(Kalau kalian baca "comethru" dan "apology" pasti kalian ngerti cerita ini. Aku saranin baca ini dulu)
Para tamu sudah berdatangan, dengan hati-hati Wooseok dan Jinhyuk mendata semua tamu yang datang
"Semua udah datangkan?" Tanya Wooseok.
"Hmm... Wonjin belum datang ya?"
"Udah kok. Tadi masuk dari pintu belakang. Dia datang sama Seungyeon dan Hangyul." Balas Wooseok.
"Ohh... berarti..."
"Udah lengkap semua kan?" Sela Wooseok.
"Belum sih. Masih ada satu pasangan lagi."
"Siapa ya?"
"Midam dan pasangannya. Di list ini sih namanya Yoon Seobin." Kata Jinhyuk.
Setelah mendengar nama marga "Yoon" Wooseok jadi sangat hancur berkeping-keping
Rasanya dia ingin sekali menanggis,
Kalau kalian tidak tahu
Dan sedikit informasi untuk kalian
Yoon adalah nama marga asli dari Wooseok. Tapi setelah dia hamil dan adiknya juga menghamili seorang wanita
Maka Wooseok memutuskan untuk pergi dari rumah dan meninggalkan ibunya yang sudah sangat kacau,
Begitu juga dengan adiknya, Yoon Byunghwi yang sudah tidak pernah terdengar kabarnya di telinga Wooseok
...
Jinhyuk dan Wooseok masih menunggu di pintu depan, menunggu yang belum datang
Karena bagaimana pun mereka tidak akan memulai acaranya tanpa kelengkapan mereka semua
Dan datanglah satu mobil hitam yang kemudian memarkirkan dirinya di tempat itu.
"Itu pasti Midam." Kata Jinhyuk dengan yakinnya.
"Hyuk, aku kayaknya harus ke toilet sebentar. Kasih salam aja ke mereka, nanti aku nyusul." Wooseok dengan terburu-buru pergi dari sana.
Setelah Wooseok pergi, Midam turun dari mobil tersebut
Bersama dengan seorang kelaki yang diakui adalah "kekasihnya."
Midam dan pasangannya itu menyalami Jinhyuk
"Malam, kak. Thank you for inviting us." Ucapnya sambil menjabat tangan yang lebih tua.
Jinhyuk menjawab "Malam. Thank you for comming."
"Hmmm... Ini pacarku, Yoon Seobin." Midam memperkenalkan pacarnya yang satu itu.
"Nice to meet you." Seobin menjabat tangan Jinhyuk dengan santai.
Jinhyuk membalas "Iya aku tau dia. Aku pernah dengar dari Minkyu sepuluh tahun yang lalu kalau kalian sudah pacaran. Sampai sekarang kalian masih pacaran? Sudah 10 tahun?" Jinhyuk heran dengan kenyataan itu.
"Iya. Ini sudah sampai 10 tahun, entahlah Seobin belum pernah mau diajak menikah. Bukan begitu?" Ucap Midam.
Seobin hanya menjawab "Iya, selama masih muda kenapa kita nggak memanfaatkan waktu dulu?"
"Cih, umurku sudah 26." Sinis Midam.
"Masih muda itu. Udah ayok masuklah!" Ajaknya.
"Iya silahkan kalian berdua masuk dan berkumpul bersama tamu yang lain. Sebentar lagi acaranya akan dimulai." Ucap Jinhyuk.
Seobin dan Midam melakukan seperti apa yang diperintahkan kepada mereka
...
Lampu gemerlap di sana sini, dengan begitu banyak makanan mewah dan iringan lagu yang dibawakan oleh Kookheon membuat suasana pesta itu jadi semakin meriah
Mereka semua makan di suatu meja besar yang khusus disediakan untuk mereka
"Bangsat!!! Itu mie gua!" Teriak Seungyeon dari tengah keramaian.
"Heh anjing, itu mie gua. Mie lo yang ini bangsat." Balas Hangyul.
Semuanya tertawa begitu juga dengan Jinhyuk dan Wooseok. Begitu recehnya mereka semua yang hadir disitu
"Haduh lo berdua. Dari zaman SMA sampe sekarang emang tetep ae toxic nomor 1." Ucap Yohan yang duduk di sebelah Hangyul.
Hangyul menjawab "No toxic no live."
"Pantes sampe nurun ke Dohyon. Ye nggak Dohyon!?" Tanya Wonjin, salah satunya tamu yang paling dekat dengan Dohyon.
"Halah bacot anjing, makan lu." Ucap Dohyon yang sedang asik makan ice cream.
"Waduhhhh! Parah ni sama yang lebih tua! Bapak emaknya salah didik!" Ucap Wonjin.
Semua di ruangan itu tertawa lagi, "Anak gua emang dari lahir udah toxic, anjeng. Bukan keluarga Cho kalo nggak toxic." Ungkap Seungyeon.
Semuanya benar-benar tertawa terpingkal-pingkal, entahlah senang sekali rasanya berkumpul seperti ini setelah sekian lamanya
Setelah tepat satu jam mereka berbincang, Wooseok menyadari ada seseorang yang hilang. Ada satu bangku kosong yang tidak ditempati.
Padahal satu jam yang lalu, semua bangku terisi dengan full
Wooseok berbisik kepada Jinhyuk "Hyuk, itu siapa yang bangkunya kosong?" Tanyanya.
Jinhyuk membalas "Aku gatau. Aku sibuk ketawa, nggak mikirin begituan."
Wooseok berteriak "Itu yang duduk disana seharusnya siapa ya?" Tanya Wooseok.
Midam yang duduk di sebelah bangku kosong itu menjawab "Oh! Itu pacarku kak, si Seobin. Tadi dia izin keluar sebentar."
"Oh. Okei, lanjut lanjut." Ucap Wooseok dan mereka langsung berbincang-bincang lagi.
"Hyuk, aku ke kamar kecil lagi ya." Kata Wooseok.
"Iya iya." Balasnya dengan cuek karena dia juga sedant asik mengobrol dengan mereka semua.
...
Wooseok sedang mencuci tangannya kemudian dia merasa ada seorang yang menyenggolnya
"Aduh!" Teriaknya ketika orang itu menabraknya.
"Eh maaf... maaf..." ucap orang itu.
"It's okay." Wooseok melihat orang yang menabraknya itu,
Dan kalian tau siapa dia?
"Yoon Byunghwi!?" Teriak Wooseok.
...
KAMU SEDANG MEMBACA
marriage life ✓
Fanfiction⎯ produce x; kapal produce x dan kehidupan mereka setelah menikah.