Pair: Iori x Riku
Iori di suruh belanja oleh Mitsuki dan Riku ikut bersamanya. Mereka belanja di Mall terdekat.
Have fun reading~
***
3rd pov
Di waktu siang yang terik itu, dua orang berjalan masuk ke dalam sebuah supermarket. Salah satunya berjalan duluan, sedangkan yang berpucuk biru tua memandang daftar barang yang harus dibeli di layar handphone-nya.
"Ehem," Iori berdeham,
"Pertama, kita harus membeli sayuran dulu. Ingat, jangan beli yang tidak penting, mengerti?" Iori masih membaca daftar dalam notenya. Tidak disangka, lawan bicaranya sudah meninggalkannya cukup jauh.
"Oi, Nanase-san!" Iori mengambil trolley lalu buru-buru mengejar Riku.
"Tunggu aku!"
***
Pemuda dengan surai kemerahan yang panjang sebelah itu, sebut saja Riku terlihat sudah sibuk sendiri mengambil beberapa barang dalam dekapannya.
"Ini, lalu ini.. Hmm ini juga deh... Hoooo ini! Eh?? Adonan kue instant! Hmm... Apakah aku harus mencobanya? Aku belum pernah membuat kue, tidak ada salahnya mencoba kan? Baiklah ambil yang un..... Strawberry!" ocehnya sendirian sambil sibuk menatapi tatanan barang di rak-rak itu.
Sejujurnya saja semua barang yang ada dalam dekapannya itu sangat jauh dari kata dibutuhkan dan yang harus dibeli, dia hanya melihat yang menurutnya menarik dan asal mengambil sambil mengarang-ngarang apa yang akan ia lakukan dengan barang-barang itu.
Iori memperlambat langkahnya ketika ia hampir mendekati targetnya. Matanya terbelalak, terkejut melihat barang-barang yang berada di dekapan Riku. Apalagi, barang-barang yang bukan untuk dibeli saat itu. Iori menghela napas,
"Nanase-san, kita kesini untuk membeli bahan pokok, bukan untuk melakukan eksperimen." Iori sedikit mengerutkan alisnya, sempat membayangkan apa yang terjadi jika Riku membuat kue.
"Lagipula, aku tidak yakin kau akan berhasil membuatnya." Katanya dengan jahil.
Riku langsung mengangkat kepalanya yang tengah sibuk memilih bahan-bahan lain yang juga tidak terlalu dibutuhkan, manik rubynya langsung bertemu pandang dengan manik lapis lazuli yang menatapnya dengan muka menyebalkan menurut Riku.
"Aku tahu kok kita kesini untuk membeli bahan pokok, tapi sedikit tambahan kan tidak masalah. Lagipula aku bukan mau eksperimen, aku pasti bisa membuatnya! Ini kan adonan instant jadi cukup mengikuti petunjuk saja pasti bisa kok, Iori jangan meremehkanku! Nanti kubuat kue bentuk usagi deh"
Iori merasa terpelatuk ketika mendengar sogokan dari Riku. Akan dibuatkan kue bentuk usagi, katanya. Mana mungkin pecinta benda imut akan menolaknya mentah-mentah?
Tidak, tidak. Jangan sampai rahasia pribadi itu terkuak! Iori, masih berpegang teguh dengan pendiriannya, menjawab,
"Aku tidak membutuhkan kue semacam itu. Lagipula, kau pikir itu jumlah yang sedikit?" ia melipat tangan.
"Baiklah, akan kuberi kesempatan, tapi jangan banyak-banyak, setidaknya kurangi beberapa." Iori kembali menjalankan trolley-nya ke lorong yang memperlihatkan sayur-sayuran.
"Ayo cepat, bantu aku pilih sayuran yang bagus!"
"Baiklah baiklah Iori bawel seperti biasa aja huft..."
KAMU SEDANG MEMBACA
Ainana no Seikatsu
FanficKumpulan ff Idolish7 yang di ambil dari hasil RP (Roleplay) di salah satu media sosial dan juga di luar dari RP. Berisi tentang cerita-cerita ke-4 grup yaitu Idolish7, Trigger, Re;vale, dan Zool. Maafkan kalau gaje, OOC, dan Typo bertebaran~ Have f...