26.Humaira Aku Rindu

181 11 0
                                    

"akhirnya kamu datang juga Hanny" Airine menyambut Alfa yang baru sampai dari tempat jatuhnya pesawat yang ditumpangi oleh Jasmine

"Sekarang dia sudah mati! Dan kamu harus menepati janji mu untuk menikahiku!" ucap airine tersenyum "mungkin kita jodoh"

"Tutup mulut kamu! Dia masih hidup" Alfa mulai marah

Teringat dengan kata-kata Jasmine dulu "Mr Rahman kamu tahu gak orang yang paling kuat itu kaya gimana?"

"Tidak"

"Orang yang paling kuat itu adalah orang yang mampu menahan amarahnya"

Airine langsung menantang
"Mana Hah?! Buka mata kamu! Dia sudah mati!!"

"Dia masih hidup! Sudahlah aku tidak mau bertengkar lagi, tolong maafkan semua kesalahanku padamu, lupakan janji-janji itu"

"Tidak semudah itu kamu meminta maaf! Selama ini kamu anggap apa penantianku, selama 4 tahun, dan selama istri kamu hamil! Itu semua sangat menyakitkan!"

"Tapi kamu melanggar syarat itu! kamu sengaja ngirim rekaman kepada istriku!" ucap alfa frustrasi " jadi jangan salahkan aku jika aku tidak menikahimu!"

"Lalu jika aku tidak mengirim rekaman itu, kamu akan menikahiku?"

Alfa diam

"Jawab!!" Nada bicara Airine mengeras

"Tidak akan pernah"

"percuma kamu Islam jika kelakuan membohongi orang lain"

"Tapi aku melakukan itu semua demi istriku"

"Lalu aku? Tidak sia-sia aku membayar lelaki itu! Ternyata kamu seorang pembohong" mata airine mulai memanas

"Oh jadi lelaki yang bernama Rian itu adalah suruhan kamu?" alfa menatap airine tajam

"Iya" airine tersenyum kecut "dan berkat kerja samanya aku jadi mengetahui sifat asli kamu!"

"Oke sekarang kamu sudah tahu sifat asli aku! Dan sekarang aku minta kamu tinggalkan aku, karena jika kamu memaksaku untuk menikahimu kamu tidak akan pernah bahagia, karena cintaku hanya untuk istriku" kata-kata itu terpaksa Alfa ucapkan,itu semua demi kebaikannya dan anaknya

"Kamu jahat!"

"Aku memang jahat Airine, dan satu lagi, jangan pernah berharap kepada manusia karena beginilah akhirnya kamu akan merasakan sakit , berharap lah hanya Kepada Allah, karena dia yang memiliki semuanya, Allah mampu memberikan semua yang kamu inginkan, sekali lagi maafkan aku. Aku berkata ini karna aku pernah merasakannya"

Airine menangis, dia tidak merespon lagi, hatinya terlanjur sakit, Alfa yang sekarang bukan lagi Alfa yang dulu, Airine pun pergi jauh dan tidak kembali lagi

.....

Detik,menit,jam,Hari,bulan,tahun semuanya sudah berganti tanpa disadari

Hatiku hampa tanpa adanya dirimu, semuanya seakan tidak ada artinya, rasanya aku ingin menyusulmu, tapi sekarang aku harus bertahan, karena ada satu penyemangat, gadis kecil yang sangat cantik seperti dirimu, dia sangat lincah dan banyak bertanya, kehadirannya mengembalikan semangatku, terimakasih karena telah memberikan kenangan indah ini, aku berjanji akan melindunginya ucap Alfa didalam hati sembari memperhatikan putrinya yang sedang menghafal Al-Quran surat an-nisa dengan sangat merdu dan dengan pelafalan tajwid yang benar didepan taman belakang yang sudah didekor menjadi taman permainan khusus untuk dirinya, berbagai permainan tersedia di sana, bahkan teman-temannya sering lupa pulang ketika sudah bermain dirumahnya

إِنَّ اللَّهَ لَا يَغْفِرُ أَنْ يُشْرَكَ بِهِ وَيَغْفِرُ مَا دُونَ ذَٰلِكَ لِمَنْ يَشَاءُ ۚ وَمَنْ يُشْرِكْ بِاللَّهِ فَقَدِ افْتَرَىٰ إِثْمًا عَظِيمًا

Hanya Wanita Biasa  (TAMAT) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang