Seulgi tengah terduduk disamping irene yang masih terbaring, sesekali dia menggenggam tangan irene dengan erat.
"Mmmmhhh" irene membuka matanya perlahan dan menatap langit² rumah sakit dan mengedarkan pandangannya kearah seulgi yang tertunduk sembari menggenggam tangannya.
"Seulgi..." Ucap irene pelan membuat seulgi terkaget srketika.
"Noona, sudah bangun,? Syukurlah"
"Mmm.. anakku, apa semua baik² saja?" Tanya irene menatap seulgi.
"Jangan khawatir, dia selamat, dia kuat.." ucap seulgi tersenyum pada irene.
"Sungguh?"
"Ne, anak KITA baik² saja" jelas seulgi menekankan kata KITA.
"Seulhh.. kau percaya ini anakmu?" Irene menatap seulgi dengan lekat.
"Aku dapat merasakannya, aku yakin itu anakku, anak kita"
"Seul" irene langsung memeluk seulgi dan terisak kuat menumpahkan segala rasa rindunya selama ini.
"Mian karena aku menjauhimu noona"
"Ini juga salahku seul, hiks, saranghae"
"Nado saranghae"
Keduanya saling memeluk erat dengan tulus menikmati kehangatan yang sudah lama tidak terasa.
.
"Aaaaaaaa" ucap seulgi sembari menyuapi irene yang manyun menatapnya.
"Ayolah makan noona"
"Shireo"
"Waeyo? Nanti kau sakit, kasihan bayinya nanti"
"Aku ingin pulang, kajja pulang" rengek irene dengan manja.
"Kau masih harus dirawat noona"
"Ayolah Daddy Bearrrr" irene memperlihatkan aegyo nya pada seulgi yang menatap melihat kelakuan kekasihnya.
"Aigo.. kyeoppta"
"Ayo pulanggg"
"Ah ne ne noona.. kita pulang" ucap seulgi membuat irene tersenyum.
"Tapi setelah kamu makan" lanjutnya membuat irene melunturkan senyumnya.
Cup
Blushh
Irene terdiam menunduk malu saat seulgi mengecup bibirnya, begitupun seulgi, dia langsung memalingkan wajahnya dan salah tingkah.
"Emm.. a-ayo kita pulang bear" ucap irene memecah keheningan
"O.. ne noona" jawab seulgi buru2..
***
"Akhirnya kita pulang juga" irene terduduk disofa sembari mengusap perutnya.
"Kau pasti cape sayang, mommy juga, sehat terus didalam sana" ucap irene sembari tersenyum melihat perutnya sendiri.
"Pppffftttt" seulgi menahan tawanya melihat kelakuan irene.
"Mwoya? Apa yang kau tertawakan kang seulgi" irene menatap tajam seulgi yang kemudian terdiam.
"A..anniya noona" seulgi memalingkan wajahnya.
"Emm.. seul.. kemari"
"Waeyo noona?"
"Kemari saja cepat!!"
"Ah ne.. ne" seulgi terduduk disamping irene yang menatapnya...
Cup
Irene mencium bibir seulgi lembut dan melumatnya membuat seulgi kaget..
"Mmmm"
"Diam!! Ini kemauan baby" ancam irene melepaskan sebentar ciumannya dan kembali mencium bibir seulgi lagi sembari mengalungkan tangannya dileher seulgi.
.
"Saranghae noona"
"Nado saranghae kang seulgi"
