fall of yuvheon

366 24 1
                                    

"Vin, gimanapun juga aku nggak mau kita cerai." Ucap Kookheon kepada Yuvin.

Setelah semuanya berantakan, mulai dari Kookheon terus di teror untuk cerai, hatersnya bertambah, bahkan kookheon menjadi trending di twit.

Semuanya karena seseorang yang berteriak di bandara tadi,

sayangnya wajah orang itu tidak jelas, agensi pun sudah berusaha mengejarnya tapi dia lepas

"Aku juga pengennya gitu. Tapi karir kamu bisa berantakan.... Aku nggak mau karir kamu berantakkan karena aku." Ucap Yuvin kepada Kookheon.

"Vin, aku udah 10 tahun kerja di dunia musik. Aku juga udah bisa pensiun kok, 10 tahun udah waktu yang cukup lama. Aku benci jadi idol! Aku tertekan!"

"Nggak... Jangan bilang gitu. Kamu beneran mau ngerelain perjuangan kamu gitu aja? Kamu satu-satunya trainee yang berhasil debut dari semua trainee di music works, termasuk aku."

"Tapi aku nyesel vin... Aku cape 10 tahun ini rasanya aku nggak diperlakukan kayak manusia. Apa-apa harus diatur sama agensi, sama fans, sama media."

"Iya, itu emang udah jadi beban kamu buat jadi idol. Jangan selali tapi nikmati, kamu kan udah terbiasa begitu selama 10 tahun."

"Kali ini beda vin. Semua media suruh aku cerai, aku nggak tahan."

Tiba-tiba datanglah seorang yang tinggi perawakannya dengan jas dan celana hitam,

"Oh... Daepyonim? Ada apa datang kemari?" Tanya Kookheon.

oh iya, sekarang Kookheon dan Yuvin sudah kembali ke Korea. Dan tempat dimana mereka berada sekarang adalah di agensi music works.

"Kalian berdua, ikut ke ruangan saya sebentar. Bersama manager Kookheon-ssi."

Kookheon dan Yuvin menurutinya, semoga saja mereka tidak mendapatkan kabar buruk untuk yang kali ini.

...

"Bagaimana berita itu bisa bocor dan siapa yang membocorkannya?" Tanya CEO mereka yang sangat to the point.

"Soal itu, benar-benar diluar kendala agensi. Bahkan orang yang berteriak di bandara itupun tidak bisa kami tahan." Balas manager Kookheon.

"Kookheon-ssi, Yuvin-ssi, kami tau seberapa kalian mencintai satu sama lain dan kami benar-benar ingin menjaga hubungan kalian..." Belum sempat CEO Kookheon selesai berbicara, Kookheon langsung berbicara.

"Jadi, agensi akan mempertahankan hubungan kami kan?" Kookheon bertanya dengan nada bersemangat.

"Iya... sayangnya tidak bisa."

Semangat Kookheon langsung hilang begitu saja,

"Kookheon, kami pihak music works tidak ingin kehilangan sebuah bintang sepertimu. Kami tidak bisa melepaskanku dari agensi kami hanya karena sebuah hubungan." Ucap CEO.

"Yah! Kalian hanya mementingkan agensi kalian, kalian pikir aku apa!? Kalian tidak mau kehilanganku karena apa hah? Kalian tidak akan mendapat uang lagi?" Kookheon menaikkan suaranya.

"Bukan seperti itu Kookheon-ssi, kami hanya mementingkan karirmu."

"Bukan itu caranya! Daepyonim benar-benar tidak mengerti bagaimana caranya memperlakukan seorang manusia, jangan agensi saja yang dipikirkan!"

"Kookheon-ssi, aku juga manusia dan aku tau caranya untuk mengerti manusia. Duduk di tempatmu dan jangan membantah."

"Bagaimana nggak membantah? Maaf ya, tapi hal yang pantas kalau Kookheon melakukan itu. Perlakuan anda kurang manusiawi." Yuvin kali ini ikut berbicara.

"Yuvin-ssi! Anda siapa!? Anda bahkan tidak pernah punya hubungan apapun dengan agensi kami."

"Saya tidak akan menceraikan Yuvin hanya karena media dan agensi, sekian." Kookheon berusaha menutup pembicaraan.

"Sayangnya tidak bisa..."

"Oh tentu bisa! Saya bisa menyelesaikan kontrak saya dengan agensi sial ini dan menjalani kehidupan biasa seperti orang lain. Selesai?"

"Tidak bisa, Kookheon-ssi..."

"Kami sudah menyelesaikan semua hal mengenai surat perceraianmu. Kau akan menjalani sidang perceraian besok." Ucap CEO Kookheon sambil menunjukkan sebuah kertas surat berisi data informasi dan perceraian.

"Ba...Bagaimana bisa?"

"Kamu ingat kan kami pernah meminta surai pernikahanmu? Kami tidak bodoh, kami bisa menceraikan kalian dengan mudah." Sang CEO tersenyum dengan licik.

"Yah! Daepyonim, kenapa anda melakukan hal seburuk itu!?" Manager Kookheon ikut marah setelah mendengar ucapan dari atasannya itu.

"Diam! Saya bisa memperlakukan Kookheon sesuka saya. Dia satu-satunya yang bisa menghasilkan uang untuk agensi, kenapa kita harus melepaskan orang seperti dia?"

Rasa semangat Kookheon benar-benar patah,

Dia hancur, putus asa, dan tidak tahu harus berbuat apa...

"Sekarang check apa yang agensi lakukan di twitter..." Suruh CEO mereka.

Kookheon membuka ponselnya dan membuka aplikasi itu,

Astaga!

Di twitter official music works tertulis,

Hallo, ini music works

mengenai rumor antara hubungan artis kami, Kookheon dengan lelaki non idol benar adanya dan mengenai hal itu sudah kami perbincangkan bersama Kookheon dengan sebaik-baiknya

berdasarkan keputusan Kookheon, agensi, media dan para penggemar, Kookheon dan lelaki non idol yang tidak diketahui itu sudah memutuskan hubungan mereka melalui jalur pengadilan

atas kesalahan artis kami, kami meminta maaf atas apa yang terjadi. Kami berjanji hal seperti ini tidak akan terjadi lagi. Terima kasih.

...

yuvheon karam :)

marriage life ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang