part 16

16 6 0
                                    

Sekarang Hanzjoe dan Radesh berada di sebuah ruangan yang bertulis kan corak - corak yang sulit untuk di jelaskan, tapi mereka menyadari bahwa ini adalah Gido. Tempat para dewa berunding, jika mereka berada di terpisah jauh. Jiwa mereka akan menuju ke Gido untuk berkumpul, gido juga bisa di masuki oleh iblis iblis bawahan mereka.

Tapi kali ini hanya ada 3 dewa, dia memakai sebuah tulang hewan di kepalanya, rambutnya panjang sampai ke perutnya, bertelanjang dada, tidak memakai alas kaki, memegang 1 tongkat yang di ujungnya terdapat tengkorak kecil, dari ujung lengannya terdapat corak hitam yang terus menyambung ke punggung belakangnya.

" Bisa hentikan pertarungan kecil kalian itu." Ujarnya

" Jelmaan dewa kebohongan, kau menarik kami hingga kesini." Ujar Hanzjoe

" Ya aku tau pasti banyak hal.yang terjadi pada kalian tapi kalian harus mengerti situasi yang terjadi sekarang." Ucap Juryko, dewa kebohongan

" Kami hanya saling beradu kekuatan." Ucap Radehs

" Beradu..., tapi jika di lanjutkan sepertinya akan berbeda." Ucap Juryko

" Sekarang apa maumu." Tanya Hanzjoe

" Satukan kekuatan kalian, dunia Jinxjoquan akan mendapat serangan gempuran besar." Ucap Juryko

" Kau berada di dekat kami? " Tanya Radehs

" Aku di dunia shudoff, kemarilah. Ini adalah dunia kelahiranku, hanya perlu melewati 5 jarak dunia. Akan lu jelaskan detail nanti saat kalian sampai kesini."

" Hanzjoe kau memancing musuh?"
Tanya radehs

" Aku kurang tau, tapi aku curiga. Aku hanya menganggap ini hanya istingku saja." Jawab Hanzjoe

" Mari kita lanjutkan pesta kita nanti."
Pinta Radehs

" Aku terpaksa setuju dengan mantan musuh." Hina Hanzjoe

" Heuh terserahmu saja." Jawab Radehs

Mereka berdua kembali ke dunia dimensi yang mereka ciptakan, lalu menuju ke para pasukan

" Aku mendengar sesuatu yang sepertinya menarik, yaitu adalah perang!!" Ucap Radehs

Seluruh pasukan terheran heran akan perkataan Radehs

" Perang yang seperti apa dewaku yang agung" tanya salah satu iblis

" Malaikat akan datang ke sini, tujuan kita adalah dunia sudhoff, Nezeb tunjukkan kekuatan kita" peeintah Radehs

" Siap tuan, pasukan pengemudi, aktifkan kekuatan naga Jinxjoquan" ujar nezeb pada prajurit iblis

" Baik."

" Kita juga, Migregial, kita akan berangkat gunakan pasukan naga kaum Bontrokson. Akan ku buat kalian bisa bernafas di angkasa."

Tiba tiba tanah bergetar, tanah yang berada di bwah pun naik ke atas. Saat mereka semua sampai di atas, kabut kabut hilang menjadi sebuah angkasa

"Apa yang sedang terjadi apa mereka melakukan sesuatu"

" Sepertnya iya"

"Graahhhhhhh"

Terdengar suara naga dari bawah tanah.

" Naga Jinxjoquan telah bergerak."
Ucap prajurit iblis Radehs

Kepakan sayap naga nya seperti ledakan gunung meletus, sangat besar.

Warnanya merah seperti lava.

" Pasukan malaikat telah tampak dari depan, hantaman ratusan meteor zora akan mengenai kita"
Ucap salah satu iblis

Tak sampai disitu naga Jinxjoquan pun mengeluarkan sebuah serangan yang berasal dari mulutnya, dan saat mengenai bintang zora pun meledak

Sang Dewa KebencianTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang