Seungchan + Weishin

779 47 3
                                    

"Chan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Chan..."

"Iya, woo?" Byungchan yang sedang menatap layar ponselnya.

"Kamu cape nggak?" Tanyanya karena mereka sangat sibuk ketika pesta tadi.

"Iya sih, sedikit doang kok. Tapi biasa aja. Tadi kamu dimana sih kok ngilang?"

"O... oh... itu aku lama di kamar mandi karena aku sakit perut." Seungwoo gugup karena ia sebenarnya bercinta dengan Wooseok di kamar mandi selama pesta berlangsung tadi.

"Sakit perut kenapa?"

"Gapapa, nggak enak aja perut aku." Seungwoo berusaha cover semua kejangalan yang ia buat agar Byungchan tidak curiga sama sekali.

Byungchan sebenarnya ragu, tapi dia hanya mengangguk "Iya, aku percaya sama kamu."

"T-thanks." Balas Seungwoo dengan senyum canggungnya.

Entahlah, Rasanya 10 tahun menikah adalah hal yang sangat disayangkan kalau harus Seungwoo ceraikan hanya demi Wooseok

Wooseok juga sudah punya Jinwoo dan Jinhyuk kan? Tapi kenapa dia terus bersih keras ingin Seungwoo menjadi suaminya?

Bahkan setelah 10 tahun Wooseok dan Seungwoo berpacaran diam-diam, Wooseok saja tidak pernah mengucapkan alasan kenapa dia bisa melakukan semua ini.

Byungchan dan Jinhyuk, mereka berdua sama-sama baik. Rasanya aneh juga kalau Seungwoo mengkhianati mereka.

Tapi disatu sisi, rasa cinta Seungwoo kepada Wooseok lebih besar daripada rasa cintanya pada Byungchan sekarang.

Tapi Byungchan juga tidak pernah bisa memberikan Seungwoo keturunan, berhubungan saja tidak bisa.

Karena infeksi bagian reproduksi Byungchan, mereka jadi tidak pernah punya anak sampai sekarang

Sementara yang teman-teman mereka sudah banyak yang punya anak, atau yang sedang hamil

Seungwoo ingin punya anak dan bahagia

Apa sebaiknya Wooseok hanya dijadikan pelampiasannya saja?

Agar anak Wooseok dan Seungwoo bisa menjadi anak Seungwoo dan Byungchan?

Tapi ayolah, Seungwoo juga mencintai Wooseok

Tapi mengkhianati Byungchan juga adalah hal yang salah

Apa yang Seungwoo sebaiknya pilih?

...

Jinhyuk sedang membersihkan semua sisa pesta yang masih berserakan dengan berantakan di ruangan besar itu

Dibantu dengan Jinwoo yang merapikan beberapa meja dan kursi dan Wooseok yang daritadi hanya melihat mereka berkerja

"Udahlah, besok aja beres-beresnya. Jinwoo, Jinhyuk ayo kita tidur aja. Masih bisa dilanjutin sama maid besok." Ucap Wooseok karena sudah melihat Jinhyuk dan Jinwoo kecapean.

"Udahlah gapapa, lagian juga aku masih kuat kok."

"Jinwoo, masuk duluan yuk. Kamu harus cepet tidur, besok sekolah." Ucap Wooseok.

Kemudian Jinwoo hanya menurut dan kemudian dia berbisik kepada Wooseok "Mah, aku mau bicara sesuatu."

Wooseok mengangguk, dan mereka berdua masuk ke dalam kamar Jinwoo untuk membicarakan "sesuatu" itu

"Ada apa sayang?" Tanya Wooseok kepadanya dengan lembut.

Jinwoo langsung mengunci pintu kamarnya setelah dirinya dan Wooseok masuk

"Udah gausah sok sok baik ya, mah! Dengerin! Aku udah tau semuanya!" Bentaknya dengan sarkas.

Wooseok membalas "Maksud kamu apasih?"

"Jangan pura-pura gatau, aku tau semuanya!"

"Tentang apa?"

"Si Bajingan om Seungwoo dan hubungan rahasianya sama mama!"

Wooseok membeku, hanya bisa menatap anaknya dengan tidak percaya "Darimana kamu bisa menyimpulkan kalau mama punya hubungan rahasia?"

"Aku denger semuanya! Ucapan kalian dari kamar mandi, haha! Mama tuh nggak bersyukur banget ya, udah punya papa masih bisa-bisanya begitu."

"Apasih? Kenapa kamu ngelantur begini? Mama gapunya hubungan apa-apa sama Seungwoo."

"Okay, mama gausah bela diri. Aku bisa laporin ke papa kalau begini, dan aku berharap mama dan Om Seungwoo bakalan cepet pisah karena ini. Kasian juga kak Byungchan!"

Wooseok menelan salivanya dengan kasar dan menjawab dengan gelagatan "Ya bilangin aja... Orang gaada hubungan apa-apa."

Jinwoo tersenyum licik "Neguk saliva? Ngomong belepotan kek gitu? Haha, mama nggak pinter akting."

"Halah udahlah, biarin aja! Papa bakalan tau secepatnya!" Jinwoo hendak membuka pintunya.

Wooseok menahan tangan Jinwoo "Emang bukti apa yang kamu punya? Poa gabakal percaya. Kamu cuman anak 16 tahun yang nggak ngerti keadaan orang tua kamu."

"Huh? Hanya anak 16 tahun? Nggak ngerti keadaan orang tua? Apa yang harus dimengertiin? Orang gaada!" Jinwoo keluar sambil membanting pintu dengan keras-keras.

Ia berlari keluar kamar dan Wooseok berusaha mengejarnya sekuat tenaga,

"Pah! Mama dan Om Seungwoo selingkuh! Manusia bejat kan!?" Teriaknya.

...

marriage life ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang