Tidak terasa sudah 1 bulan ya MY HUSBAND MAFIA tidak update😢..
Dan akhirnya sesuai janji saya. Saya akan kembali lagi update pada tanggal 31 desember 2019.
Maaf sudah menunggu begitu lama. Dan pada akhirnya menunggu sekian lama. Akhirnya saya bisa memenuhi janji saya pada kalian pada tepat waktu...
Sekali lagi saya minta maaf hiatus selama 1 bulan ini dan saya berterimakasih atas komen-komen kalian yang sangat antusias membaca cerita saya yang hanya seorang amatiran. Bukan ahli pembuat cerita.
Sekali lagi saya berterimakasih atas komen-komen baik kalian. Maaf kalau saya tidak bisa membalas komen-komen kalian karena kesibukan saya di dunia nyata..
Dan saya mengucapkan SELAMAT TAHUN BARU. Semoga di tahun 2020 kehidupan kita lebih baik. AMIN...
Jangan hanya di baca...
Jangan lupa like dan komen...
Mungkin saja tercapainya 1.000 like dari kalian saya akan langsung update ke esokannya...
Karena like dan komen kalian ada semangat bagi saya untuk meneruskan cerita ini😊😊😊..terimakasih.. sampai jumpa lagi..bye..bye..👋🙏🙏🙏
■■■■■■■
"Siapa yang menghubungiku kak"tanya shiren penasaran dan tidak peduli dengan tatapan menakutkan dari alex.
Alex sebentar terdiam dan terus menatap shiren. Entah apa yang di pikirkan alex. Yang jelas alex tidak suka ada nomor laki-laki yang tersimpan di handphone shiren.
"Kak kok diem..sini berikan handphoneku"ucap shiren sambil mengadah tangannya.
Alex tersadar dari lamunannya dan langsung menggeleng-geleng kepalanya.
"Tidak..tidak ini tidak mungkin"ucap batin alex menyangkal perasaannya.
"Dari jay"jawab ketus alex sambil menyerahkan handphone shiren Mendengar kata jay seketika shiren sangat bersemangat.
"Benarkah"tanya shiren seketika shiren terbangun dari tidurnya dengan senyuman.
Alex yang melihat senyuaman manis dari bibir shiren seketika hatinya terasa teriris. Senyuamnya terlihatan manis di mata alex tapi senyuman itu juga melukai hati alex seakan teriris. Senyuman itu bukan untuk dirinya tapi melainkan orang lain. Alex tidak bisa berbuat apa-apa itu bukan hak alex melarang shiren. Alex mengepal kedua tangannya Membuat alex merasa sedikit kesal.
Sedangkan shiren melihat siapa nama di layar handphonenya tanpa membuang waktu shiren langsung meangkat panggilan jay.
"Hal-" sapa shiren terhenti saat jay memotong duluan.
"Ohh astaga akhirnya..kamu akhirnya angkat telponku shiren..aku sangat khawatir padamu sejak tadi.."ucap jay bernapas lega saat dirinya sangat panik saat dirinya dapat kabar dari sahabat shiren (riri). Seketika jay panik segera mencari shiren dan menelpon shiren beberapa kali tapi tidak di angkat oleh shiren.
Shiren terkekeh mendengar kepanikan jay. Shiren sangat beruntung mendapatkan seseorang yang sangat menyayanginya. Salah satunya adalah jay.
"Hei tenanglah aku baik-baik saja..."
"Bagaimana aku bisa tenang shiren..setelah mendengar kabar dari riri..aku segera mencarimu..aku khawatir kalau kamu sedang dalam bahaya"
"Aku tidak apa-apa jay..saat ini aku sedang berada di rumah sakit"
"APAA.. apa kamu terluka"
"Tidak aku tidak terluka jay.. lagi pula sebentar lagi aku akan pula"

KAMU SEDANG MEMBACA
My Husband Duda Mafia
RomanceApakah ini di sebut keberuntungaan? aku menikah dengan duda beranak satu di umurku 17 tahun. Pria duda sangat posessive.