7. Fever

8.1K 952 169
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Yang kangen Seokjin & Vivian manaaaa??Votenya ya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Yang kangen Seokjin & Vivian manaaaa??
Votenya ya...

Happy Reading 🤗
Maaf lama ga update & chapternya ga panjang.
Tapi semoga masih bisa meredakan kerinduan kalian sama Seokjin & Vivian 🤗

Abaikan jika ada typo ya... Ceritanya langsung aku upload soalnya tanpa di recheck.

Saran aku sebelum kalian baca chapter ini... Kalian baca lagi chapter sebelumnya. Supaya dapet feelnya.
🤗🤗🤗
_________________________________________




Vivian tidak tau apa yang membuatnya mengiyakan permintaan Seokjin. Yang dia tau, saat ini dia berada dalam posisi diatas satu tempat tidur dengan Seokjin. Lebih parahnya lagi, mereka berada didalam satu bedcover.

Posisi mereka saat ini sepertinya sama persis dengan posisi mereka tadi malam. Dimana Seokjin merapatkan dirinya kedalam pelukan Vivian untuk mendapatkan kehangatan. Tapi kali ini Vivian harus mengalaminya dalam keadaan sadar.

Sepertinya Seokjin saat ini sudah tidak peduli lagi dengan apa hal yang akan dipikirkan Vivian, yang dia tau saat ini dia harus menyelamatkan dirinya dari rasa dingin yang menyelimuti tubuhnya. Dan Vivian adalah satu-satunya orang yang bisa menyelamatkannya kali ini.

Entah mengapa tubuh Vivian memiliki aroma yang menenangkan bagi Seokjin.

Sejak awal pertemuan mereka didalam mini bus itu, aroma Vivian memiliki sesuatu yang bisa dengan langsung menarik perhatian Seokjin. Dan saat ini, dia bisa menikmati aroma tubuh itu dengan jelas. Hal yang tidak bisa dipungkiri membuatnya merasa sedikit lebih baik.

Cuaca diluar memang sangat dingin, hujan semakin deras, langit terlihat sangat gelap padahal hari masih pagi, dan saat ini Seokjin semakin menggigil kedinginan.

Kedua tangan dan kakinya sangatlah dingin, hampir sedingin es, bahkan disaat tubuhnya terasa sangat panas.

Tidak ada hot pack atau semacamnya yang bisa menolong Seokjin.

MY MI CASA || JIN BTSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang