Part 43 Finall

2.2K 163 64
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.







Ia terbangun ketika sinar matahari masuk melalui celah kecil jendela menembus gorden putih itu, matanya masih belum terbuka penuh begitupun dengan nyawanya yang masih menyangkut entah kemana. Bergerak perlahan dirasanya semua bagian tubuh terasa sakit terutama bagian kaki, terasa nyeri.

Sadar ia tidak sendiri, Nayeon melihat ke arah belakang tak lama ia membulatkan mata, Jaehyun disana dan bagian atas yang tak memakai apa-apa. Pria itu tertidur sangat pulas jadi Nayeon bergerak pelan agar tidak membangunkan, ia pandang wajah innocent itu lama dan baru ingat apa saja yang mereka lakukan malam tadi dengan tiba-tiba ia merasa malu, melihat kedalam selimut dengan tubuh yang polos. Nayeon merona menutup wajahnya dengan telapak tangan

Ah sial, sekarang Nayeon dibuat mabuk kepayang oleh pria itu. Bagaimana bisanya pria manis seperti Jaehyun ternyata bisa seganas itu tadi malam. Kini ia tau Jaehyun tak sepolos wajahnya yang terlihat tidak punya dosa, persepsi yang teramat salah.

Ada sebuah gangguan ketika ia sedang asik memandangi wajah Jaehyun, suara ketukan pintu terdengar mendadak Nayeon linglung mencari dimana pakaiannya namun tidak ia temukan dipenjuru kamar yang alhasil mengambil ya baru di lemari

Memasuki ruang tengah, ia terperanjat saat melihat beberapa pakaian tercecer disana sini, dapat ia lihat pakaiannya ada disana juga dengan pakaian Jaehyun " ah dia Jaehyun ceroboh, bagaimana jika Jungyeon melihat ini " segera ia pungut, namun ketika terdengar lagi cepat ia membuka, ia kira itu Jungyeon

" Taehyungie " lebih terperanjat lagi jika itu adalah Taehyung bukan Jungyeon, arah mata Taehyung turun melihat apa yang Nayeon bawa ditangan, beberapa helai kain disana lalu mengarah ke dalam ruangan. Tatapannya Taehyung masih sama tajamnya dengan 19 bulan yang lalu, tajam dan menusuk hendak membunuh siapapun yang mengusik kehidupannya

Sedangkan Nayeon hanya diam, seluruh tubuhnya mendadak gemetar

" Apa itu mengasyikkan? " Tanya Taehyung dingin dan menusuk. Rasanya Nayeon tidak pernah setakut ini, kenapa ia merasa bersalah seperti telah mengkhianati pria itu

" Taehyung kau-"

Ia sudah terlebih dulu ditarik sebelum menuntaskan kalimatnya, ini gila karna Nayeon hanya memakai Hoodie saja dan celana pendek dan dengan kegilaan Taehyung membawa ia keluar dari flat, menyuruh nya untuk masuk kedalam mobil dan setelah Nayeon tidak tahu kemana ia akan dibawa,

Sekedar melirik saja Nayeon tidak punya cukup keberanian, memegang pegangan pintu erat. Bagaimana tidak, Taehyung menyetir dengan laju bahkan hampir menyentuh angka 140.

Mobil terhenti di tepian sungai, membawa Nayeon keluar bersamanya. Sepersekon ia hanya bisa diam dan membeku. Perkiraan nya salah jika berfikir Taehyung akan sangat marah, pria itu justru memeluk tubuhnya erat, lebih terkejut nya lagi ia menangis. Yang semula hanya sebuah isakan kini berubah begitu nyaring dan terdengar menyakitkan, mengapa rasanya ia pilu mendengar pria itu tak mengucapkan salah satu kalimat yang semua nya terasa disampaikan melalui isakannya. Pria itu terasa ringkih, pria yang ia kenal kejam justru sangat lemah dan kesepian

 𝐁𝐨𝐬𝐬 [ 𝐊𝐭𝐡 𝐱 𝐈𝐧𝐲 ]🔞 ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang