"Orang yang pernah gue sayang dan cintai bakal balik lagi ke kehidupan gue"
Gimana rasa nya cuman di jadiin plampiasan?
Gimana rasa nya jadi peran pembantu di saat peran utama hilang?
Dia yang di kira benar benar sayang, ternyata hanya sekedar berb...
Baca aja dulu sapa tau suka ga akan nyesel kalo udah baca ini😀 - - - - - - - ____________________________________
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
__________________________
Sekarang pukul 16.23 semua siswa sudah di pastikan pulang terkecuali siswa yang ada kegiatan klub atau kepentingan lain dia sekolah termasuk Aleta. Dia ada kerja kelompok untuk salah satu mata pelajaran dan semua anggota nya memilih untuk mengerjakan tugas yang di berikan oleh guru di sekolah saja. Taman sekolah menjadi pilihan mereka
"Kapan selesainya,," ucap Aleta yang mulai kelelahan dengan semua tugas yang di kerjakan. Banyak lembaran soal yang di beri oleh guru dan Fatih sebagai ketua kelompok membagi kan setiap lembaran dengan sama rata pada Aleta dan kawan kawan.
"Kerjain aja" jawab Mita cuek. Mita adalah salah satu teman baru Aleta, tapi Aleta tidak begitu dekat dengan nya. Dia itu seorang kutu buku, dia sulit untuk di ajak bercanda kerjaan nya belajar belajar dan belajar. Belajar sih memang harus tapi kan otak perlu refreshing
Mereka terlihat serius dengan soal masing masing. Udara yang sejuk mendampingi mereka di kala mereka mengerjakan tugas tugas.
"Selesai" ucap Mita sambil mendorong lembaran ke arah tengah meja. Aleta dan Fatih hanya melongo
"Udah?" Tanya Fatih tak yakin. Mita menjawab dengan anggukan kepala
"Bantuin gue dong," pinta Fatih sambil menyodorkan beberapa lembaran pada Mita
"Ga" jawab nya
"Ayolah mit biar cepet pulang" Fatih masih berusaha membujuk Mita yang masih ogah ogahan. Akhirnya setelah beberapa kali Fatih membujuk Mita akhirnya luluh "Ya udah sini mana kertas Lo" senyuman Fatih mengembang, ia lantas mengambil satu lembar kertas dan di berikan nya pada Mita. Mita menerima dengan terpaksa.
"Terus aku kerja sendiri gitu?" Tanya Aleta di sela sela Mita mulai mengerjakan lembaran milik Fatih. Mita melirik ke arah Aleta yang mengerucut kan bibir nya
"Nanti gue bantuin" ucap Mita menenangkan Aleta yang itu pada Fatih
"Oke deh" jawab Aleta singkat. Ia lantas cepat mengerjakan tugas di lembaran tersebut. Tak lama Aleta selesai mengerjakan tugas nya "Selesai" ucap nya bangga dengan kedua tangan yang di angkat ke atas yang menandakan kalau ia lega sudah menyelesaikan tugas nya dengan tuntas
"Tuh bisa kerjain sendiri" ucap Mita
"Oh iya iya" Aleta yang menampilkan wajah cengengesan nya. Ia cepat cepat membereskan alat tulis nya dan memasukan nya ke dalam tas sekolah miliknya. Ia merangkul tas nya hendak pergi dari sana namun tiba tiba gerakan nya terhenti
"Lo mau kemana?" Tanya Fatih "Pulang lah" jawab Aleta enteng tak merasa ada apa apa
"Tunggu ini selesai napa" ucap Fatih menunjuk ke arah lembaran yang harus di isi. Aleta akhirnya duduk kembali ke posisi nya semula "Terus aku ngapain?"
