Sang Dewa Kebencian

part 19

*****
Hanzjoe memandangi area sekitarnya, dia memutar mutarkan dirinya kesegala arah. Dia memandangi sekeliling dunia Shudoff, dunia yang kosong tidak ada mahluk apapun disini. Bahkan 80 persen dunia ini adalah dunia yang gersang.

" Bagaimana kondisi zodum," tanya Juryko kepada Hanzjoe

" Aku tidak tau, itu adalah urusan Radesh," jawab Hanzjoe

" Kita sebentar lagi akan pindah dari dunia ini, mereka pasti akan bergerak kesini dalam jumlah besar," ujar Juryko

" Jadi begitu apa sepuluh malaikat terkuat akan bergerak?" Tanya Hanzjoe

" Sepertinya tidak, itu hanya membuang waktu. Mereka menggunakan malaikat kekuatan tingkat rendah untuk meredakan kekacauan yang di sebabkan oleh kita, berbagai dunia di langit ketujuh. Rumor tentang para dewa iblis yang bangkit menyebar secara luas terlebih pasukan - pasukan Rajuas bergerak dengan cepat, itu akan membuat banyak kekuatan - kekuatan kejahatan akan bertumpu pada kita."
Ujar Juryko namun tiba - tiba salah satu iblis bawahan datang

" Dewa kebohongan dan dewa kebencian, iblis xury telah sampai."

" Siapa dia, " tanya Hanzjoe

"  Iblis paling berpengaruh, dia juga salah satu iblis yang selamat dari perang puncak delapan juta tahun yang lalu, di masa - masa para dewa iblis belum terlahir, dia telah menyebabkan berbagai kehancuran di dunia yang di pijakinya." Ujar iblis itu

Hanzjoe dan Juryko pun menemui Xury, saat mereka berjumpa, xury bertekuk lutut memberikan rasa hormat kepada para dewa yang di agung - agungkannya.

Xury menceritakan semuanya pada Hanzjoe dan Juryko tentang segala perjalanannya, bahkan dia juga mengatakan dia pernah menuju langit ketiga dan menhancurkan banyak sekutu sekutu malaikat dan bertemu dengan rival terkuatnya yaitu malaikat pedang bernama Ronjhin dan itu terjadi 300 tahun sebelum terjadinya perang puncak 8 juta tahun yang lalu.

" Semuanya masuklah dalam dunia dimensiku," ucap Radesh

Juryko dan Hanzjoe pun memasuki dunia dimensi Gido

Dunia dimensi yang awal mulanya Hanzjoe dan Radesh berdua saja saat perseteruan mereka sekarang di penuhi dengan iblis - iblis. Sebagian dari mereka adalah iblis yang berhasil di rekrut oleh pasukan Radesh dan sebagiannya adalah pasukan yang bergabung dengan sendirinya, hanya seperkecil pasukan pasukan kejahatan.

" Jadi sekarang kita harus berkumpul, kalian pasukan pasukan baru, menetaplah untuk sementara ke dalam dunia dimensi yang ku ciptakan." Ujar Radesh

" Bagaimana dengan perang puncaknya kapan itu terjadi dan bagaimana dengan sekutu sekutu malaikat. Kapan kami akan memenggal kepala mereka satu persatu kapan..... Kapan....." Ujar salah satu iblis dengan bersemangat sekali dan di penuhi dengan teriakan teriakan sorak semangat oleh pasukannya

" Siapa dirimu sampai seenaknya menyuruh - nyuruh dewa seolah kau bosnya," ucap salah satu iblis berwajah serigala bertanduk domba, ukurannya 18 meter di bandingkan iblis tadi yang hanya berukuran 75 cm. Di tangan iblis 18 meter tersbut terdapat sepasang senjata seperti benang dan di ujungnya terdapat sebuah pisau yang berbentuk bulan sabit, dia datang ke hadapan iblis berukuran 75 cm tersebut dan menginjaknya lalu menggesek gesekkan pijakan tersebut agar tubuh iblis yang kecil semakin hancur, tak luput pasukan - pasukan iblis 75 cm itu pun mendapatkan perlakuan yang sama. Dia menebas puluhan pasukan tersebut,

" Bahahahahah aku harap kau menghentikannya Todorox kau sangat tidak sopan melalukan hal yang seperti itu di depan para dewa," ucap Xury

" Aku akan membunuh siapapun yang berani beraninya lancang kepada para dewa, saudaraku!!, Dia hanyalah mahluk yang lemah, yang tidak pantas menginjakkan kakinya di sini. " Jawab Todorox

" Aku mengerti maksudmu Todorox, aku sangat memahamimu tapi apa kau tau walau mereka lemah mereka adalah kaum iblis yang sangat berjasa pada para dewa. Para dewa iblis mendapatkan sumber kekuatannya dari sifat sifat mahluk hidup dan kekuatan itu terbagi bagi dalam 10 dewa dan mereka telah berhasil melakukannya, mereka mempunyai budak yang sangat banyak dan mereka telah mengacaukan berbagai situasi yang menguntungkan kekuatan para malaikat. kau harusnya tau bahwa mereka pasukan - pasukan yang lemah sangat bagus di berikan tugas sebagai para penembak atau penghenti bintang zora yang sampai sekarang merupakan tugas bagi dewa kemarahan dan tentu itu adalah pemborosan besar - besaran bagi dirinya terlebih dia adalah dewa yang akan melawan 10 malaikat terkuat, kau adalah iblis yang harus bertanggung jawab atas segala kelemahan pasukan iblis selama 8 juta tahun ini. " Ujar Xury

" Jika memamg aku salah maka aku meminta maaf padamu Xury, dulu aku ingin sekali bergabung denganmu tapi sayang, kita memiliki masalah masing masing," jawab Todorox

" Todorox jika aku boleh tau kemana tangan kananmu, aku ragu itu adalah tanganmu sendiri," tanya Juryko

" Sudah hancur, akibat pertarungan melawan musuh si seluruh mahluk. Itu adalah pertarunganku paling dahsyat bahkan dunia yang aku kuasai hancur begitu saja banyak rumor yang beredar tentangnya. Ada yg berpendapat dia adalah generasi penerus Lunox tapi itu belum pasti karena dia juga membunuh para malaikat dan menjadi incarannya."

"Dimana keberadaannya sekarang," tanya Juryko

"Sangat sulit mencarinya, tapi dia sering berada di dunia yang sedang dalam keadaan kehancuran. Biasanya dia mengincar yang terkuat dari dunia tersebut setelah dia mengalahkannya maka habis sudah seluruh pasukannya, ini bahkan pasukanku yang baru. Bukan pasukan yang lama," jawab Todorox

"Ya kau benar dia pasti sangat kuat bahkan di berbagai dunia pun dia cukup terkenal, dan sangat misterius"
Terus Xury

" Aku harap kita akan menemuinya suatu saat nanti, sekarang kita akan membahas rencana kita, karena semakin kedepan. Segela hal akan menjadi sulit untuk pasukan iblis." Ujar Radesh

*******

Seorang pria berjalan, dia menggunakan jubah bewarna biru, rambutnya bewarna pirang. Di sekelilingnya adalah salju yang tingkat suhunya benar benar sangat dingin kalau seandainya di dalam darahnya tidak ada darah iblis, dia sudah mati membeku.

"Dari tadi aku tidak melihat sedikitpun mahluk hidup apa padahal hidungku tidak pernah salah," gumannya

Setelah beberapa jam dia berjalan akhirnya dia menemukan sebuah tempat yang suhunya sedikit tidak dingin, dari arah depan lima orang anak kecil sedang berupaya menghentikannya, salah satu dari mereka membidikkan anak panah dia berusaha membidik jantung dari pria jubah. Setelah dia memastikan bahwa sasarannya tepat dia pun menembakkan anak panah tersebut, tapi sayang tembakanya meleset.
Pria berjubah kaget bukan karena anak tersebut menembak dirinya, tapi tembakan panah tersebut mampu membuat tangannya terputus. Dia menyadari bahwa bocah tersebut akan menembakkannya dengan panah, tapi dia tidak menghindar dan dia tau bahwa luka yang di hasilkan hanyalah luka kecil. Dari balik badan pria jubah tersebut berdiri seseorang laki laki, wajahnya bercahaya tidak salah lagi dia adalah sepuluh malaikat terkuat. Dia berkata sambil menunjukkan wajah amarahnya,

"Kau harus di lenyapkan mala petaka!!!!!"