Zidan dan andre,dua pemuda itu kini sedang dikantin menikmati santapan siangnya,mereka tampak diam dan memilih fokus pada makanan mereka masing-masing.
Karna zidan selalu saja marah pada andre jika dalam keadaan makan andre mengajak mengobrol
"Zidan"panggil seseorang berambut panjang lurus
Zidan mendongokkan kepalanya dan menemukan nindy teman sekelasnya
"Ada apa?"
"Em..boleh duduk disini?"pintanya sambil mengulun rambutnya dengan jari telunjuknya
"Oh,duduk aja kita udah selesai ko,yuk ndre"ajak zidan lalu berdiri
"Ih ko pergi si"kesal nindy
"Ya kan saya sama andre makannya udah selesai,ya udah dy kita duluan assalamualaikum"pamit zidan lalu pergi
"Sial"umpat nindy dalam hati
*****
Pulang sekolah"Zi gue kayanya ga bisa pulang bareng lo deh"ucap nadiya sambil menatap ponsel miliknya
Azika memanyunkan bibirnya
"yah kenapa?"azika tampak kecewa"Gue harus pergi kerestaurant nyokap gue zi,apa lo mau ikut gue kesana?"tawar nadiya
"Em,nggak deh,gue mau pulang aja,gue juga belum izin sama umi"balas azika
"Kan bisa gue telfonin"azika menggeleng kepala sambil tersenyum
"Yah zi,maaf ya"
"Gapapa nad,yaudah gue duluan ya!bye!assalamualaikum"pamitnya lalu pergi
Kini azika sedang menunggu angkot dihalte bis.ia hanya sendiri walaupun banyak siswa yang berlalu lalang keluar dari sekolah
Azika nampak celingak celinguk mencari angkot yang akan ia tumpangi
Dan akhirnya angkot yang sedari tadi azika tunggu datang,azika segera masuk kedalam lalu mencari tempat untuk duduk,setelah ia duduk ada seseorang yang masuk kedalam angkutan itu dan duduk disebelah azika
Azika tampak tak memperdulikanya karna orang itu memakai cindung dari jaket yang ia gunakan
Ditengah perjalanan seseorang itu melepas cindungnya,dan ia tampak terkejut melihat azika disebelahnya,karna ia ketika masuk kedalam angkot ini tak melihat azika sebelumnya
Azika memandang kearah seseorang itu sekarang,dan tentu azika merasa terkejut
"Kak zidan"
"Azika"Ucap mereka bersamaan
"Loh kok kakak naik angkot?mobil kakak mana?"tanya azika
"Mobil saya tadi banya bocor zi,jadi saya naik angkot"balas zidan
Azika membulatkan bibirnya lalu memandang kearah lain sekarang
Tampak hening diantara mereka walaupun suara kendaraan amat riuh terdengar
Citttt
Sang sopir mengerem dengan mendadak dan itu membuat azika tergeser kearah zidan,jarak mereka mungkin bisa dibilang dekat,kini mereka sedang saling menatap
Dan tanpa disadari mereka kini sedang pada posisi dengan tangan zidan memegang tangan azika.
"Astagfirullah"mereka tersadar lalu mengucapkan istigfar bersama
"Woy gimana si bang!"bentak seseorang kepada sang sopir dengan menggebrak pintu angkot
"Maaf pak!tadi ada anak kecil lewat tiba-tiba saya nggak liat"balas pak sopir merasa bersalah dan seseorang yang barusan membentak hanya menggelengkan kepalanya

KAMU SEDANG MEMBACA
Freindzone
RandomSahabat jadi cinta?mungkin itu yang terjadi. Namun dengan seiring datangnya sebuah masalah dan ketidak jujuran diantara mereka apakah bisa membuat mereka bertahan dngn memendam perasaan mereka masing-masing? ...