Setelah berkonsentrasi penuh, akhirnya mereka melakukan teleport dan disaat mereka sampai di Vrezanic World mereka dikejutkan dengan peperangan yang terjadi didepan Tolaria Academy.Semua murid dan guru-guru di Academy itu terlihat sedang berjuang sangat keras untuk menyelamatkan Vrezanic World yang diserang oleh pasukan Master of Darkness.
Tak ingin menunggu lama, Kazio, Ella dan Vio segera mengikuti peperangan dengan pasukan kegelapan, dengan gesit Vio melawan para pasukan kegelapan hingga tanpa Vio sadari seorang pasukan kegelapan ingin menusuknya dari belakang. Beruntung Kazio dengan sigap menghadang dan membunuh pasukan itu.
Semakin lama pasuka kegalapan bukannya semakin berkurang, tapi semakin lama pasukan kegelapan bertambah semakin banyak hingga murid dan guru Tolaria Academy kewalahan. Pasukan kegelapan terus bertambah dan keluarlah pemimpin dari pasukan itu.
"Hahahahhha, bagaimana kejutanku Ibu Martha yang terhormat. Dan juga Sheila Prevviona? Apakah kamu sudah siap untuk melawanku?" kata pemimpin dari pasukan kegelapan itu.
"Tapi sayang sekali, ini bukanlah perang yang sesungguhnya," kata pemimpin kegelapan itu lalu menghilang dengan diikuti pasukannya.
Segera para guru menggunakan kekuatannya untuk merapikan semua kekacaukan yang diakibatkan oleh pasukan kegelapan. Sedangkan para healer mulai mengobati semua guru dan murid yang terluka karena peperangan itu.
Viola, Kazio, dan Ella segera berkumpul dengan guru Academy dan menanyakan apa yang terjadi.
"Sebenarnya kenapa tiba-tiba pasukan kegelapan menyerang Academy ini?" tanya Vio kepada para guru.
"Kami juga tidak tau. Saat kami sedang mengajar, tiba-tiba pasukan kegelapan menyerang academy ini. Terpaksa kami para guru meliburkan kelas dan meminta bantuan kepada murid tingkat 2 keatas untuk membantu melawan pasukan itu," kata Miss Mori.
"Jadi pasukan kegelapan itu akan datang lagi dengan membawa pasukan yang lebih kuat dan lebih banyak dari pasukan yang tadi?" tanya Vio.
"Sepertinya benar, dan penyerangan mereka mungkin hanya untuk membuat banyak murid Academy ini kewalahan dan tidak akan bisa membantu saat perang yang sebenarnya terjadi," jelas Miss Marthanda.
"Oh iya, apakah kalian mendapat surat dari merpati yang saya kirimkan?" tanya Mr Grand.
"Sudah, maka dari itu saya dan Vio menggunkan kekuatan teleport kami untuk segera sampai di Academy ini," jawab Kazio.
"Yasudah, mulai sekaramg kalian harus latihan lebih keras lagi supaya jika Master of Darkness menyerang, kita akan lebih siap," kata Miss Marthanda.
"Baik Miss," kata Kazio, Ella, dan Vio.
Segera setelah itu mereka bertiga berjalan kembali ke kamar mereka masing-masing.
"Nanti malam kita latihan yuk Vi," kata Kazio kepada Viola.
"Inget, masih ada Ella disini," kata Ella yang membuat Kazio kesal karena menggangu pembicaraannya dengan Vio.
"Iya-iya, yaudah aku ke kamar dulu, sampai jumpa nanti malam," kata Kazio mencium pucuk kepala Vio lalu berjalan kearah kamarnya.
"Dasar, yang pacaran mah beda," sindir Ella saat Kazio sudah pergi meninggalkannya dan Vio.
"Udah ah, yuk masuk kamar. Bersihin badan, badan aku udah lengket semua ini," kata Vio menarik tangan Ella.
"Iya-iya," pasrah Ella saat vio menarik tangannya
"Kamu atau aku duluan yang mandi Vi?" tanya Ella saat mereka sudah sampai didalam kamar.
KAMU SEDANG MEMBACA
Princess Of Magic World [END]
FantasíaGadis dari dunia manusia yang asalnya adalah putri dari raja dan ratu terhebat didunia sihir harus menyelamatkan dunia sihir yang terancam dikuasai kegelapan. Gadis yang mulai sekolah diacademy dunia sihir harus bisa menyelamatkan dunia sihir, disa...