Part 13

3K 241 50
                                    

Ketukan demi ketukan masih tangan lentiknya mainkan pada ujung gelas latte yang ia pesan bersamaan dengan pesanan milik teman nya Jungyeon,dan ketukan demi ketukan yang Nayeon mainkan hanya memiliki satu nada dan selama ketukan itu berlamgsung disitu pula Jungyeon hanya diam memperhatikan setiap gelagat temannya yang hanya ia miliki satu satunya.

Sebenarnya Jungyeon bosan hanya melihat Nayeon memainkan jarinya diatas lattenya tanpa berniat mengatakan apapun.
"jika kau tidak berniat bercerita maka aku akan pergi,masih banyak yang harus kukerjakan bukan hanya untuk melihat mu memainkan gelas latte mu"

Omelan Jungyeon hanya dibalas dengan tatapan malas dari mata bulat Nayeon,bahkan setelah mendapatkan sindiran Nayeon juga tidak berkutat jarinya masih betah memaikan pinggiran gelas,sambil sesekali berkedip.
"kau membuang waktu ku saja"

Pengakhiran deretan kalimat itu setelahnya Jungyeon berbalik hendak meninggalkan Nayeon sendiri namun suara wanita itu menghentikan langkah kakinya yang belum seberapa itu,ia berhenti namun tubuhnya tidak berbalik sengaja ia ingin mendengar kalimat selanjutnya dari bibir cherry yang sedari tadi hanya diam.

"sepertinya aku harus segera mencari pengganti Jungkook,
Menurut mu bagaimana?"

Kini tubuhnya berbalik penuh menghadap Nayeon yang masih dengan posisi sama,dengan kepalanya yang mengarah keluar jendela kaca dan jarinya yang masih betah bermain pada pinggiran latte.

"kau sudah menemukan penggantinya,eum?"

Kini netra menatap penuh arti mata dihadapannya,berharap jika Jungyeon mengerti maksud yang ingin disampaikan,namun prediksinya salah,justru tanggapan Jungyeon tentang pertanyaan nya malah disambut antusias.

"belum,,aku belum menemukan penggantinya,,"

"lalu,mengapa kau bertanya seperti tadi?
Kufikir kau sedang jatuh cinta dengan pria baru.
Atau jangan bilang jika kau masih ingin menunggu kejelasan tentang hubungan kalian? "

"tidak,,, hanya saja....

Im Nayeon,,,,

Belum sempat Nayeon menyelesaikan ucapannya,kini sudah ada lagi panggilan
Wanita dengan surai hitam pekat itu menghampiri Nayeon dan Jungyeon yang tengah memandanginya.
Menatap Nayeon dengan penuh ketidaksukaan,wanita dengan surai hitam itu berbicara namun enggan menatap lawan bicaranya.

" Tuan Kim memanggilmu "

Lantas tubuhnya berdiri dari kursi dengan cukup keras hingga menimbulkan decitan suara kursi dan lantai
"aish pria itu benar benar"
Nayeon mengumpat,sekali saja boss gila itu tidak mengganggu ku tidak bisa ya" rutuknya dalam hati

°°°°

Aku berjalan menyusuri koridor kantor yang terbilang sepi,iya sepi dikarenakan ini adalah jadwa makan siang dan aku? Bahkan diriku tidak bisa menikmati waktu istirahatku sebentar saja

Dapat kulihat pintu ruang CEO gila perusahaan ini,segera aku membenahi pakaian ku,bukan maksud untuk memikat dirinya hanya saja bagaimanapun aku harus tetap tampil professional.

Jujur sebenarnya Nayeon saat ini tengah gugup,bukan gugup karna akan bertemu dengan Kim Taehyung,kegugupannya hanya karna ia harus berhati hati dengan sikap Taehyung yang sulit ditebak,apalagi dengan pikiran mesumnya,yang kapan pun bisa muncul dan Nayeon harus setengah mati menahan dirinya dihadapan pria bak dewa tersebut

" tahan dirimu Im Nayeon,kau tidak boleh terbawa suasana"
Ia bermonolog seakan menguatkan dirinya akan kejadian tak terduga nanti yang harus ia hadapi

Nayeon memantapkan diri melangkah mendekati ruangan Taehyung yang memang tampak sepi,berhenti sejenak tepat didepan pintu,ia menarik nafas dalam lalu menghembuskan secara perlahan,setidaknya itu mengurangi rasa gugup nya.

 𝐁𝐨𝐬𝐬 [ 𝐊𝐭𝐡 𝐱 𝐈𝐧𝐲 ]🔞 ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang