Happy Reading
"Tapi janji kalian nggak boleh kecewa dan nggak boleh marah sama gue". Ujar Angel.
"Janji-janji mulu dari tadi perasaan". Cibir Raka.
"Kalian ada janji apaan? Jangan bilang kalian udah jadian". Ujar Fatih menelisik.
Bug
Fatih meringis memegangi tulang keringnya yg kena tendangan sengaja dari Angel.
"Gue udah punya Rizky dan masih sama Rizky. Jangan berpresepsi yg enggak-enggak cuman karena lo liat gue sama Raka kayak tadi". Pungkas Angel.
"Iya iya ngel. Sorry gue asal aja tadi. Btw ini sakit tau ngel". Ujar Fatih sambil memperlihatkan kakinya yg terkena tendangan Angel.
"Rasain". Cibir Angel. Oh, jangan lupakan Angel pemegang sabuk hitam taekwondo temaaannn.
"Lo tadi mau ngomongin apa ngel?". Tanya Raka. Pasalnya malam sudah semakin larut, ia sedang membawa anak gadis orang, pikirlah ia ketar-ketir takut dianggap laki-laki bajingan atau semacamnya.
"Sambil selonjoran aja kalik ya". Ajak Angel lalu diangguki kedua sahabatnya itu.
Ketiganya terlihat sedang menempati posisi senyaman mungkin, tiduran diatas lantai roftoop yg pastinya dingin, meskipun kenyataannya musim panas.
"Jangan motong pembicaraan saat gue ngomong, cukup dengarkan, pahami dan buat pertanyaannya. Lo simpen aja nanti kalau gue udah selesai ngejelasinnya". Angel mewanti-wanti kedua sahabatnya, Raka berada disamping kirinya sedangkan Fatih disamping kanannya. Setelah mengambil pernapasan dan menghembuskannya, Angel mulai membuka suara lagi.
"Nama gue Angela Alvira Mahiro, anak kedua dari pasangan suami istri Rizaldo Mahiro dan Asyifa Rumania. Gue punya saudara kembar bernama Satria Alvaro Mahiro. Dan juga adik empat tahun lebih muda dari gue namanya Muhammad Alfareza Mahiro". Angel menjeda cerita nya sejenak menoleh kearah kanan kirinya mendapati kedua temannya memang sedang serius mendengarnya. Ia pun melanjutkan ceritanya.
"Sebenarnya Reza ini bukan adik kandung gue, karena dia adalah anak angkat yg keluarga gue temuin waktu terjadi kecelakaan beruntun 11 tahun silam yg menyebabkan kedua orang tuanya meninggal dunia. Tapi bagaipun gue bener-bener sayang banget sama Reza seperti saudara kandung gue sendiri. Sedangkan mama sama papa mungkin memasng sayang sama Reza tapi cuman sebatas kasihan. Hingga suatu ketika Reza nangis karena merasa diabaikan dan nggak mendapat kasih sayang dari mama sama papa seperti yg gue dapat sama Bang Varo, dia nangis dia jadi membenci dirinya bahkan ia sempat berpikir ia bukan anak kandung papa mama padahal kita begitu rapat menyimpan rahasia itu".
"Mendengar itu semua gue sakit hati, rasanya nggak becus jadi kakak buat dia. Hingga suatu ketika gue nggunain kesempatan ketika papa gue memberi tantangan ke gue kalau gue berhasil mendapat nilai 10 minimal di 3 mapel UN gue boleh minta apa aja bakal dikasih. Dan akhirnya gue beneran dapet kesenpatan itu. Gue minta nerusin sekolah gue di Jakarta, dengan menjauh darinkeluarga gue, gue bermaksud agar papa sama mama gue bakalan quality time sama Reza, sedang saudara kembar gue juga udah mondok sejak SMP".
"Gue emang nggak bodoh-bodoh banget. Dan yg dibilang pak Bonar itu bener semua. Gue emang selalu juara sejak SD sampek SMP pernah tiga kali ikut pertukaran pelajar. Btw Pak Bonar itu saudara kembar mama gue". Fatih hendak memotong pembicaraan Angel namun ia urungkan mengingat perkataan Abgel sebelum memulai ceritanya untuk tidak memotong omongannya.
"Kalian pasti bingung kenapa gue jadi berubah dan beda jauh dari gue dulu karena satu gue mau buat mama sama papa ngalihin perhatiannya ke Reza dan yg kedua karena gue pingin menikmati kehidupan remaja gue biar berwarna dan nggak lempeng-lempeng aja".
KAMU SEDANG MEMBACA
Angela
Teen FictionAku mencintaimu sampai pada detik kenyataan menamparku bahwa kau tak lagi mengenalku, menginginkanku bahkan mencintaiku. But I still love you long ago, now forever ***