Rega masak

14.4K 412 4
                                    

Keesokan harinya. Setelah mereka semua sarapan. Peserta camping pun langsung membereskan barang-barang nya. Untuk segera pulang. Karena bus sudah menunggu dari jam 6 pagi.

Rega dan Raisya naik ke bus bersamaan. Lalu di ikuti Gavin dari belakang. Karena mereka memang satu bus. Kecuali Dina. Dina tidak satu bus dengan Rega Raisya dan gavin.

Rega sedari tadi melihat Raisya yang terus menguap. Karena Rega tau raisya semalam kurang cukup tidur. Pasal nya. Karena kepala nya terasa sakit.

"Kamu ngantuk?" Tanya Rega

"Iya. Aku mau tidur" ucap Raisya sambil menaruh kepala nya di pundak Rega.

//

//

//

Bus yang di tumpangi Rega dan Raisya. Sampai di sekolah pukul 17:00 sore. Karena selama perjalanan macet total.

"Sya gue balik dulu ya. Udah di jemput" ucap Dina

"Iya. Hati-hati yah Din" ucap Raisya

"Iya. Lo juga" ucap Dina

Raisya hanya mengangguk sambil tersenyum.

"Ga. Gue pulang dulu ya" ucap Gavin

"Iya" ucap Rega

"Sya gue balik dulu. Ngantuk" ucap Gavin

"Iya. Hati-hati yah Vin" ucap Raisya

"Sip" ucap Gavin.

"Yaudah ayo pulang. Udah sore" ucap Rega

"Ayo" ucap Raisya

Rega dan Raisya pun. Pulang ke rumah nya.

Setelah sampai di rumah nya. Raisya langsung masuk ke kamar. Dan membaringkan tubuh nya.

"Ganti baju dulu sya" ucap Rega

"Nanti aja. Sekalian mandi" ucap Raisya. Lalu menutup mata nya. Karena masih ngantuk.

Rega turun ke bawah. Menuju dapur. Untuk memasak. Rega memang dari kecil sudah di ajari memasak oleh mamah nya. Jadi wajar jika Rega bisa memasak walaupun hanya tau sedikit.

Setelah selesai memasak Rega langsung menaruh masakan nya di atas meja makan.Lalu naik ke atas. Ke kamar nya.

"Raisya bangun" ucap Rega

Raisya yang mendengar nya pun. Langsung membuka mata nya. Lalu duduk.

"Pamali udah mau Maghrib" ucap Rega

Raisya tidak menjawab. Raisya langsung mengambil baju nya di lemari. Lalu pergi ke kamar mandi. Untuk mandi.

Setelah selesai mandi. Raisya langsung keluar dari kamar mandi.

Saat Raisya hendak ke dapur. Raisya melihat sudah ada makanan di meja makan. Raisya bingung siapa yang memasak?

"Siapa ini yang masak? Masa Rega?" Gumam Raisya.

Tiba-tiba Rega turun ke bawah.

"Kamu makan dulu. Habis itu kerjain pr. Hari Senin kita udah sekolah lagi" ucap Rega

"Emang gak libur gitu?" Ucap Raisya

"Minggu depan libur nya. Habis itu udah gak masuk lagi" ucap Rega

"Oh" ucap Raisya

Setelah selesai makan. Rega langsung membereskan meja makan tersebut. Karena Rega menyuruh Raisya agar naik ke atas terlebih dahulu. Untuk mengerjakan pr.

Setelah semua nya selesai. Rega langsung naik ke atas. Rega melihat Raisya yang sedang kesulitan mengerjakan pr nya.

Raisya memang selalu kesulitan dalam pelajaran matematika. Beda hal nya dengan Rega. Justru Rega lebih lihai dalam pelajaran matematika.

"Rega sini deh" panggil Raisya

"Kenapa?" Tanya Rega

"Ajarin dong. Ini susah banget. Aku gak ngerti" ucap Raisya

"Ini tuh gampang kalo kamu nya perhatiin guru nya lagi jelasin" ucap Rega

"Aku perhatiin kok" ucap Raisya

"Oh" ucap Rega

"Yaudah ini kaya gimana? Aku gak ngerti" ucap Raisya

"Ini tuh kaya gini" ucap Rega

Setelah selesai mengerjakan pr. Rega langsung mengambil kotak P3K yang tersedia di kamar nya. Raisya pun langsung duduk di sofa sambil memainkan posel nya.

"Sini biar aku ganti plaster nya" ucap Rega

Rega pun langsung memberikan sedikit alkohol ke kapas. Dan menempel kan nya kening Raisya. Setelah itu Rega langsung menempel kan plaster ke kening nya Raisya.

"Makasih yah ga" ucap Raisya

"Iya sama-sama" ucap Rega

"Yaudah. Udah malam. Istirahat. Besok sekolah" ucap Rega

"Iya" ucap Raisya

Raisya pun langsung kembali ke kasur nya. Rega menaruh kembali kotak P3K nya. Lalu beranjak ke kasur nya.


Resya Wilshen [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang