SIFANY STORY (from Internet)...

PART 3 (Thirteen)

Acara berlangsung sangat meriah dan dihadiri oleh banyak orang dari berbagai kalangan.

Tiffany mengetahui beberapa dari mereka yang merupakan rekan bisnis Siwon, dan beberapa orang yang sering muncul di tivi atau majalah.

Banyak yang menanyakan siapa Tiffany karena dari awal sampai akhir acara ia berada di sisi Siwon menggandeng erat Siwon.
Tiffany tidak mengenal satu orang pun di sana makanya ia tidak mau kalau sampai terpisah dari Siwon. Walaupun mereka tidak dekat tapi di sini hanya Siwon yang ia kenal.
Siwon juga tidak keberatan saat Tiffany tidak melepaskan gandengannya.
Dari tadi Siwon mengobrol dengan rekan bisnisnya.

Tiffany yang merasa terabaikan mengedarkan pandangannya ke sekelilingnya.

Tunggu dulu,
Tiffany baru menyadari, di sini juga ada beberapa mantan kekasih Siwon yang menatapnya dengan tajam.

Ohh shit.
Tatapan mereka seperti ingin menelannya hidup - hidup.
Tiffany mengeratkan gandengannya tanpa ia sadari.

"ada apa Miyoung~ah ?" Tanya Siwon lembut.

Miyoung-ah ? Sejak kapan Siwon sok akrab seperti itu padanya, batin Tiffany.

"Tidak apa-apa~" Tiffany mengelengkan kepalanya.

"minumlah sepertinya kau sangat tegang."
Siwon menyodorkan segelas cairan kuning bening pada Tiffany.
Tiffany meminumnya dalam satu tegukkan.
Ia baru menyadari bahwa itu adalah champagne.
Ia memang paling tidak bisa dengan alkohol.
Tidak butuh waktu lama kesadarannya mulai hilang. Champangne itu akan bekerja pada tubuhnya, sebelum itu terjadi ia harus segera pergi dari tempat ini.

"sajangnim bisa antarkan aku ke toilet." Mohon Tiffany, wajahnya kini sudah memerah karena alkohol yang dikomsumsinya.

"tentu." Siwon meminta izin pada lawan bicaranya.
Ia menunggu Tiffany di depan toilet wanita.

Di dalam Tiffany berusaha mengeluarkan champagne yang di minumnya namun tidak bisa. Akhirnya ia menyerah dan keluar.

"sepertinya kau tidak baik." Kata Siwon yang menyadari keanehan dalam diri Tiffany.
Tiffany hanya diam saja.

"kita pulang saja." Putus Siwon. Siwon merangkul Tiffany yang jalannya mulai tidak teratur menuju pintu keluar tempat itu.
Tiffany tidak tahu apa yang terjadi, yang ia ingat Siwon mendudukkannya di dalam mobil. Benar saja kesadarannya mulai menghilang.

***

Tiffany merasakan tubuhnya membentur sesuatu yang cukup keras.
Kakinya lemas namun seseorang seperti menahannya untuk tetap berdiri.
Tak lama kemudian sesuatu yang lembut dan basah menyentuh bibirnya.
Ia terlalu enggan untuk membuka matannya namun sesuatu itu semakin melumat bibirnya.

Memaksa Tiffany untuk membuka matanya.
Ketika Tiffany membuka mata ada sepasang mata yang terpejam sedang menikmati ciuamnnya di bibirnya. Dengan tenaga yang ia miliki Yuri mendorong orang yang sedang menciumnya hingga ciuman mereka terlepas.

Walaupun dalam keadaan setengah sadar dan pencahayaan yang minim di ruangan itu, Tiffany masih bisa mengenali kalau itu Siwon, bosnya.

"sajangnim !" ucap Tiffany tidak percayan.
Bagaimana mungkin Siwon bisa melakukan hal seperti itu pada gadis yang tidak sadar.