Karena Jalan Kita Berbeda

Sakura Di Tahan

 Akatsuki, sebuah organisasi pemberontak yang terdiri dari penjahat kelas S yang ditakuti oleh semua orang, karena perilaku dan kekuatannya yang sangat buruk. Mereka terdiri dari 11 anggota yang memiliki kekuatan yang berbeda - beda, namun diantara mereka tidak ada ninja medis yang ahli dalam pengobatan segala hal, sedangkan salah satu anggota mereka Uchiha Itachi sedang sakit parah. Tabib dari berbagai negara telah dikunjungi, akan tetapi tidak bisa menyembuhkan sakitnya. Hingga salah satu dari mereka mengatakan kalau di Konoha ada dokter yang sangat legendaris yakni Godaime Tsunade atau hokage kelima. Kemampuannya dalam mengobati telah terkenal di pelosok negara. Mereka tidak mungkin akan menculik seorang hokage demi mengobati sakit Itachi.

"Dia mempunyai seorang murid kesayangan yang bernama Haruno Sakura, kemampuannya juga terkenal di mana - mana" kata Deidara disela - sela rapat

"Aku pernah mendengar namanya, bahkan dia yang telah membunuh Sasori, dan membuat penangkal racunnya" imbuh Obito

"Kita culik dia dalam beberapa hari saja, demi kesembuhan Itachi" usul Deidara

"Aku setuju.." sahut Obito diiringi dengan yang lain

Pain selaku ketua dari kelompok mereka, mengetuk palu untuk menengahi perdebatan, "usul mu bagus Deidara, namun aku ingin Zetsu amati gerak - geriknya, kalau dia bisa dinego jangan menggunakan kekerasan, akan tetapi jika dia memberontak maka langsung bawa saja" perintah Pain

"Jadi aku dan Zetsu yang akan menyelesaikan misi ini" ucap Deidara
"Iya. Dan, aku harap jangan sampai gagal"

Selama satu minggu Zetsu telah mengamati Sakura tanpa ketahuan oleh shinobi dari Konoha, sebab menyamar kemampuannya. Sakura mendapatkan tugas dari Godaime untuk memetik dan mengecek tanaman obat di kebun obat Konoha, tempatnya terletak jauh dari desa di perbatasan. Dia pun berangkat sendirian, karena memang semua shinobi sedang sibuk. Di tengah perjalanan Sakura dihadang oleh Zetsu, Sakura hendak melawannya, akan tetapi kekuatan Zetsu lebih kuat darinya, Sakura tersungkur.
"Aku tak ingin berkelahi dengan mu" kata Zetsu di hadapan Sakura
"Apa mau mu..?" Bentak Sakura
"Ikutlah dengan kami" ajak Zetsu
Sakura membulatkan mata "aku tak akan pernah ikut dengan mu" pekik Sakura

Buk.. buk... buk.. Deidara memukul tenguk leher belakang Sakura hingga pingsan "cara mu terlalu lama, gini kan cepat" kata Deidara sambil menggendong tubuh Sakura. Mereka pun pergi meninggalkan Konoha dan menuju markas akatsuki.

"Ini ninja medisnya" Deidara meletakkan tubuh Sakura di tengah - tengah mereka
"Pingsan.." protes Obito
"Ya, kalau gak dibuat pingsan, dia tidak mungkin disini" kata Deidara
Pain membuka jubah yang membungkus tubuh Sakura "Konan, bawalah dia diruanganmu" perintah Pain
"Baik.." Konan pun membawa tubuh Sakura kedalam kamarnya

Hampir seharian Sakura tak sadarkan diri, Konan tetap menunggunya sambil duduk dikursi dekat ranjang. Malam menyapa, bintang di langit mulai bertaburan dengan bermandikan cahaya rembulan. Sakura pulih dari pingsan "siapa kamu..?" Tanya Sakura saat melihat Konan berdiri di depannya
"Konan" jawab nya
"Aku ada dimana..?" Sakura mulai kebingungan
"Markas Akatsuki" jawab Konan ketus
"Pasti, laki - laki berambut kuning tadi yang membawaku kemari" gerutu Sakura
"Kami tidak ingin menyakitimu, asalkan kamu kooperatif dengan kami" kata Konan
"Maksud mu..?" Tanya Sakura
"Salah satu anggota kami ada yang sakit, kami perlu dokter untuk menyembuhkannya" jawab Konan

Konan pun mengikat tubuh Sakura dengan tali dan menutup kedua matanya. Sakura tak bisa melihat, ia hanya mendengar sayup - sayup suara orang berbicara. Lebih dari dua orang, bahkan lebih banyak lagi. Penutup kepala dibuka, seorang laki - laki menggunakan jubah hitam bergambar awan merah, berambut orange, dengan banyak tindikan di hidung, menatap Sakura dengan tatapan yang menciutkan nyali "Kamu, dokter dari Konoha?" Tanya nya
Sakura menganggukkan kepala "iya"

Dia memberi Sakura baju khas akatsuki, jubah hitam bergambar awan merah "pakailah" perintahnya
"Engak mau. Kamu bukan pimpinanku dan aku gak ingin bergabung dalam kelompok mu" Sakura menolaknya, karena ia tidak mau bergabung dengan kelompok akatsuki
"Konan, pakaikan baju ini secara paksa padanya" perintah Pain pada Konan
"Baiklah, Pain" kata Konan

Sakura terus memberontak tidak mau memakainya, jengkel melihat gadis bersurai merah muda tidak menurut, Konan pun menampar wajah Sakura hingga ujung bibir nya berdarah "kalau kau menurut, aku tak akan memukul mu, gadis bodoh" bentak Konan

Bersambung...