan keras.

Jungkook panik dengan keadaan Jihyo, lalu tanpa sadar meletakkan tangannya di atas rambut Park jihyo dengan maksud mencoba menenangkan gadis itu dengan mengusap-usapnya lembut dan mengatakan berbagai macam kalimat penenang untuk menghentikan air mata Park Jihyo beserta suara tangisannya."Jihyo-ssi tenanglah. Jangan takut, aku akan menjaga mu."

Air mata jihyo terus mengalir, tangisannya semakin menjadi-jadi. Ia terus memanggil nama seseorang yang membuat jeon Jungkook bingung.

Hyunjin...hyunjin-ah....hyunjin-ah.... Itulah nama seseorang yang terus gadis itu ucapkan sendari tadi. Melihat kondisi jihyo yang tak bisa dianggap sepele, Jungkook pun menghubungi Mina untuk segera datang, karena kondisi jihyo yang sungguh mengkhawatirkan sekarang.

5 menit setelah panggilan dari Jungkook, Mina pun masuk dengan tergesa-gesa dan langsung menyuntikan obat penenang kepada jihyo, kemudian gadis itu tertidur kembali tanpa mengeluarkan suara tangisan seperti tadi.

"Bagaimana bisa seperti ini?" Mina berujar dengan nafas terengah-engah

"Aku tak tau." Jawab Jungkook dengan tatapan tak mengerti kepada Mina "ada apa dengan Jihyo-ssi Mina-ya? Kenapa dia menangis didalam alam bawah sadarnya?" Tanyanya penasaran dengan kondisi jihyo

Mina mengatur nafasnya terlebih dahulu lalu menjawab pertanyaan dari Jungkook."Entahlah. Tapi yang jelas sekarang jihyo sedang memikirkan seseorang atau otaknya sedang memikirkan kejadian-kejadian yang membuatnya trauma. Hingga tanpa sadar semua itu terpengaruh sampai alam bawah sadarnya." Jelas Mina

Jungkook terdiam mencerna semua penjelasan dari Mina. Ada banyak pikiran yang membuatnya tak tenang serta kebingungan yang sangat menganggu pikiran Jungkook tentang siapa sebenarnya orang yang bernama hyunji itu. Mengapa jihyo mengucapkan nama hyunjin saat di alam bawah sadarnya. Apakah orang itu adalah pamannya? Apakah orang itu adalah suruhan pamannya? Apakah orang itu kekasihnya? Ataukah orang itu yang mencoba membunuh jihyo? Berbagai pertanyaan terus berputar di otaknya hingga lamunanya tersadar saat Mina memanggil namanya dengan kesal.

"Hei.. hei... Hei jeon Jungkook kau dengar aku apa tidak!"ujar Mina kesal

"Agh sudahlah aku pergi dulu. Jika terjadi apa-apa kepada jihyo, tolong telepon aku secepatnya." Mina berlalu meninggalkan jungkook

###

You are my euphoria

Telepon Jungkook berdering, tertera nama Kim woojin, sekretaris pribadinya. Jungkook mengangkatnya dan raut wajahnya berubah menjadi dingin.

Yugyeom dan Bambam yang memperhatikan Jungkook saling berpandangan satu sama lain. Ada apa dengan raut wajah yang ditunjukkan oleh jeon Jungkook. Seperti ada masalah besar yang tengah menimpa pemuda bermarga jeon itu. Hingga setelah Jungkook telah selesai menerima telepon, yugyeom langsung bertanya kepada Jungkook."ada apa? Apa ada masalah?"

"Dua hari lagi woojin akan menjemput ku. Perusahaan sedang kacau. Aku harus kembali." Ujarnya dengan nafas gusar

Yugyeom hanya mengangguk-anggukan kepalanya tanda mengerti dengan kondisi Jungkook. Ia juga bersyukur memiliki orang tua yang tidak pernah menggengkangnya. Jika yugyeom menjadi Jungkook, sudah pasti ia akan kabur atau bunuh diri saja.

"ah sudahlah lupakan semua masalah kalian. Lebih baik kita menghabiskan makanan ini." Ujar Bambam

Merek bertiga pun mulai menghabiskan makanan mereka dan mematuhi ucapan Bambam untuk tidak terlalu memikirkan permasalahan yang terjadi terhadap kehidupan.

3 menit sebelum mereka menyudahi acara makan mereka, terdengar suara Mina yang tengah berlari kearah mereka dengan pelipis yang dipenuhi oleh peluh dan nafas yang terengah-engah.

Mereka bertiga mengernyit melihat kondisi gadis Jepang di depan Mereka. Dengan kondisi yang dipenuhi oleh keringat dan nafas yang terengah-engah, Mina gadis Jepang itu Sedang berdiri didepan mereka dan mengatur nafasnya untuk menjadi normal kembali.

"Ada apa Mina-ya, kenapa kau berlari seperti itu? Apa yang terjadi?" Ujar Bambam

Mina mengatur nafasnya sebentar. Dengan raut wajah panik, badan bergetar, keringat yang bercucuran, serta mata yang mulai berair-air Mina membuka suara."J....ji....Hyo... Tak a...ada... Dikamar." Ujarnya

"Apa!!" Pekik mereka "bagaimana bisa dia tak ada dikamar? Kemana gadis itu." Tanya yugyeom

"A...aku... T...tadi... K...ke kamar j.. Jihyo... Untuk... Memeriksa ke.. keadaannya. T...tapi.... Saat aku s
......sampai i..ia ti....tidak a..ada. aku me..ncarinya.......Di segala penjuru ruangan. Tapi d...dia tidak ku... temukan..." Jelas Mina

Yugyeom dan Bambam kebingungan. Sebenarnya dimana perginya gadis itu. Apa ada yang menculiknya.

Jungkook yang kalang kabut dengan keberadaan gadis Park itu langsung berlari meninggalkan Yugyeom, Bambam, dan Mina tanpa menghiraukan panggilan serta pekikkan dari Bambam. Sekarang Jungkook tak bisa memikirkan apa-apa. Otaknya diputari dengan pertanyaan dimana jihyo? Bagaimana keadaannya? Apa ada yang menculiknya? Itulah isi pikiran Jungkook sekarang. Ia sedang khawatir dan mengitari seluruh penjuru rumah sakit dibantu oleh Yugyeom, Bambam, dan Mina yang berhasil mengejarnya.

###

Loh Jihyo nya kemana tuh?🤔

Khawatir bangat sih kak JK? Jihyo kan bukan siapa-siapa mu.😏

Hey everybody tolong beri vote+comen kalian untuk part terbaru fine. Dan kalau ada yang mau aku up dua part sekaligus Minggu depan angkat tangan kalian tinggi-tinggi🖐️✋

Terimakasih juga buat kalian yang mau klik tombol bintang untuk cerita ini. Have fun yah🤗

Tolong mampir di cerita ku yang lain yah👇👇