Jugo dan Suigetsu pulang ke markas tim Taka dengan wajah yang mrengut. Biasanya Suigetsu akan mencairkan suasana dengan guyonan - guyonannya, namun kali ini ia hanya diam, bibirnya manyun, matanya menyiratkan kekesalan yang mendalam. Jugo bersikap biasa, diam tak banyak bicara, namun guratan wajahnya terlihat ia menahan marah. Suigetsu melempar bahan - bahan yang di belinya di pasar, semuanya jatuh tercecer di lantai.
"Kalau, kamu lempar, kita makan apa, bodoh" bentak Karin
"Makan angin..." Sahut Suigetsu
"Cepat bereskan sebelum Sasuke datang, dia bisa marah dan pergi lagi"
"Itukan, urusannya dia. Bukan aku" Suigetsu berlalu meninggalkan Karin dengan Jugo.Karin terus mengumpat kelakuan Suigetsu sambil membereskan bahan makanan yang berserakan di lantai. Sasuke pun tiba - tiba datang, dia melihat lantai sangat berantakan "ada apa ini?" Tanyanya
"Suigetsu ngamuk.." jawab Karin
"Kok bisa..?"
Suigetsu membawa satu botol air sambil berlari menemui Sasuke "semua ini gara - gara Konan akatsuki marah - marah gak jelas kepada kami" kata Suigetsu jengkel
"Ngapain Konan ke pasar?" Sasuke bertanya
"Dia ngawasi anggota baru akatsuki membeli beberapa obat" Suigetsu menegak air minum yang ia pegang, lalu berkata lagi "aku kira dia sama denganmu Sasuke, berasal dari Konoha, tetapi dia perempuan"
Sasuke menautkan kedua alisnya "perempuan?"
"Iya, dia tampak gadis baik - baik dan sopan. Dia pun melempar senyum pada kami, sebagai permohonan maafnya, bukan ciri - ciri akatsuki"
"Dia bagaimana..?" Tanya Sasuke lagi
"Dia berambut merah muda sebahu, matanya hijau bagaikan batu emerald, bening, kalau tebakanku dia pasti ninja medis. Karena ia belanja bahan - bahan untuk obat" jawab Suigetsu"Sakura.." gumam Sasuke lirih
"Kamu kenal dia?" Tanya Suigetsu
"Dia rekanku di Konoha"
Karin mendekati Sasuke sambil membetulkan kacamatanya "bagaimana dia bersama akatsuki?"
"Menghianati desa" sahut SuigetsuBrok... Sasuke memukul meja sangat keras hingga semuanya terperanjat kaget "tidak mungkin dia melakukannya, pasti ada yang tidak beres" ucap Sasuke penuh selidik
"Kan, siapa tahu Sasuke, kamu udah lama tidak bertemu dengannya, barangkali dia mengikuti jejak mu" ucap Suigetsu
Sasuke mencekik leher Suigetsu amat kuat, hingga ia kesulitan napas "Sasuke.. lepaskan.." rintihnya
"Dia tidak akan pernah melakukan seperti yang aku perbuat" bentak Sasuke sampi kedua matanya pun berubah.Jugo melerai Sasuke dan Suigetsu, Karin terus mengawasi Sasuke tanpa henti "siapa Sakura, mengapa dia terlihat istimewa di hati Sasuke, apakah dia kekasih Sasuke" batin Karin terus bertanya
"Jugo, carilah markas Akatsuki, cepat..." perintah Sasuke
"Aku tahu markasnya, jadi jangan cari lagi Jugo" kata Karin
"Dimana...?"
"Di dekat sungai Han, dekat gua Fuma, ada gedung kosong mereka tinggal disana"
"Kamu yakin..?"
"Yakin.."Sasuke masuk kekamar mengambil beberapa perlengkapannya, lalu ia pergi tanpa berpamitan kepada kawan - kawannya. Sebelum ia pergi meninggalkan markas, Karin menarik lengan Sasuke "kamu gak ngajak kami" tanya Karin
"Enggak. Kalian tidak ada urusan dalam hal ini" jawab Sasuke
"Apakah dia penting bagimu..?"
"Aku harus pergi, Karin. Dan jangan ikuti aku"
Sasuke meninggalkan Karin ditengah pintu gerbang markas mereka. Ia melihat Sasuke berlari sekencang mungkin, dalam sekejap ia sudah menghilang. "Bagaimanakah dia..? Mengapa Sasuke sangat ingin menyelamatkannya..? Apakah dia cantik..?" Batin Karin terus bertanya - tanya penasaran dengan rupa Sakura.Bersambung

KAMU SEDANG MEMBACA
Karena Jalan Kita Berbeda
FanfictionUntuk Semua Kalangan... Akatsuki komplotan yang terdiri dari banyak penjahat kelas kakap. Banyak orang yang tak ingin bersingunggangan dengan mereka, terdiri dari banyak ninja yang memiliki kemampuan luar biasa. Akan tetapi, tidak memiliki ninja m...