pulang

7.6K 607 84
                                    

Jungkook membuka netranya perlahan saat mendengar suara alarm di ponselnya berdering lagu kesukaannya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Jungkook membuka netranya perlahan saat mendengar suara alarm di ponselnya berdering lagu kesukaannya. Ia menatap ponselnya yang bising di atas meja nya dengan pandangan mata yang masih buram, tidurnya terlalu nyenyak semalam. Ketika Ia beringsut untuk mengambil ponsel, tubuhnya tertahan sesuatu. Ada sesuatu yang menahan pinggangnya erat. Mata Jungkook membelalak saat baru menyadari ada hembusan hangat tepat di atas kulit punduknya.
Juga, Jungkook dapat mendengar jelas suara dengkuran yang begitu halus menyapu tiap pori-pori kulitnya.

Mata Jungkook menoleh ke arah perutnya, ada lingkaran tangan besar disana. Dan Jungkook tahu betul siapa pemiliknya.
Tapi, seketika dadanya terasa berdenyut hebat. Debaran itu lagi-lagi menyerang jantungnya.

Dengan perlahan Ia menyambar ponsel tanpa melepas tangan Taehyung yang seakan terlilit kuat di pinggangnya.
Setelah mematikan ponsel, Ia kembali diam. Menata detak jantungnya dengan mengambil nafas dalam lalu menghembuskan secara perlahan.

Jungkook memutuskan untuk memutar tubuhnya menjadi berhadapan dengan Taehyung, hingga kini kedua tangan Taehyung melingkar di punggung Jungkook.

Jungkook mengedipkan matanya berkali-kali, menatap tiap garis inci wajah Taehyung yang sulit dijelaskan bagaimana indahnya. Memeta tiap helai bulu mata panjang nan lebat dengan meniupnya berkali-kali. Jungkook terkekeh sendiri dengan tingkahnya, Ia mengelus halus alis tebal Taehyung hingga bulu matanya yang terpejam.
Ada rasa bangga dan kagum yang lebih meningkat dihati Jungkook.

Taehyung tidak terganggu sedikitpun dengan segala aksi yang Jungkook lakukan, hingga saat telunjuk Jungkook dengan perlahan menuruni dari hidung bagian atas Taehyung, hingga lekukan bibir. Kemudian jarinya berhenti disana. "Kok bisa lo sesempurna ini sih?" Bisik Jungkook sangat amat pelan.

Lalu Ia melanjutkan gerakan jarinya ke atas dagu dan terus menuruni hingga dagu bagian bawah. Jungkook mengikik semakin   menjadi hingga tubuhnya bergetar menahan tawanya sendiri.

Tanpa ada aba-aba apapun  sebuah tangan menangkap cepat jari Jungkook, dan memerangkap nya dalam telapak tangan hangat yang besar.

"Nakal ya lo?" Suara bariton itu terdengar semakin berat karena juga pengaruh bangun tidur.

Jungkook yang terkejut membulatkan mata hingga terlihT semakin bulat, kaget bukan main saat mata Taehyung ikut terbuka dan menatapnya dalam.

Jungkook spontan memundurkan tubuhnya untuk menciptakan jarak dengan Taehyung, namun usahanya sia-sia karena kedua tangan Taehyung kembali menarik tubuh Jungkook lebih dekat dari sebelumnya.

"L-lo mau ngapain?" Cicit Jungkook dengan suara takutnya.

"Lo yang mulai, ya gue cuma lanjutin"

CANOPUS Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang