PART 5 (Twenty five)

1K 51 10
                                    

“Karena kau, ahhh…, selalu sibuk, ughhh…, dengan wanita lain.” Tiffany sungguh bergairah.
Libidonya bagai naik hingga ke ubun-ubun.
Meremas rambut Siwon untuk semakin gencar melumat dadanya.

“Gojitmal.” Siwon menaikkan wajahnya dan menginvasi kembali isi mulut Tiffany. “Kau yang tak mau menunjukkannya padaku.”

Telapak tangan Tiffany yang hangat mengelus tengkuk Siwon yang berkeringat.
Menandakan bahwa pria itu pun begitu menikmati kegiatan keduanya. Handuk yang menjadi alasnya berbaring diatas meja terasa kusut karena tubuh Tiffany menggelinjang geli. “Kau akan tergila-gila jika kutunjukkan.”

“Hmmmm…” Siwon menggumam. Menggapai salah satu tangan Tiffany dan mengarahkannya pada selangkangannya yang terasa membesar.
Mengisyaratkan agar Tiffany juga memanjakannya, namun Tiffany seakan tak mau melakukannya. 

Tangan terus digerakan oleh Siwon dalam memanjakan juniornya...

Miyoung-ah,  ayolah mengapa kau begitu pasif dalam memanjakannya? 

Aku coba untuk tidak melakukan itu. 

Hey,  jangan lakukan itu aku mohon remas saja... 

Cobalah,  untuk melakukannya denganku tanpa aku harus menyetuhnya Siwon-ssi...  Itupun jika kau bisa

Apa itu tantangan? 

Akh! 

Tanpa pemberitahuan Siwon memasukan sedikit Juniornya kedalam Tiffany.

Bagaimana? 

Dorongan pinggul Siwon membuat Tiffany penasaran akan ukuran milik pria itu.

“Nngghhh…”

Berpegangan pada Siwon dan dengan satu tangan yang menahan berat tubuhnya, Siwon bangkit dari baringnya dan duduk dipinggir meja. Menggoda dada Siwon dengan mengusapnya lembut dan ciuman disekitar leher pria itu.
Mendongak keatas, Tiffany bisa lihat Siwon begitu menikmati sentuhannya dengan geraman dan pejaman mata. Berani untuk melakukan lebih, S
Tiffany membuka dengan cepat kemeja yang Siwon pakai begitu pula kaos abu-abu yang pria itu pakai di balik kemejanya.
Menjatuhkannya sembarang diatas lantai.

Isapan Tiffany didadanya membuat darah Siwon berdesir cepat. Melesakkan kepalanya ke udara, pria itu meremas helaian rambut Tiffany dan tanpa sadar kini tubuhnya tak terbalut apapun lagi. Memanfaatkan keadaan Siwon yang polos itu, Tiffany beranjak dari duduknya dan menempelkan tubuh keduanya begitu erat dan lengket.
Saling menyentuhkan kulit untuk menambahkan sensasi panas.

“Kau menyukainya?” Deru nafas Siwon yang memburu menerpa wajah Tiffany saat kening keduanya bersentuhan.

“Tak buruk.” Tiffany tersenyum disela-sela tarikan nafasnya.
Tubuh Siwon yang berkeringat terasa licin di kulitnya.

“Kau menyukainya.” Putus Siwon sembari tertawa.
Tangannya meremas bokong Tiffany dan melebarkan kaki wanita itu.
Tangannya yang lain mengelus pelan rambut Tiffany.

Tiffany ikut tertawa.
Membiarkan Siwon kembali mengambil kendali.
Mengikuti gerak tangan Siwon yang menempatkan kedua kakinya melingkar dipinggang pria itu.

SIFANY STORY (from Internet)...  Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang